RAGAMUTAMA.COM, KARAWANG – Sebuah kisah mengharukan terungkap dari Edy Khemod, penabuh drum grup musik Seringai. Ia membagikan permintaan terakhir dari sahabatnya, almarhum Ricky Siahaan, sebelum sang gitaris menghembuskan nafas terakhir.
Menurut Edy, Ricky, gitaris dari band yang sama, sempat melontarkan ajakan kepada rekan-rekannya untuk menikmati waktu bersama dengan berpiknik di sebuah taman indah, setelah menyelesaikan rangkaian konser tur di Jepang.
Namun, takdir berkata lain. Keinginan sederhana itu tak sempat terealisasi, karena Ricky lebih dulu berpulang ke pangkuan Ilahi.
“Keinginan terakhir Ricky adalah piknik. Dia sempat berucap ingin piknik saat berada di Jepang, namun ternyata takdir mengantarkan kami untuk menemani Ricky ‘berpiknik’ di San Diego Hills,” ungkap Edy dengan nada haru di San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (26/4).
Lagu Lanslide Iringi Kepergian Ricky Siahaan, Manajer Seringai: Wasiat
Dengan suara bergetar menahan kesedihan, Ricky melalui perwakilannya menyampaikan pesan kepada para pelayat yang hadir dalam prosesi pemakaman untuk meluangkan waktu dan ‘berpiknik’ di San Diego Hills, Jawa Barat.
Tujuannya adalah untuk menemani keluarga yang tengah berduka, sembari bersantai, berbagi cerita, dan tertawa mengenang momen-momen indah yang pernah dilalui bersama Ricky Siahaan.
“Santai-santai saja, bercanda, bahkan dark jokes pun Ricky pasti akan suka. Silakan menemani Ricky ‘berpiknik’,” imbuhnya.
Sebelumnya, kabar duka menyelimuti dunia musik Tanah Air. Musisi berbakat Ricky Siahaan meninggal dunia setelah tampil dalam serangkaian tur konser di Jepang, pada Sabtu (19/4).
Ini Jadwal dan Lokasi Pemakaman Bunda Iffet Slank
Gitaris Seringai tersebut menghembuskan napas terakhirnya pada usia 48 tahun akibat serangan jantung mendadak.
Jenazah Ricky Siahaan tiba di Tanah Air pada Kamis (24/4) sekitar pukul 22.00 WIB.
Jenazahnya disemayamkan di Rumah Duka Sentosa RSPAD, Jakarta Pusat selama dua hari sebelum akhirnya dimakamkan. (mcr31/jpnn)
Ivan Gunawan Terus Beri Dukungan untuk Palestina
