Meta Bersihkan Spam: Jutaan Akun Facebook Manipulator Dihapus

Avatar photo

- Penulis

Sabtu, 26 April 2025 - 07:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA — Meta mengumumkan intensifikasi pembersihan konten spam di Facebook. Perusahaan menyatakan akan menindak tegas akun-akun yang berupaya memanipulasi algoritma platform dengan taktik seperti unggahan panjang dan penggunaan tagar berlebih.

Langkah Meta juga mencakup penindakan terhadap akun-akun yang menerbitkan unggahan dengan caption tidak relevan dengan gambar yang disertakan. Akibatnya, akun-akun tersebut akan mengalami pembatasan jangkauan konten, hanya terlihat oleh pengikut, dan kehilangan kesempatan untuk mendapatkan penghasilan dari unggahan mereka.

Sebagai ilustrasi, Meta mencontohkan unggahan spam yang menampilkan foto anjing dengan caption “10 Fakta Pesawat”—jelas tidak berkaitan. Contoh lain menunjukkan unggahan panjang yang memuji mobil tertentu, dibanjiri tagar seperti “#VIRALCONTENT,” “#LIKEFORLIKE,” dan “#Boost”.

Baca Juga :  Speaker 3 Way Dianggap Lebih Bagus Buat Audio Mobil Karena Hal Ini

“Konten spam menghambat kebebasan berekspresi, apa pun sudut pandangnya. Oleh karena itu, kami membidik perilaku yang berupaya memanipulasi distribusi dan monetisasi,” jelas Meta, seperti dikutip the Verge, Sabtu (26/4/2025).

Perubahan ini menyusul peluncuran fitur Friends-only feed di Facebook beberapa pekan lalu, yang menghilangkan rekomendasi berbasis algoritma. Meta juga berencana membatasi jangkauan akun-akun palsu massal yang menyebarkan konten spam serupa, sekaligus menghentikan potensi pendapatan mereka di Facebook.

Baca Juga :  Cara Pakai Fitur AI Copilot Vision secara Gratis

Meta menjelaskan bahwa sebagian besar akun tersebut secara sengaja memproduksi postingan spam untuk menambah pengikut, meningkatkan jumlah tayangan, dan meraih keuntungan secara tidak wajar. Selain itu, Meta akan mengurangi visibilitas komentar yang teridentifikasi sebagai keterlibatan palsu terkoordinasi. Lebih lanjut, Meta tengah menguji fitur pelaporan komentar tidak berguna bagi pengguna, serta menambahkan alat moderasi otomatis bagi pemilik halaman untuk mendeteksi dan menyembunyikan komentar dari akun yang diduga palsu.

Berita Terkait

Honor X70i Resmi Meluncur: Desain Poni Kecil Mirip Dynamic Island iPhone
Xpeng X9: Pesaing Alphard dengan AI Canggih, Terjual Habis di Auto Shanghai 2025
Helios Resmi Jadi Distributor Amazon Web Services di Indonesia
Ancaman Robot Humanoid: Akankah Pekerjaan Manusia Direbut? Pendapat Para Ahli
OpenAI, Induk ChatGPT, Digugat 45 Penerbit Media: Tuduhan Pelanggaran Hak Cipta
Lintasarta dan NVIDIA: Kolaborasi Akselerasi Adopsi Kecerdasan Buatan di Indonesia
Huawei Mate XT Meluncur di Indonesia 30 April 2025: Siap Lipat Pasar Smartphone?
Oppo Reno5 F: Spesifikasi, Harga Terbaru April 2025 & HP Ideal Konten Kreator

Berita Terkait

Sabtu, 26 April 2025 - 11:35 WIB

Honor X70i Resmi Meluncur: Desain Poni Kecil Mirip Dynamic Island iPhone

Sabtu, 26 April 2025 - 11:07 WIB

Xpeng X9: Pesaing Alphard dengan AI Canggih, Terjual Habis di Auto Shanghai 2025

Sabtu, 26 April 2025 - 10:39 WIB

Helios Resmi Jadi Distributor Amazon Web Services di Indonesia

Sabtu, 26 April 2025 - 08:39 WIB

Ancaman Robot Humanoid: Akankah Pekerjaan Manusia Direbut? Pendapat Para Ahli

Sabtu, 26 April 2025 - 07:59 WIB

OpenAI, Induk ChatGPT, Digugat 45 Penerbit Media: Tuduhan Pelanggaran Hak Cipta

Berita Terbaru

politics

Solo Tak Perlu Daerah Istimewa? Politisi PDIP Beri Penjelasan

Sabtu, 26 Apr 2025 - 12:44 WIB