RAGAMUTAMA.COM – Pagi 10 Desember 2025, suasana di Kelurahan Susukan, Ciracas, Jakarta Timur, terasa berbeda. tujuh posyandu yang tersebar di wilayah ini. para ibu hamil, ibu menyusui, dan balita tengah menikmati program Makan Bergizi Gratis (MBG), sebuah inisiatif yang bukan hanya menyediakan makanan sehat, tetapi juga menjadi langkah nyata dalam upaya menciptakan generasi masa depan yang lebih kuat.
Sebanyak 306 warga berkumpul untuk menerima manfaat dari program ini. Dengan hati-hati, paket makanan yang berisi nasi putih, sayur, buah, dan susu didistribusikan menu yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan gizi penting.
“Ini adalah langkah kecil dengan dampak besar untuk melawan stunting di wilayah kami. Bersama, kita menuju Indonesia Emas 2045,” ujar Linda Kusmanto, Plt Ketua TP PKK Kota Jakarta Timur, penuh semangat.
Tidak hanya menjadi momen berbagi makanan, program ini juga mendapatkan perhatian langsung dari para pejabat negara.
Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Veronica Tan, hadir untuk menyaksikan bagaimana program ini memberikan dampak positif.
Turut serta pula Isyana Bagoes Oka, Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, serta beberapa tokoh lain yang menunjukkan dukungan mereka terhadap pentingnya gizi dalam kehidupan keluarga muda.
Menurut Isyana, asupan makanan bergizi adalah fondasi utama bagi kesehatan ibu hamil, ibu menyusui, dan tumbuh kembang balita.
“Program ini telah berjalan selama lima hari di 190 titik, mulai dari sekolah hingga posyandu. Hari ini, fokus kita adalah ibu dan anak usia prasekolah,” ungkapnya.
Di sisi lain, Lurah Susukan, Andri Priwitama Maila, menyampaikan kebanggaannya.
Ia menjelaskan bahwa 306 warga tersebut tersebar di berbagai posyandu, seperti Posyandu Dahlia di RW 01, Posyandu Anyelir di RW 06, hingga Posyandu Mawar di RW 04.
Ia juga menambahkan, “Kami berencana meningkatkan jumlah posyandu menjadi 20 di seluruh wilayah, agar manfaat ini dapat dirasakan lebih luas.”