BOLASPORT.COM – Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster buka suara setelah kalah 1-2 dari Persis Solo di Stadion Manahan, Jumat (7/2/2025).
Kekalahan 1-2 Persebaya dari Persis Solo memperpanjang tren buruk Bajul Ijo yang tak pernah menang dalam 6 laga terakhir.
Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster buka suara soal hasil buruk ini.
Dalam laga ini, Persebaya memang tampil tak dominan terutama di babak pertama.
Namun di babak kedua, Persebaya justru harus tampil dengan 10 pemain setelah Gilson Costa dikartu merah.
Baca Juga: Unai Emery Jadikan Marcus Rashford Tantangan Baru, Kisruh di Ruang Ganti Man United Cuma Angin Lalu
Usai mendapat gol penalti, Persebaya justru diganjar kebobolan di menit akhir oleh Persis Solo yang dicetak oleh Ramadhan Sananta.
Paul Munster pun menolak disebut Persebaya dikatakan tanpa peluang malam ini.
Ia berdalih pemain sudah bisa menciptakan peluang dari open play dan bisa mencetak gol walau dari penalti.
Hanya Persebaya kekurangan striker yang bisa melakukan finishing.
“Dengan open play kita punya peluang, walau tidak banyak, seperti peluang Malik di babak kedua,” kata Paul Munster.
“Tetapi kita tidak memiliki killer striker, itu yang kita butuhkan yakni killer striker.”
“Semua pemain telah bekerja keras, kita bisa cetak gol walau dalam situasi penalti.”
Baca Juga: Sebelum Pindah dari Man United ke Aston Villa, Marcus Rashford Sempat Ditolak Pemain Barcelona Ramai-Ramai
“Jadi sisi positifnya kita bisa menciptakan peluang.”
“Di setiap laga, bagaimanapun situasinya, ini adalah situasi di mana pemain harus step up dan mencetak gol, sesimpel itu,” tambahnya.
Dengan 6 laga tanpa kemenangan, Paul Munster pun menanggapi bagaimana pertanggungjawabannya.
Terutama karena Persebaya belum juga meraih kemenangan di putaran kedua Liga 1 2024-2025.
“Kita harus fokus kembali, kita harus tetap bersama.”
“Semoga pemain-pemain cedera (Bruno dan Slavko) bisa kembali, ini adalah tes karakter seperti laga malam ini.”
“Kami telah melakukan yang terbaik, anda bisa lihat mereka terus mencoba dan berjuang, ini harus terus dilakukan,” tambahnya.
Baca Juga: ONE Championship – Gelaran ONE 168 di Denver Bangkitkan Ekonomi Lokal Hampir Rp300 Miliar
Sementara itu, manajemen Persebaya memberikan 2 laga mendatang sebagai batas penilaian untuk Paul Munster.
Direktur operasional Persebaya, Candra Wahyudi, menjelaskan bahwa Paul Munster akan segera dievaluasi.
“Dengan hasil di Solo ini, juga memperhatikan permainan Persebaya sejak memasuki putaran kedua,” kata Candra Wahyudi dilansir Bolasport.com dari laman Persebaya.
“Manajemen Persebaya akan menentukan posisi Coach Paul Munster dalam dua pertandingan ke depan, melawan PSBS Biak dan Dewa United,” imbuhnya.