Ragamutama.com– Momen mudik Lebaran 2025 pastinya sudah sangat dinantikan, terutama bagi mereka yang ingin merayakan hari raya bersama keluarga tercinta. Bagi para pemudik yang menggunakan pesawat terbang, kenyamanan selama penerbangan adalah hal yang tak boleh diabaikan.
Pemilihan pakaian yang tepat dapat membuat perjalanan terasa lebih rileks dan nyaman, sementara pilihan yang kurang tepat bisa berakibat sebaliknya. Berdasarkan informasi dari CNA Lifestyle, Selasa (1 April 2025), berikut adalah beberapa jenis pakaian dan aksesoris yang sebaiknya dipertimbangkan ulang sebelum dikenakan saat terbang untuk mudik Lebaran 2025.
Hindari Bahan Katun, Linen, dan Sutra yang Mudah Kusut
Jika Anda mendambakan tiba di tempat tujuan dengan penampilan yang tetap prima, sebaiknya hindari bahan-bahan yang rentan kusut seperti katun, linen, dan sutra. Kecuali, tentu saja, jika Anda membawa pakaian ganti yang siap dikenakan sesaat sebelum mendarat. Sebagai alternatif, pertimbangkan bahan seperti jersey atau rajutan wol yang menawarkan kenyamanan, kelembutan, dan ketahanan terhadap kerutan.
Jeans dan Celana Ketat: Bukan Pilihan Tepat
Jeans, terutama model skinny yang terbuat dari denim tebal tanpa elastisitas, seringkali menjadi pilihan pakaian yang kurang ideal untuk penerbangan. Duduk dalam posisi yang sama untuk waktu yang lama dengan kain ketat di area pinggang dan kaki bisa menimbulkan rasa tidak nyaman yang signifikan.
Solusi terbaik adalah beralih ke celana yang lebih lembut dan elastis, seperti jogger atau celana lounge. Kedua jenis celana ini memberikan tampilan yang lebih rapi dibandingkan celana olahraga biasa, namun tetap mengutamakan kenyamanan.
Sebaiknya Hindari Sepatu Boot atau Hak Tinggi
Selain kurang nyaman, memakai sepatu boot atau hak tinggi juga dapat menimbulkan kerepotan, terutama karena kemungkinan besar Anda akan diminta untuk melepaskannya saat melewati pemeriksaan keamanan di bandara. Lebih jauh lagi, sepatu hak tinggi dapat membatasi pergerakan, terutama jika Anda harus bergegas untuk mengejar penerbangan lanjutan atau menghadapi situasi darurat.
Sebagai gantinya, pilihlah sepatu balet atau sneaker slip-on yang nyaman dan mudah dilepas. Gunakan juga kaus kaki pendek untuk menjaga kebersihan dan menambah kenyamanan saat Anda melepaskan sepatu selama penerbangan.
Jaket Tebal dan Berat: Pertimbangkan Alternatifnya
Perubahan suhu di dalam pesawat adalah hal yang umum terjadi, sehingga mengenakan pakaian berlapis adalah strategi yang baik untuk beradaptasi dengan kondisi yang berbeda. Namun, jaket tebal seperti jaket denim bisa terasa berat dan sulit untuk dibawa. Sementara itu, sweater dengan model pullover bisa menyulitkan saat dikenakan atau dilepas, terutama di kursi kelas ekonomi yang memiliki ruang gerak terbatas.
Oleh karena itu, cardigan berbahan ringan dan lembut adalah pilihan yang lebih bijak untuk kenyamanan maksimal.
Bra dengan Kawat dan Pakaian Dalam Ketat: Kenyamanan Harus Diutamakan
Siapa pun yang pernah mengenakan bra berkawat selama penerbangan panjang pasti memahami betapa tidak nyamannya pengalaman tersebut. Karena itu, pilihlah bra tanpa kawat atau model slip-on yang tidak terlalu ketat, namun tetap memberikan dukungan yang memadai.
Hindari juga pakaian dalam yang terlalu ketat atau shapewear, karena tubuh cenderung mengalami pembengkakan akibat retensi air atau kurangnya pergerakan selama penerbangan. Utamakan pakaian dalam yang paling nyaman untuk memastikan pengalaman perjalanan yang lebih menyenangkan.
Kronologi Pemudik Asal Jombang Pura-pura Dibegal, Lukai Diri Sendiri karena Malu Tak Bawa Uang ke Kampung
Aksesori Logam yang Besar: Minimalkan Penggunaan
Sabuk dengan gesper logam berukuran besar berpotensi memicu alarm pada detektor logam saat pemeriksaan keamanan. Karena itu, sebaiknya pilih sabuk dengan gesper yang lebih ringan atau bahkan hindari mengenakan sabuk sama sekali. Selain itu, perhiasan besar berbahan logam juga kurang praktis saat bepergian dengan pesawat.
Jika Anda harus membawanya, sebaiknya simpan di dalam tas atau bagasi daripada mengenakannya. Sebagai alternatif, gunakan perhiasan yang ringan dan sederhana.
Lensa Kontak: Pertimbangkan Kacamata
Meskipun tidak berbahaya, mengenakan lensa kontak selama penerbangan dapat menyebabkan mata terasa kering akibat udara kabin yang cenderung kering. Jika penerbangan Anda relatif singkat, hal ini mungkin tidak terlalu mengganggu.
Namun, untuk penerbangan yang lebih panjang atau bahkan semalaman, sebaiknya gunakan kacamata. Terutama jika Anda berencana untuk tidur selama perjalanan.
Tas Terbuka: Kurang Aman
Tas tote yang tidak dilengkapi dengan resleting atau penutup pengaman kurang ideal untuk dibawa dalam penerbangan. Meskipun mudah diakses, tas terbuka juga meningkatkan risiko keamanan barang bawaan Anda.
Jika ditempatkan di kompartemen atas, barang-barang di dalamnya berisiko terjatuh saat terjadi turbulensi atau ketika penumpang lain memindahkan tas di sekitarnya. Sebaiknya gunakan tas dengan penutup yang aman, namun tetap ringkas agar mudah disimpan di dalam pesawat.
Demikianlah beberapa tips dalam memilih pakaian yang nyaman dan praktis saat naik pesawat untuk mudik Lebaran 2025. Dengan pilihan pakaian yang tepat, diharapkan perjalanan udara Anda menuju kampung halaman akan berjalan lebih lancar dan menyenangkan.
(*)