Pelatih Yaman Beri Kode Darurat untuk Timnas U-20 Indonesia, Uzbekistan Disebut Jadi Salah Satu Tim Terkuat di Turnamen

- Penulis

Sabtu, 15 Februari 2025 - 07:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM – Tim juara bertahan, Uzbekistan bakal jadi lawan kedua Timnas U-20 Indonesia di Grup C Piala Asia U-20 2025.

Laga tersebut bakal digelar pada 16 Februari 2025 di Shenzhen Youth Football Training Base Centre Stadium, Shenzhen, China, Minggu (16/2/2025).

Uzbekistan membawa modal positif sebelum jumpa Timnas U-20 Indonesia.

Pasalnya, tim asuhan Farkhod Nishonov sukses menang 1-0 atas Yaman di laga perdana.

Timnas U-20 Indonesia datang ke laga ini dengan modal kurang baik.

Pasalnya, di laga perdana, Iran sukses menghajar Garuda Nusantara dengan skor 3-0.

Uzbekistan bukan lawan asing bagi Indonesia, khususnya bagi Indra Sjafri.

Indra Sjafri pernah dua kali memimpin Garuda Nusantara saat menghadapi Uzbekistan di semua ajang.

Baca Juga :  Hasil Piala Asia U-20 2025 - China Menangis di Rumah Sendiri, Arab Saudi Melenggang ke Semifinal Berkat Gol Telat

Dua pertemuan tersebut berakhir dengan kekalahan.

Pertemuan pertama terjadi pada Piala Asia U-19 2014 dan uji coba di Jakarta pada Januari 2024.

Timnas U-20 Indonesia kalah 1-3 atas Uzbekistan pada 2014 dan kalah 2-3 di Jakarta tahun lalu.

Di level yang sama, Timnas U-20 Indonesia pernah bertemu dengan Uzbekistan pada Piala Asia U-20 2023.

Kala itu, Uzbekistan ditahan imbang 0-0 oleh Garuda Nusantara.

Di level U-23, Indra Sjafri pernah menghadapi Uzbekistan di ajang Asian Games 2022 Hangzhou, China.

Kala itu, Indonesia harus kalah 0-2 atas Uzbekistan di babak 16 besar.

Pelatih Yaman, Mohammed Hasan Albadani memberi kode berbahaya bagi Indra Sjafri.

Usai kalah dari Uzbekistan, Albadani menyebut tim tersebut jadi salah satu lawan terkuat di benua Asia.

Baca Juga :  Megawati Hangestri: Ungkapan Perpisahan Menyentuh Hati dari Red Sparks

“Kalah dalam sepak bola adalah hal yang wajar,” ujar Albadani dilansir RAGAMUTAMA.COM dari laman resmi AFC.

“Namun kami harus mengakui bahwa kami bermain melawan salah satu tim terkuat di Asia,” lanjutnya.

Namun, dirinya senang usai timnya berhasil menahan agresivitas Uzbekistan sepanjang laga.

Albadani menganggap bahwa timnya kurang beruntung saat kalah lawan Uzbekistan.

“Meskipun perbedaan level antara kami dan Uzbekistan jauh, kami berhasil menghentikan mereka dalam banyak kesempatan,” ujar Albadani.

“Babak kedua menguntungkan kami namun kami tidak beruntung.”

“Dan terkadang, sepak bola berjalan dengan detail yang bagus dan kami melewatkannya,” lanjutnya.

Berita Terkait

Jadwal Panas Liga Champions: Dortmund Tantang Barcelona, Aston Villa Hadapi PSG
PSSI Mantap Ajukan Kudus: Ambisi Gelar Piala AFF U-16 & Kualifikasi Asia U-17
Drama MotoGP: Insiden Mengerikan Vinales Picu Aturan Tekanan Ban Baru!
Piala Asia U-17 2025: Indonesia Ukir Sejarah, Raih Rekor Penampilan Paling Buruk
Morbidelli Lega Tampil Lebih Baik di Qatar Saat Rossi Hadir
Francesco Bagnaia Ungkap Penyesalan Mendalam di MotoGP Qatar 2025
Erick Thohir Terharu: Kisah Inspiratif Pemain Timnas U17 Indonesia!
Liverpool Ungguli Man City: Transfer Nicolo Barella Memanas!

Berita Terkait

Rabu, 16 April 2025 - 00:47 WIB

Jadwal Panas Liga Champions: Dortmund Tantang Barcelona, Aston Villa Hadapi PSG

Rabu, 16 April 2025 - 00:20 WIB

PSSI Mantap Ajukan Kudus: Ambisi Gelar Piala AFF U-16 & Kualifikasi Asia U-17

Rabu, 16 April 2025 - 00:07 WIB

Drama MotoGP: Insiden Mengerikan Vinales Picu Aturan Tekanan Ban Baru!

Rabu, 16 April 2025 - 00:00 WIB

Piala Asia U-17 2025: Indonesia Ukir Sejarah, Raih Rekor Penampilan Paling Buruk

Selasa, 15 April 2025 - 23:55 WIB

Morbidelli Lega Tampil Lebih Baik di Qatar Saat Rossi Hadir

Berita Terbaru

finance

5 Ide Bisnis Foto Prewedding Unik dan Menguntungkan

Rabu, 16 Apr 2025 - 01:15 WIB