Paus Fransiskus Kritis, Ini Doa Menteri Agama untuk Paus

- Penulis

Selasa, 25 Februari 2025 - 07:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KONTAN.CO.ID – Paus Fransiskus saat ini tengah dirawat di rumah sakit Gemelli, Roma, sejak 14 Februari 2024.

Terkait hal tersebut, Menteri Agama Nasaruddin Umar turut mendoakan kesembuhan Paus.   “Pada pertemuan ini, mari sama-sama kita mendoakan Paus Fransiskus yang sedang dirawat di RS Gemelli di Roma. Semoga Paus Fransiskus cepat sembuh,” kata Menag Nasaruddin Umar saat menghadiri sekaligus menyampaikan keynote speech pada Peace Forum bersama Laskar Prabowo 08 di Ruang VIP Mesjid Istiqlal, Jakarta, Senin (24/2/2025) seperti yang dilansir dari laman Kemenag.go.id.   Dia menambahkan,”Beliau merupakan sahabat kemanusiaan yang luar biasa. Beliau yang telah mengabdikan dirinya untuk umat, mewakafkan dirinya untuk kemanusiaan.”    Menag Nasaruddin mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta Peace Forum dari tokoh berbagai lintas iman di Masjid Istiqlal sebagai rumah besar umat Indonesia.   “Ini seperti Masjidnya Nabi, yang mana Masjid saat itu digunakan untuk rumah besar kemanusiaan. Jika masjid digunakan untuk meeting kemanusiaan seperti ini, itu sangat bagus,” kata Menag Nasaruddin.   Baca Juga: Paus Fransiskus dalam Kondisi Kritis akibat Gagal Ginjal Dini Tapi Tetap Responsif   Menag Nasaruddin juga menyampaikan bahwa Kementerian Agama sedang mengembangkan kurikulum cinta. Kurikulum cinta ini mengajarkan, jangan sampai syiar agama disampaikan dengan menyampaikan kebencian kepada orang lain. Orang boleh berbeda agama, tapi tetap saling mencintai.   “Siapapun anak cucu Adam, wajib saling mencintai, itulah ukhwah Basyariyah. Lalu, kita juga dipersatukan oleh NKRI. Inilah Ukhwah Wathaniyah (persaudaraan sebangsa). Kita juga sebagai manusia yang sama-sama pernah dijajah, itu dinamakan ukhwah Insaniyah,” jelas Menag Nasaruddin.   Dengan kurikulum cinta, diharapkan akan tumbuh generasi penerus bangsa yang damai dan rukun. Semua masyarakat sama-sama hadir dan tidak saling mengganggu, hidup saling toleran yang didalamnya ada rasa cinta.   Tonton: Presiden Iran Ucapkan Selamat Memperingati Kelahiran Yesus kepada Paus Fransiskus   “Mari kita hidupkan saling cinta satu sama lain, agar tidak ada jarak di antara kita. Semua agama tidak boleh mengajarkan kebencian dan menekankan perbedaan, akan tapi lebih menekankan perjumpaan antar agama itu.,” ajaknya.   “Kebenaran universal itu tidak bisa dipilah-pilah. Dan siapa yang ingin berbicara kedamaian, datanglah ke istiqlal. Istiqlal artinya merdeka,” tandas Menag Nasaruddin.

Baca Juga :  Suami Korban Tabrakan American Airlines Gelisah Beberapa Saat Sebelum Tragedi

Berita Terkait

Seluruh Pendaki Cartensz yang Selamat Sudah Dievakuasi
Dua Pendaki Meninggal Dunia dalam Perjalanan Kembali dari Puncak Carstensz
Apa Acute Mountain Sickness? Pemicu 2 Pendaki Wanita Alumni SMA Dempo Malang Tewas di Puncak Cartenz
Lima Kelurahan Rawan Banjir Kiriman, BPBD Siapkan Tim Evakuasi
Banjir Rendam 28 RT di Jakarta, Ketinggian Air Capai 150 Sentimeter
Hujan Besar, Kabupaten Bogor Dikepung Banjir
Kronologi Pendakian Gunung Cartenz yang Tewaskan 2 Pendaki WNI
2 Bus Penumpang di Bolivia Tabrakan: 37 Orang Tewas, 30 Lainnya Terluka

Berita Terkait

Senin, 3 Maret 2025 - 08:45 WIB

Seluruh Pendaki Cartensz yang Selamat Sudah Dievakuasi

Senin, 3 Maret 2025 - 08:45 WIB

Dua Pendaki Meninggal Dunia dalam Perjalanan Kembali dari Puncak Carstensz

Senin, 3 Maret 2025 - 08:25 WIB

Apa Acute Mountain Sickness? Pemicu 2 Pendaki Wanita Alumni SMA Dempo Malang Tewas di Puncak Cartenz

Senin, 3 Maret 2025 - 08:15 WIB

Lima Kelurahan Rawan Banjir Kiriman, BPBD Siapkan Tim Evakuasi

Senin, 3 Maret 2025 - 08:04 WIB

Banjir Rendam 28 RT di Jakarta, Ketinggian Air Capai 150 Sentimeter

Berita Terbaru

Demonstrasi Besar di Trump Tower New York, Ratusan Aktivis Ditangkap (X/Kristen Saloomey)

Internasional

Demonstrasi Besar di Trump Tower New York, Ratusan Aktivis Ditangkap

Jumat, 14 Mar 2025 - 19:18 WIB