Solusi Praktis untuk Mengatasi Sakit Telinga saat di Pesawat

Avatar photo

- Penulis

Selasa, 21 Januari 2025 - 12:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Solusi Praktis untuk Mengatasi Sakit Telinga saat di Pesawat (Ilustasi/istock)

Solusi Praktis untuk Mengatasi Sakit Telinga saat di Pesawat (Ilustasi/istock)

RAGAMUTAMA.COM – Bagi banyak orang, perjalanan dengan pesawat bisa menyisakan ketidaknyamanan di telinga, seperti sensasi tertekan, nyeri ringan, atau bahkan gangguan pendengaran sementara.

Sakit ini adalah masalah umum yang sering terjadi setelah pesawat lepas landas atau mendarat. Namun, tahukah Anda bahwa perasaan tidak nyaman tersebut bisa bertahan cukup lama, bahkan berjam-jam setelah Anda turun dari pesawat?

Dokter spesialis Telinga, Hidung, dan Tenggorokan (THT), Dr. Stefano Miceli, menjelaskan bahwa kondisi ini dikenal dengan nama barotrauma, yang disebabkan oleh perbedaan tekanan udara di dalam kabin pesawat dan telinga tengah kita.

Masalah ini biasanya terjadi saat pesawat akan mendarat. Pada saat itu, tekanan udara dalam kabin dapat berubah secara tiba-tiba, yang memengaruhi saluran Eustachius saluran yang menghubungkan telinga tengah dan tenggorokan yang tidak dapat langsung menyesuaikan diri dengan perubahan tersebut.

Baca Juga :  Strategi Efektif Menghindari Malware Saat Mengunduh Aplikasi Gratis

Akibatnya, tekanan negatif tercipta di telinga tengah, yang memicu rasa sakit atau sensasi tidak nyaman.

Apa yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi atau bahkan menghindari masalah ini saat mendarat? Menurut Dr. Miceli, ada beberapa solusi praktis yang bisa dilakukan:

  1. Mengunyah Permen Karet
    Salah satu cara yang paling efektif adalah dengan mengunyah permen karet. Proses mengunyah ini merangsang gerakan saluran Eustachius, membuka dan menutupnya secara alami, sehingga udara bisa masuk ke telinga tengah untuk menyeimbangkan tekanan. Dengan cara ini, tekanan antara telinga tengah dan lingkungan luar akan tersamakan.
  2. Mengonsumsi Obat Pereda Nyeri
    Bagi Anda yang sedang flu atau merasa sedikit tidak nyaman, meminum parasetamol sebelum atau segera setelah mendarat dapat membantu meredakan rasa sakit. Ini akan memberikan sedikit kelegaan sementara Anda menunggu tubuh menyesuaikan diri dengan tekanan udara yang lebih normal.
  3. Tidak Perlu Panik
    Jika Anda merasa tidak nyaman pada telinga setelah penerbangan, jangan khawatir. Dr. Miceli menyarankan untuk tetap tenang. Cukup dengan mengunyah permen karet, mengonsumsi obat pereda nyeri jika perlu, dan menunggu beberapa jam, masalah ini biasanya akan mereda dengan sendirinya.
Baca Juga :  Cara Daftar Menjadi YouTuber yang Menghasilkan Uang

Dengan mengikuti beberapa langkah sederhana ini, Anda bisa menikmati perjalanan udara tanpa harus khawatir tentang gangguan di telinga. Jadi, saat Anda melangkah ke pesawat berikutnya, ingatlah untuk mempersiapkan diri dengan cara yang mudah dan efektif!

Berita Terkait

Harga Emas Antam 5 Gram Hari Ini, Stabil dan Cocok untuk Investasi Jangka Panjang
Cara Menyimpan File di Laptop Agar Tidak Hilang
Cara Membuat Ghibli AI, Langkah-Langkah Mewujudkan Dunia Fantasi
27 Ide Menu Makan Malam Praktis Enak Disukai Keluarga
Cara Cek Status Pencairan PIP 2025 dengan Mudah dan Cepat
Cara Menggunakan Fungsi ROW di Excel dan Penerapannya dalam Pengolahan Data
Tips Lipstik Tahan Lama, Rahasia Bibir Tetap On Point Seharian
Daftar Bank yang Layani Penukaran Uang Baru Lebaran 2025, Begini Cara Menukarnya

Berita Terkait

Minggu, 13 April 2025 - 08:03 WIB

Harga Emas Antam 5 Gram Hari Ini, Stabil dan Cocok untuk Investasi Jangka Panjang

Jumat, 4 April 2025 - 09:18 WIB

Cara Menyimpan File di Laptop Agar Tidak Hilang

Kamis, 3 April 2025 - 08:34 WIB

Cara Membuat Ghibli AI, Langkah-Langkah Mewujudkan Dunia Fantasi

Kamis, 3 April 2025 - 02:12 WIB

27 Ide Menu Makan Malam Praktis Enak Disukai Keluarga

Kamis, 20 Maret 2025 - 15:51 WIB

Cara Cek Status Pencairan PIP 2025 dengan Mudah dan Cepat

Berita Terbaru

urban-infrastructure

Investor Merapat: Peluang Proyek Tol dan Air Rp160 Triliun di Indonesia

Minggu, 20 Apr 2025 - 00:15 WIB