Ragamutama.com – Diabetes merupakan penyakit kronis yang ditandai dengan peningkatan kadar gula darah, terjadi karena tubuh kekurangan insulin atau insulin tidak berfungsi dengan efektif.
Pengelolaan diabetes mengharuskan kita untuk sangat memperhatikan asupan nutrisi, sebab beberapa jenis makanan tertentu dapat memperburuk kondisi kesehatan.
Agar para penyandang diabetes dapat menjaga kondisi tubuh tetap prima, penting untuk memahami jenis makanan yang sebaiknya dihindari atau dibatasi konsumsinya.
Lantas, apa saja makanan yang berpotensi memperburuk diabetes? Berikut adalah daftar yang perlu diwaspadai.
Makanan yang bisa memperparah diabetes
Dirangkum dari berbagai sumber terpercaya, inilah beberapa kategori makanan yang dapat memperparah kondisi diabetes.
1. Makanan dengan kandungan gula tinggi
Makanan yang kaya akan gula, seperti aneka kue manis, permen, minuman bersoda, dan hidangan penutup manis, dapat memicu lonjakan kadar gula darah secara drastis.
Lonjakan kadar gula ini sangat berbahaya bagi penderita diabetes, karena dapat memperparah kondisi dan meningkatkan risiko komplikasi serius, seperti kerusakan saraf, gangguan penglihatan, dan masalah ginjal.
Bahkan, buah-buahan yang memiliki kadar gula alami tinggi, contohnya anggur dan mangga, sebaiknya dikonsumsi dalam porsi yang terkontrol.
2. Karbohidrat yang diproses secara intensif
Karbohidrat olahan, seperti roti putih, nasi putih, dan pasta biasa, mudah dicerna oleh tubuh, sehingga dapat menyebabkan peningkatan kadar gula darah dengan cepat.
Jenis karbohidrat ini memiliki indeks glikemik yang tinggi, yang berarti berpotensi menyebabkan lonjakan gula darah yang signifikan.
Mengganti karbohidrat olahan dengan karbohidrat kompleks, seperti biji-bijian utuh, dapat membantu menjaga kestabilan kadar gula darah.
7 Tips Makan Nasi untuk Penderita Diabetes, Wajib Perhatikan Jenis Nasi dan Porsinya
3. Makanan tinggi lemak
Lemak jenuh dan lemak trans, yang banyak ditemukan dalam daging merah berlemak, produk susu tinggi lemak, makanan cepat saji, serta makanan yang digoreng, dapat meningkatkan resistensi insulin, suatu kondisi di mana tubuh menjadi kurang responsif terhadap insulin.
Kondisi ini dapat memperburuk diabetes, mengingat insulin berperan penting dalam mengendalikan kadar gula darah.
Sebaliknya, mengonsumsi lemak sehat yang terdapat dalam kacang-kacangan, ikan berlemak, dan minyak zaitun lebih disarankan bagi penderita diabetes.
4. Makanan dan minuman dengan pemanis buatan
Walaupun pemanis buatan seringkali dipandang sebagai alternatif yang lebih aman dibandingkan gula, sejumlah penelitian menunjukkan bahwa konsumsi berlebihan pemanis buatan tertentu dapat mengganggu metabolisme glukosa dan meningkatkan risiko resistensi insulin.
Minuman diet, permen bebas gula, dan produk lain yang mengandung pemanis buatan seperti aspartam atau sakarin sebaiknya dikonsumsi dengan bijak dan dalam jumlah terbatas.
5. Makanan dengan kandungan garam tinggi
Asupan garam yang berlebihan tidak hanya memicu tekanan darah tinggi, tetapi juga berpotensi memperburuk kondisi diabetes.
Makanan olahan, makanan kaleng, daging yang diawetkan, dan camilan asin merupakan sumber utama garam yang perlu dihindari atau dikurangi.
Penderita diabetes cenderung lebih rentan terhadap komplikasi kardiovaskular, dan konsumsi garam yang berlebihan dapat meningkatkan risiko tersebut secara signifikan.
6. Minuman beralkohol
Alkohol dapat mempengaruhi kadar gula darah dengan berbagai cara, tergantung pada jumlah yang dikonsumsi dan jenis makanan yang dikonsumsi bersamaan.
Konsumsi alkohol dapat menyebabkan kadar gula darah turun terlalu rendah (hipoglikemia) atau naik terlalu tinggi (hiperglikemia), tergantung pada kondisi masing-masing individu.
Minuman beralkohol yang manis, seperti cocktail atau wine dengan kadar gula tinggi, sangat berisiko bagi penderita diabetes.
Kasus Diabetes pada Anak Kian Mengkhawatirkan, Begini Cara Menghentikan Kebiasaan Makan dan Minum Manis pada Si Kecil
7. Makanan tinggi kolesterol
Makanan yang kaya akan kolesterol, seperti kuning telur, hati, dan beberapa jenis makanan laut, dapat memperburuk diabetes dengan meningkatkan risiko penyakit jantung.
Penderita diabetes secara inheren memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit kardiovaskular, dan konsumsi makanan tinggi kolesterol hanya akan memperparah risiko tersebut.
Mengganti makanan ini dengan sumber protein rendah lemak seperti ikan atau daging putih tanpa kulit bisa menjadi pilihan yang lebih menyehatkan.
8. Camilan manis dan tinggi kalori
Camilan seperti keripik kentang, kue kering, dan makanan ringan yang tinggi kalori serta gula sebaiknya dihindari.
Makanan-makanan ini tidak hanya memicu peningkatan kadar gula darah, tetapi juga dapat menyebabkan kenaikan berat badan, yang merupakan faktor risiko tambahan bagi penderita diabetes.
Memilih camilan sehat seperti buah-buahan segar, yoghurt rendah lemak, atau kacang-kacangan dapat membantu mengontrol kadar gula darah dengan lebih efektif.
Pengelolaan diabetes memerlukan perhatian yang seksama terhadap asupan makanan.
Menghindari makanan yang tinggi gula, karbohidrat olahan, lemak jenuh, dan garam adalah langkah krusial dalam menjaga kadar gula darah tetap stabil dan mencegah terjadinya komplikasi.
Selain itu, penting untuk mengonsumsi makanan yang sehat dan kaya nutrisi untuk mendukung kesehatan secara menyeluruh.
Jika Anda menderita diabetes, konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk menyusun rencana makan yang sesuai dengan kebutuhan spesifik Anda dan untuk menghindari makanan yang dapat memperburuk kondisi Anda.
Nah, itulah beberapa jenis makanan yang berpotensi memperparah diabetes. Tetap berhati-hati, ya! (*)
Angka Kasus Diabetes Anak Meningkat 70 Persen, Apa Saja Pengaruhnya pada Tumbuh Kembang Si Kecil?
