Mengapa Prabowo Tawarkan Koalisi Permanen ke KIM Plus?

- Penulis

Minggu, 16 Februari 2025 - 09:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, KOMPAS.com – Presiden Prabowo Subianto menawarkan kepada partai-partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus untuk menjadikan koalisi tersebut sebagai koalisi permanen.

Tawaran ini disampaikan oleh Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar, atau yang akrab disapa Cak Imin, setelah mengikuti silaturahmi antara pimpinan partai politik di kediaman Prabowo di Hambalang, Bogor, pada Jumat (14/2/2025).

KIM Plus merupakan gabungan partai politik yang mendukung Prabowo dalam pemilihan presiden 2024 lalu, serta partai-partai lain yang bergabung setelah kontestasi politik selesai.

“Intinya memperkuat koalisi. Kita, Pak Prabowo menawarkan koalisi permanen. Pak Prabowo meminta persatuan menjadi kunci utama pemerintahan,” kata Cak Imin.

Baca juga: Cak Imin: Prabowo Tawarkan Koalisi Permanen ke KIM, Berlaku Sampai Kapan Pun

Menanggapi tawaran tersebut, Cak Imin menyatakan bahwa pihaknya menyambut baik inisiatif Prabowo.

Ia percaya, koalisi permanen ini dapat memperkuat upaya percepatan pembangunan.

“Dan tentu PKB menyambut baik koalisi permanen,” tutur dia.

Alasan koalisi permanen

Sehari setelah pengumuman Cak Imin, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Sugiono, mengungkapkan alasan di balik tawaran koalisi permanen tersebut.

Menurut Sugiono, Prabowo mengusulkan koalisi permanen demi terciptanya kesejukan dan kerukunan dalam kehidupan politik.

“Tadi saya sampaikan ya, saya bilang bahwa persatuan itu penting, kesejukan itu penting, kerukunan itu penting,” ungkap Sugiono, saat merayakan HUT Ke-17 Partai Gerindra di Sentul, Bogor, pada Sabtu (15/2/2025).

Baca Juga :  Detik-Detik Presiden Prabowo Berangkat Kunjungan Kenegaraan ke India

Sugiono juga membantah bahwa tawaran koalisi permanen diajukan karena Mahkamah Konstitusi (MK) telah menghapus ambang batas pencalonan presiden dan calon wakil presiden.

Baca juga: Cak Imin Sambut Baik Ajakan Gabung Koalisi Permanen Prabowo

Setelah ketentuan itu dihapus, semua partai politik bisa mengajukan calon presiden dan wakil presiden mereka masing-masing.

“Tidak disebut sama sekali ada urusan threshold-threshold, enggak ada,” ujar dia.

Ia menegaskan bahwa semangat koalisi tersebut adalah persatuan, dan jika suatu negara tidak rukun, cita-cita pendiri bangsa tidak akan bisa diwujudkan.

“Intinya semangatnya adalah persatuan,” tutur mantan prajurit Kopassus itu.

Respons elite partai

Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, menanggapi tawaran Prabowo dengan menyatakan bahwa partainya akan mengkaji tawaran tersebut.

Meskipun tawaran itu sangat memungkinkan, Surya menegaskan bahwa internal Partai Nasdem perlu membicarakannya terlebih dahulu.

“Tetapi pada dasarnya itu hal yang baik. Kalau bisa permanen baik, tapi permanen sampai berapa waktu kan? Pasti ada batas waktunya,” kata Surya, di Hambalang, Sabtu.

Sementara itu, tanggapan juga datang dari PDI-P yang tidak bergabung KIM Plus.

Baca Juga :  Kala Ahmad Dhani dan Once Dadakan Diminta Nyanyi di Rapat Komisi X DPR Bahas Kesejahteraan Guru

Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P, Said Abdullah, menyatakan bahwa partainya memilih untuk berkoalisi dengan rakyat.

Baca juga: Prabowo Ingin Bentuk Koalisi Permanen, Surya Paloh Pertanyakan Sampai Kapan

“PDI-P punya sikap, kami akan berkoalisi dengan rakyat,” kata Said, di Sentul, Bogor, Jawa Barat, pada hari yang sama.

