Net Sell Asing Menggila: Daftar Saham Paling Diobral Rabu Ini!

- Penulis

Rabu, 9 April 2025 - 23:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) memperpanjang tren pelemahannya pada sesi perdagangan hari kedua setelah jeda panjang libur Lebaran 2025.

Berdasarkan data yang dirilis oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui RTI Business, IHSG mengalami penurunan sebesar 28,15 poin, atau terkoreksi sebesar 0,47%, hingga mencapai level 5.967,98 pada penutupan perdagangan hari Rabu (9/4/2025).

Tekanan terhadap IHSG berasal dari penurunan kinerja enam sektor. Sektor dengan penurunan terdalam adalah sektor barang baku sebesar 3,07%, diikuti oleh sektor barang konsumer non primer sebesar 2,24%, sektor energi sebesar 1,43%, dan sektor teknologi sebesar 1,32%.

Strategi Alokasi Portofolio Investasi di Tengah Koreksi IHSG & Penurunan Harga Emas

Sementara itu, beberapa sektor berhasil mencatatkan penguatan, di antaranya sektor infrastruktur sebesar 0,94%, sektor kesehatan sebesar 0,78%, dan sektor perindustrian sebesar 0,75%.

Baca Juga :  Laba Bersih LPKR Melesat Ribuan Persen Jadi Rp 18,74 Triliun di 2024

Total volume perdagangan saham di BEI pada hari Rabu mencapai 18,16 miliar saham, dengan nilai transaksi mencapai Rp 11,77 triliun.

Sebanyak 307 saham mengalami penurunan yang membebani pergerakan IHSG, sedangkan 298 saham lainnya menunjukkan kenaikan dan 188 saham tercatat stagnan.

Investor asing kembali mencatatkan aksi net sell dengan nilai yang signifikan, mencapai Rp 1,10 triliun di seluruh pasar.

Ragamutama.comlemah 0,47% ke Level 5.967, Saham dengan Penurunan Terbesar di LQ45: MDKA, MAPA dan SMGR, Rabu (9/4)

Berikut adalah daftar 10 saham dengan nilai net sell terbesar oleh investor asing pada hari Rabu:

Baca Juga :  Kenapa Harga Saham BBCA di Bawah Rp 9.000? Manajemen: Imbas Makroekonomi Global

1. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 605,29 miliar

2. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 407,93 miliar

3. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 92,8 miliar

4. PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) Rp 50,92 miliar

5. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) Rp 40,45 miliar

6. PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) Rp 28,08 miliar

7. PT Medco Energi International Tbk (MEDC) Rp 26,53 miliar

8. PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) Rp 22,21 miliar

9. PT Vale Indonesia Tbk (INCO) Rp 21,68 miliar

10. PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) Rp 20,43 miliar

BBRI Chart by TradingView

Berita Terkait

Kabar Gembira! KDTN Bagi Dividen Jumbo 60% dari Laba 2024
Bank DKI Berencana IPO Tahun Ini: Target Dana Rp 4 Triliun?
Bank DKI Mantap IPO Tahun Ini: Target Dana Terungkap!
Rupiah Anjlok: Sentuh Level Terendah Rp16.837 per Dolar AS!
Rupiah Tertekan: Kurs Dolar AS Sentuh Rp 16.837, Baht Menguat Tajam
Analis Ungkap Prospek Cerah & Rekomendasi Saham PTBA Bukit Asam
KAI Logistik Catat Peningkatan Volume Angkutan Barang Lebaran 2025: 2.500 Ton!
IPO 2024: 13 Emiten Raup Rp6,93 Triliun, Ini Dia Juara Pendanaannya!

Berita Terkait

Rabu, 16 April 2025 - 17:23 WIB

Kabar Gembira! KDTN Bagi Dividen Jumbo 60% dari Laba 2024

Rabu, 16 April 2025 - 16:35 WIB

Bank DKI Berencana IPO Tahun Ini: Target Dana Rp 4 Triliun?

Rabu, 16 April 2025 - 16:03 WIB

Bank DKI Mantap IPO Tahun Ini: Target Dana Terungkap!

Rabu, 16 April 2025 - 15:59 WIB

Rupiah Anjlok: Sentuh Level Terendah Rp16.837 per Dolar AS!

Rabu, 16 April 2025 - 15:43 WIB

Rupiah Tertekan: Kurs Dolar AS Sentuh Rp 16.837, Baht Menguat Tajam

Berita Terbaru

finance

Kabar Gembira! KDTN Bagi Dividen Jumbo 60% dari Laba 2024

Rabu, 16 Apr 2025 - 17:23 WIB