WARTAKOTALIVE.COM, KEMBANGAN — Berada di bawah flyover Jalan Panjang, Taman Kebon Jeruk, Jakarta Barat kini menjadi alternatif para ojek online (ojol) untuk melepas lelah di tengah aktivitasnya mencari nafkah.
Pasalnya meski berada di sisi jalan protokol, namun taman itu memiliki tempat duduk dengan suasana yang sejuk.
Angin sepoi-sepoi bahkan dapat dirasakan di tengah hilir mudik kendaraan di area sibuk tersebut.
Tak ayal jika ada beberapa ojol yang memarkirkan motornya sejenak di pinggir jalan, untuk beristirahat.
Mereka seakan menjadikan tempat tersebut sebagai area untuk mengisi energi, sebelum kembali menarik penumpang.
“Ya di sini, nunggu penumpang sambil istirahat aja,” kata salah satu tukang ojek pangkalan, bernama Jaini saat ditemui di lokasi, Minggu (9/2/2025).
Jaini menyebut, area Taman Kebon Jeruk ini sangatlah asri dan teduh, meskipun di siang hari.
Selain itu, kata dia, sejumlah anak-anak muda ada yang memanfaatkan taman ini untuk berswafoto.
“Kadang kalau sore, orang lewat kan ada jembatan turun (tangga), misal dia bawa anak suka foto-foto di tulisan Kebon Jeruk atau di terowongan pohon itu,” ungkap Jaini.
Baca juga: Dibatasi 30 Orang Setiap Puskesmas, Besok Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis Dimulai di Jakarta
Memang, area Taman Kebon Jeruk itu dilengkapi dengan sejumlah fasilitas lain, seperti spot berfoto di tulisan ‘Kebon Jeruk’ yang berwarna-warni, hingga terowongan pohon yang melikuk di antara tangga menuju flyover Jalan Panjang.
Walhasil selain dapat dimanfaatkan untuk befoto, tangga tersebut juga dapat mempersingkat waktu pejalan kaki yang hendak menyeberang ke Jalan Panjang.
Meskipun demikian, Taman Kebon Jeruk itu kini sudah tidak lagi menyediakan jembatan pohon sebagaimana awal berdirinya.
Selain itu, sampah-sampah dedaunan banyak berserakan hingga membuat tampilannya sedikit tidak terawat.
Yati (24), salah satu pejalan kaki yang memanfatkan taman ini untuk melintas ke Jalan Panjang, berharap agar ada pembersihan rutin untuk lebih mempercantik area ini.
“Dirapihin kali ya, biar enggak banyak nyamuk. Kan suka lewat tangga itu, yang kayak terowongan, suka ada nyamuk aja gitu,” kata Yati di lokasi.
“Kayaknya kalau dirapihin bakal lebih bagus, adem juga kan di sini, lumayan bisa istirahat, habis capek turun tangga,” pungkas dia. (m40)
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.