Ia menambahkan bahwa baik PDI-P maupun Partai Gerindra memiliki tujuan yang bersifat kerakyatan dan menghormati keputusan KIM Plus terkait tawaran Prabowo.

“Ya kita hormati, kan kita tidak bisa mengomentari apa yang menjadi kedaulatan dan otonomi partai lain,” ujar dia.

Upaya menguji loyalitas

Pengamat politik dari Universitas Paramadina, Ahmad Khoirul Umam, menilai wacana koalisi permanen ini sebagai upaya Prabowo untuk menguji loyalitas partai-partai koalisinya.

Umam menyebut, keputusan MK yang menghapus presidential threshold membuka peluang bagi setiap partai untuk mengusung kandidat presiden mereka sendiri.

“Itulah mengapa tawaran koalisi permanen ini diajukan untuk menjaga loyalitas anggota KIM,” ujarnya.

Baca juga: Pengamat: Koalisi Permanen Prabowo untuk Jaga Stabilitas Pemerintahan

Umam menyarankan agar Prabowo lebih fokus pada kualitas kinerja pemerintahannya saat ini.

Menurutnya, jika kinerja pemerintahannya baik, anggota KIM akan tetap loyal.

“Otomatis partai-partai politik KIM akan berpikir ulang untuk meninggalkan koalisi,” tutur dia.

Berita Terkait

HASTO Sudah Dipenjara,Kapan Connie Bakrie Bongkar Video Skandal Petinggi Negara? Cuma Omong Kosong?
LIB Prihatin Kerusuhan Sudah Mengkristal di Liga Indonesia, Pesimis Aturan Larangan Suporter Away Dihapus
Prabowo Ngobrol 6 Jam Bareng Pemred Media di Hambalang, Bahas Isu Strategis
Sosok dan Harta Setyo Wahono Bupati Bojonegoro yang Dilantik Prabowo,Kekayaan Tembus Rp 24 Miliar
Tagar Kabur Aja Dulu, Zulhas: Itu Bentuk Kecintaan terhadap Negara
PROFIL Kepala Daerah Termuda Vinanda Prameswati Curi Perhatian,Anak Perwira Polisi Polda Jawa Timur
Poster-poster Tuntut Keadilan dalam Aksi Indonesia Gelap di Yogyakarta
Sosok dan Harta Ipuk Fiestiandani Bupati Banyuwangi yang Dilantik Prabowo,Tak Memiliki Sepeda Motor

Berita Terkait

Minggu, 23 Februari 2025 - 11:17 WIB

HASTO Sudah Dipenjara,Kapan Connie Bakrie Bongkar Video Skandal Petinggi Negara? Cuma Omong Kosong?

Minggu, 23 Februari 2025 - 11:17 WIB

LIB Prihatin Kerusuhan Sudah Mengkristal di Liga Indonesia, Pesimis Aturan Larangan Suporter Away Dihapus

Minggu, 23 Februari 2025 - 10:37 WIB

Prabowo Ngobrol 6 Jam Bareng Pemred Media di Hambalang, Bahas Isu Strategis

Minggu, 23 Februari 2025 - 10:36 WIB

Sosok dan Harta Setyo Wahono Bupati Bojonegoro yang Dilantik Prabowo,Kekayaan Tembus Rp 24 Miliar

Minggu, 23 Februari 2025 - 10:17 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu, Zulhas: Itu Bentuk Kecintaan terhadap Negara

Berita Terbaru

public-safety-and-emergencies

Update Kecelakaan Truk di Sungai Segati, 4 Orang Ditemukan Tewas, 11 Masih Dicari

Minggu, 23 Feb 2025 - 12:16 WIB

public-safety-and-emergencies

Pendidikan hingga Kesehatan, Ini Janji Eddy Raya untuk Warga Barsel

Minggu, 23 Feb 2025 - 12:07 WIB

entertainment

Sinopsis Film Suicide Squad, Misi Bunuh Diri Para Penjahat Super

Minggu, 23 Feb 2025 - 12:07 WIB