Kabar duka menyelimuti dunia musik Indonesia. Jenazah Ricardo Bisuk Juara Siahaan, gitaris kharismatik dari grup band Seringai yang akrab disapa Ricky Siahaan, telah tiba di Jakarta. Jenazah almarhum langsung dibawa menuju rumah duka Sentosa yang terletak di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta.
Menurut pantauan tim kumparan di lokasi, kedatangan jenazah Ricky terjadi sekitar pukul 21.12 WIB. Prosesi penurunan peti jenazah dari mobil pun segera dilakukan setibanya di area rumah duka.
Sejumlah kolega, kerabat, serta anggota grup band Seringai tampak hadir untuk memberikan penghormatan terakhir. Di antara mereka terlihat Edy Khemod sang drummer Seringai, Sammy Bramantyo yang memegang bass, Cholil Mahmud, vokalis dari band Efek Rumah Kaca (ERK) sekaligus sahabat Ricky, dan tentunya Tabita Siahaan, istri tercinta Ricky, yang setia mendampingi dan mengantarkan jenazah suaminya hingga ke ruang persemayaman.
Suasana hening dan khidmat terasa begitu mendalam sesaat setelah jenazah Ricky tiba dan memasuki ruang persemayaman.
Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, Ricky Siahaan menghembuskan nafas terakhirnya setelah menyelesaikan serangkaian pertunjukan tur konser bersama Seringai di Tokyo, Jepang, pada hari Sabtu (19/4).
Jenazah Ricky diberangkatkan dari Bandara Haneda, Tokyo, Jepang, sekitar pukul 12.11 WIB waktu setempat. Penerbangan menggunakan pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA875 dan mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, sekitar pukul 17.45 WIB.
Pihak keluarga berencana untuk menyelenggarakan ibadah penghiburan pada hari Jumat (23/4) pukul 18.00 WIB. Rangkaian acara kemudian akan dilanjutkan dengan prosesi adat pada hari Sabtu, 26 April 2025, pukul 09.30 WIB, diikuti dengan ibadah tutup peti dan pelepasan jenazah pada pukul 11.00 WIB.
Setelah disemayamkan, jenazah Ricky Siahaan akan dikebumikan di tempat pemakaman San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat, pada hari Sabtu, 26 April.
