Joan Mir kembali ke puncak catatan waktu pada hari terakhir uji coba pramusim 2025, di Buriram, seperti yang ia lakukan beberapa hari lalu di Sepang. Setelah pagi yang kacau pada Rabu (12/2/2025), juara dunia MotoGP 2020 turun ke lintasan, Kamis (13/2/2025), dengan keinginan untuk terus menemukan sensasi yang bagus. Ia berhasil melakukannya, untuk mengakhiri musim dingin yang luar biasa.
Pembalap Spanyol itu finis keenam, dengan catatan waktu 1:29,399, hanya terpaut lebih dari setengah detik dari Marc Marquez, yang unggul di atas Ducati. Selisih Mir dengan Francesco Bagnaia 0,021 detik dan finis sebagai pembalap Honda terbaik dan juga di antara pabrikan Jepang, mengingat langkah mundur Yamaha.
Pembalap asal Mallorca itu telah memperingatkan tentang perasaan baik yang dia miliki dengan motornya dan bahwa ini adalah pramusim terbaiknya bersama tim sayap emas. Ia bahkan melangkah lebih jauh dalam optimismenya. “Ini adalah motor Honda terbaik yang pernah saya kendarai,” ia mengakui kepada media termasuk Motorsport.com.
Baca Juga:
Marquez: Bagnaia Favorit Menang di Buriram, Saya Urutan Kedua
Tardozzi: Saya Tak Berani Mengatakan GP24 Sempurna, tapi Luar Biasa
Mir kemudian menjelaskan tidak memasang dua set ban untuk time attack. “Sangat senang, hanya itu yang saya lakukan. Saya memasang satu ban, bukan dua. Saya senang dengan perasaan, kecepatan dan kecepatannya. Kemarin ada beberapa masalah teknis yang membuat saya tidak bisa mencoba semua yang ingin saya coba. Tapi hari ini, ya,” terangnya.
Selain itu, pembalap #36 menjelaskan beberapa pekerjaan yang dilakukan Honda di Sirkuit Internasional Chang. “Kami membuang banyak hal dan itu membuat hari yang sangat produktif. Sangat menyenangkan dan saya mulai mendapatkan motor dengan cara yang keren,” ia menuturkan.
“Saya mulai mengerem dengan keras sekarang, masuk ke sisi jalan dan sebagainya. Saya telah mendapatkan kembali beberapa perasaan dari masa lalu yang sudah lama tidak saya rasakan, dan itu berarti kecepatan,” pungkas Mir, yang meninggalkan Thailand dengan senyuman di wajahnya sambil menantikan Grand Prix pertama musim ini (1-2 Maret).
