LUMAJANG, RAGAMUTAMA.COM – Upaya pencarian seorang wisatawan yang dilaporkan hilang di kawasan Pantai Bambang, yang terletak di Desa Bago, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, secara resmi dihentikan pada Minggu (13/4/2025) malam hari.
Yudhi Cahyono, selaku Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, mengkonfirmasi bahwa meskipun satu orang masih belum ditemukan, operasi pencarian telah dihentikan.
Korban yang hingga kini belum ditemukan tersebut adalah seorang anak laki-laki bernama Candra Jolan Tariswa, yang berusia 13 tahun. Ia merupakan warga Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang.
Menurut penjelasan Yudhi, keputusan untuk mengakhiri proses pencarian ini telah sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) yang berlaku dalam operasi search and rescue (SAR), yang menetapkan batas waktu pencarian selama 7 hari.
“Sesuai dengan SOP SAR, pencarian secara resmi kami hentikan pada Minggu malam, tepat pada hari ketujuh sejak dimulainya pencarian,” ujar Yudhi saat memberikan keterangan di Kantor BPBD Lumajang pada hari Senin (14/4/2025).
Yudhi juga menambahkan bahwa tim petugas gabungan yang terdiri dari BPBD dan Basarnas menghadapi tantangan signifikan selama proses pencarian, terutama karena kondisi ombak yang cukup tinggi di perairan laut selatan.
Selain itu, area pencarian yang luas juga menjadi kendala tersendiri bagi tim SAR.
Bahkan, petugas harus melakukan penyisiran dari titik awal korban menghilang di Pantai Bambang hingga mencapai Pantai Paseban yang berada di wilayah Kabupaten Jember, dengan jarak sekitar 15 kilometer.
“Kondisi ombak memang cukup tinggi, sehingga penyisiran melalui jalur laut harus dihentikan pada pagi hingga siang hari. Selanjutnya, penyisiran dilanjutkan melalui jalur darat serta pemantauan udara dengan menggunakan drone,” jelasnya.
Setelah proses pencarian dihentikan oleh tim SAR gabungan, BPBD menyerahkan tanggung jawab kelanjutan pencarian kepada pihak keluarga untuk dilakukan secara mandiri.
“Sesuai dengan SOP, kami menyerahkan kelanjutan proses pencarian kepada pihak keluarga,” pungkasnya.
Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, dua orang wisatawan dilaporkan hilang di Pantai Bambang pada hari Senin (7/4/2025).
Salah satu korban, yang bernama Paedi (42), ditemukan pada hari berikutnya dalam kondisi meninggal dunia.
Sementara itu, korban lainnya yang merupakan keponakan dari Paedi, yaitu Candra, masih belum berhasil ditemukan hingga berita ini ditayangkan.