KOMPAS.com – Davide Calabria mengambil keputusan untuk meninggalkan AC Milan setelah terlibat perselisihan dengan pelatih Sergio Conceicao gara-gara menonton konser sebelum esoknya berlaga.
Menurut pakar transfer, Fabrizio Romano, Calabria memilih pindah secara permanen ke Bologna dan telah menandatangani dokumen transfer.
“Davide Calabria meninggalkan AC Milan dengan segera untuk bergabung dengan Bologna dengan status permanen,” cuit Fabrizio Romano, Sabtu (1/2/2025).
“Detail-detailnya sedang diselesaikan hari ini dan kemudian waktunya untuk menandatangani semua dokumen untuk bek kanan asal Italia itu,” tambahnya.
Biaya transfer Calabria ke Bologna masih belum terungkap saat berita ini ditulis.
Gara-gara konser
Ruang ganti AC Milan menjadi tegang setelah konflik antara Conceicao dan kapten tim, Davide Calabria, mencuat.
Perselisihan ini terjadi setelah AC Milan meraih kemenangan dramatis melawan Parma pada giornata ke-22 Liga Italia 2024-2025 di Stadion San Siro pada Minggu (26/1/2025).
Baca juga: Sebab Konflik Conceicao dan Calabria Terungkap, Libatkan Tiga Pemain Lain Milan
Dalam pertandingan tersebut, AC Milan berhasil membalikkan keadaan dan menang dengan skor 3-2 setelah sempat tertinggal dua kali.
Setelah Parma mencetak gol pertama melalui Matteo Cancellieri pada menit ke-24, Christian Pulisic berhasil menyamakan kedudukan lewat penalti di menit ke-38.
Namun, Milan hampir kalah setelah Enrico Delprato mencetak gol kedua untuk Parma di menit ke-80. Beruntung, dua gol dari Tijjani Reijnders (90 2′) dan Samuel Chukwueze (90 5′) menyelamatkan Milan dari kekalahan.
Di akhir laga, perhatian penonton justru tertuju pada Sergio Conceicao dan Davide Calabria. Bukannya merayakan kemenangan, Conceicao langsung menghampiri Calabria dan memarahi sang kapten.
Baca juga: AC Milan, Kebangkitan Epik Lawan Parma, dan Ribut Conceicao-Calabria
Mereka terlibat adu mulut yang cukup keras, hingga hampir berujung pada keributan fisik jika tidak dipisahkan oleh rekan-rekan setim.
Meskipun ada ketegangan, Calabria dan Conceicao berhasil menghadapi pertanyaan dari media setelah pertandingan.
Pernyataan Conceicao mengungkapkan bahwa kemarahan tersebut disebabkan oleh pelanggaran aturan oleh empat pemain, termasuk Calabria.
Sebelumnya, foto-foto menunjukkan bahwa mereka menghadiri konser rapper Jacopo Lazzarini alias Lazza sehari sebelum pertandingan melawan Parma.
Konser tersebut berakhir larut malam, sehingga Conceicao menganggap aktivitas itu mengganggu persiapan dan fokus para pemain.
Baca juga: AC Milan Boyong Monster Gol Liga Champions Santiago Gimenez
Perselisihan ini berujung pada keputusan Calabria untuk meninggalkan AC Milan dan bergabung dengan Bologna.