Rupiah Dibuka Lesu di Level Rp16.325 per Dolar AS

- Penulis

Kamis, 6 Februari 2025 - 10:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, IDN Times – Pergerakan rupiah spot melemah pada perdagangan Kamis (6/2/2025) pagi. 

Berdasarkan data Bloomberg, pukul 09.13 WIB, rupiah spot ada di level Rp16.325 per dolar Amerika Serikat (AS), melemah 0,20 persen dari sehari sebelumnya yang ada di Rp16.293 per dolar AS.

1. Mayoritas mata uang melemah

Di kawasan Asia, rupiah melemah bersama beberapa mata uang lainnya.

Won Korea mencatat pelemahan terdalam yakni 0,38 persen, disusul rupiah yang melemah 0,20 persen, baht Thailand melemah 0,18 persen, yuan China melemah 0,10 persen, dolar Singapura melemah 0,11 perseb dan dolar Hongkong melemah 0,02 persen  terhadap dolar AS.

Baca Juga :  Bersiap, Saham Emiten Hashim (WIFI) Kembali Dibuka Hari Ini (6/2)

 

Baca Juga: Daftar 15 Provinsi yang Alami Perlambatan Pertumbuhan Konsumsi di 2024

Baca Juga: Daftar 15 Provinsi yang Alami Perlambatan Pertumbuhan Konsumsi di 2024

2. Rupiah akan konsolidasi hari ini

Analis mata uang Doo Financial Futures Lukman Leong memproyeksi rupiah akan mengalami konsolidasi setelah penguatan dua sesi beruntun.

Baca Juga :  Tarif Impor AS Dimulai, Rupiah Berpotensi Tertekan di Perdagangan Senin (3/2)

“Ini ditopang oleh meredanya kekhawatiran perang dagang global,” jelasnya. 

Baca Juga: Danantara, Jurus Prabowo Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Baca Juga: Danantara, Jurus Prabowo Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

3. Investor tunggu data cadangan devisa

Di sisi lain, investor akan cenderung wait and see menantikan data- data ekonomi yang akan dirilis pekan ini yakni cadangan devisa dan data tenaga kerja AS.

“Rupiah diperkirakan di kisaran Rp16.250-Rp16.350 per dolar AS,” ucapnya.

Berita Terkait

IHSG Anjlok ke 6.000-an, Saham BMRI & BBCA Makin Merosot padahal Laba Tumbuh
Harga Melonjak, BEI Suspensi Perdagangan Saham SMDM, MLPT dan CLAY
Bunga Tinggi Bank Digital Tak Goyah saat BI Rate Dipangkas
ASPI : Nilai Transaksi QRIS Naik Lebih dari Rp 10 Triliun Tiap Bulan Sepanjang 2024
Update! IHSG Melorot ke Level 6.937, Sektor Perindustrian Anjlok
Bank Mandiri Catat Penyaluran Kredit Sektor Hilirisasi Minerba pada 2024 Sebesar Rp 185,2 Triliun
Harga Emas Antam Hari Ini Naik Lagi Jadi Rp 1,670 Juta per Gram, Saatnya Jual?
Rekomendasi Saham Antam (ANTM) Saat Rekor Tertinggi Harga Emas dan Penjualan

Berita Terkait

Kamis, 6 Februari 2025 - 11:56 WIB

IHSG Anjlok ke 6.000-an, Saham BMRI & BBCA Makin Merosot padahal Laba Tumbuh

Kamis, 6 Februari 2025 - 11:37 WIB

Harga Melonjak, BEI Suspensi Perdagangan Saham SMDM, MLPT dan CLAY

Kamis, 6 Februari 2025 - 11:36 WIB

Bunga Tinggi Bank Digital Tak Goyah saat BI Rate Dipangkas

Kamis, 6 Februari 2025 - 11:36 WIB

ASPI : Nilai Transaksi QRIS Naik Lebih dari Rp 10 Triliun Tiap Bulan Sepanjang 2024

Kamis, 6 Februari 2025 - 11:36 WIB

Update! IHSG Melorot ke Level 6.937, Sektor Perindustrian Anjlok

Berita Terbaru

food-and-drink

Hotel GranDhika Pemuda Semarang Tawarkan Promo Romantic Dinner

Kamis, 6 Feb 2025 - 12:17 WIB

public-safety-and-emergencies

Foto: Penampakan Sayap Pesawat Delta Air Lines yang Ditabrak Japan Airlines

Kamis, 6 Feb 2025 - 12:16 WIB