RAGAMUTAMA.COM – Kepolisian Lalu Lintas (Korlantas) Polri menegaskan bahwa jika terjadi lonjakan volume kendaraan selama arus mudik Lebaran 2025, sistem one way nasional dan contra flow akan diterapkan secara situasional untuk mengurangi kepadatan lalu lintas.
Kakorlantas Polri, Irjen Pol Agus Suryonugroho, menyatakan bahwa langkah ini merupakan strategi efektif untuk mengurai kepadatan di jalur utama mudik, terutama di sepanjang ruas Tol Trans Jawa.
“Sistem one way akan diberlakukan di jalur mudik utama, sementara contra flow diterapkan di beberapa titik yang mengalami bottle neck atau penyempitan arus kendaraan,” ujar Irjen Pol Agus pada Selasa (4/3/2025).
Menurut Korlantas, sistem one way akan diterapkan dari KM 70 Tol Cikampek hingga KM 414 Tol Kalikangkung, Jawa Tengah. Pemudik yang berasal dari Jawa Barat menuju Jawa Tengah dan daerah sekitarnya akan diarahkan menggunakan jalur ini guna memperlancar pergerakan kendaraan.
Sementara itu, untuk pemudik yang menuju Jakarta dari arah Jawa Barat, Tol fungsional Japek II Selatan akan menjadi jalur alternatif guna mengurangi kepadatan di ruas Tol Cikampek.
“Pemudik dari arah Jawa Barat menuju Jakarta bisa menggunakan Tol Japek II Selatan. Dengan begitu, arus kendaraan yang biasanya bertumpu di Cikampek bisa terbagi dan lebih lancar,” jelasnya.
Korlantas telah melakukan survei di berbagai jalur strategis, mencakup jalan tol, jalan nasional, pelabuhan, serta kawasan wisata yang diprediksi akan mengalami lonjakan arus kendaraan selama libur Lebaran.
Dari hasil pemetaan, beberapa titik rawan kemacetan dan kecelakaan telah diidentifikasi, sehingga rekayasa lalu lintas akan disiapkan lebih matang untuk memastikan perjalanan mudik tetap aman dan tertib.
“Kami sudah memetakan titik-titik yang berpotensi mengalami kemacetan dan kecelakaan. Berbagai skenario pengaturan lalu lintas telah disiapkan untuk memastikan kelancaran perjalanan pemudik,” tambahnya.
Selain strategi pengaturan lalu lintas, Korlantas juga menekankan pentingnya kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas.
“Tujuan utama kami bukan hanya menegakkan aturan, tetapi lebih kepada edukasi dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang keselamatan berkendara. Ketertiban di jalan adalah tanggung jawab bersama,” tutup Irjen Pol Agus.
Dengan berbagai langkah antisipatif yang telah disiapkan, Korlantas Polri optimis arus mudik Lebaran 2025 dapat berjalan dengan lancar dan aman, sehingga masyarakat dapat merayakan hari raya dengan nyaman bersama keluarga.