LOSAIL, RAGAMUTAMA.COM – Davide Tardozzi, sang manajer tim Ducati Lenovo, memberikan pandangannya mengenai kemenangan sensasional Marc Marquez di ajang MotoGP Qatar 2025. Ia menganggapnya sebagai manifestasi dari “dedikasi dan kerja keras Ducati selama bertahun-tahun.”
Sang pembalap dari tim pabrikan Ducati itu memang tampil memukau di lintasan Sirkuit Losail, dengan sukses menyabet kemenangan di balapan utama setelah sebelumnya juga berjaya di sesi sprint race sehari sebelumnya.
Sepanjang musim ini, Marquez telah menunjukkan performa yang sangat mengesankan, dengan mengamankan tujuh kemenangan dari delapan seri balapan. Ia juga secara konsisten mampu melampaui rekan setimnya, yaitu Pecco Bagnaia, sang juara dunia dua kali.
“Saya menyaksikan hasil dari kerja keras dan investasi besar yang telah dilakukan Ducati selama bertahun-tahun. Sekarang, saya melihat betapa tepatnya keputusan yang diambil Ducati dari sisi olahraga,” ujar Tardozzi, seperti dilansir dari Crash, Senin (14/4/2025).
Tardozzi membantah spekulasi yang beredar bahwa Ducati memberikan perlakuan istimewa atau semacam “resep rahasia” khusus untuk Marquez. Menurutnya, keberhasilan Marquez lebih disebabkan oleh keunggulan dan kemajuan signifikan yang telah dicapai oleh motor Ducati selama beberapa tahun terakhir.
“Tidak ada rahasia khusus di sini. Keseimbangan adalah kuncinya. Para pebalap kami sangat membantu para insinyur dalam proses penyempurnaan motor,” jelasnya.
“Motornya pada dasarnya sama untuk semua pembalap, hanya ada sedikit penyesuaian sesuai dengan preferensi masing-masing pembalap, tetapi perbedaannya tidak terlalu signifikan,” imbuh Tardozzi.
Tardozzi juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada Pecco Bagnaia, yang menurutnya memiliki peran krusial dalam evolusi dan pengembangan motor Ducati yang kita lihat saat ini.
“Kita patut berterima kasih kepada Pecco, karena dialah yang memimpin proses pengembangan motor ini,” tambahnya.
Sebelumnya, Ducati mengalami periode sulit selama 15 tahun tanpa berhasil meraih gelar juara dunia, hingga akhirnya Bagnaia berhasil mengakhiri penantian panjang tersebut pada tahun 2022, berkat proyek Desmosedici yang dipimpin oleh Gigi Dall’Igna.
Dalam tiga tahun terakhir, Ducati telah mendominasi ajang MotoGP. Kehadiran Marquez saat ini semakin menambah kekuatan yang luar biasa bagi tim pabrikan asal Italia tersebut.