Marc Marquez Diperingatkan, Gigi Dall’Igna Akan Turun Tangan

- Penulis

Kamis, 20 Februari 2025 - 09:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JUARA.NET – Potensi ketegangan di garasi Ducati masih menjadi topik hangat sejak kehadiran Marc Marquez di tim pabrikan Italia itu.

Sebelumnya, ketika Francesco Bagnaia masih didampingi Enea Bastianini atau Jack Miller, Tim Ducati Lenovo terasa damai.

Mulai musim 2025 ini, pembalap Italia yang akrab disapa Pecco itu akan bersanding dengan Marc Marquez.

Ketika Valentino Rossi masih aktif sebagai pembalap MotoGP, Marquez sudah dikenal sangat agresif.

Ducati Lenovo sadar, pembalap Spanyol itu selalu ingin menjadi nomor 1.

Ambisi itulah yang ingin dikelola Ducati dengan cerdas karena Bagnaia juga memiliki gairah yang sama.

Baca Juga: Marc Marquez Sudah Menggila saat Tes Pramusim MotoGP 2025 di Thailand, Rival Curiga Ducati Masih Simpan Senjata Lain

Sebagai pendatang, Marc Marquez telah diperingatkan bahwa Luigi Dall’Igna akan turun tangan jika ketegangan meningkat di dalam garasi Ducati.

General Manager Ducati Corse yang biasa disapa Gigi itu telah berdiskusi langsung dengan Marquez mengenai potensi ledakan negatif yang tak mereka inginkan.

Semua mata akan tertuju pada Marquez di musim pertamanya sebagai pembalap pabrikan Ducati, dan rekan setim barunya, Francesco Bagnaia, saat mereka menyeimbangkan persatuan dengan bersaing untuk kejuaraan MotoGP yang sama.

Baca Juga :  Wawancara Ibrahimovic soal AC Milan Tersingkir dari Liga Champions

Mereka telah mengembangkan motor GP25 mereka di Sepang dan Buriram, tetapi pertanyaan terus berlanjut mengenai apakah keharmonisan dapat bertahan sepanjang musim 2025 ini.

Manajer Ducati Davide Tardozzi yakin kedua pembalapnya itu akan tampil harmonis.

Tardozzi percaya bahwa Marquez tidak akan menimbulkan masalah.

“Saya sudah mengatakan bahwa lebih mudah bekerja dengan dua juara yang tahu apa yang harus mereka lakukan, daripada terus-menerus mengawasi seorang pembalap muda yang dapat melupakan apa pun kapan saja,” kata Tardozzi kepada Motosan.

“Pecco dan Marc adalah dua pembalap yang saling menghormati, mereka berdua cukup pintar untuk mengetahui bagaimana harus bersikap.”

“Jika sewaktu-waktu ada sedikit ketegangan atau sedikit masalah di antara mereka, yang menurut saya tidak akan terjadi, kita lihat saja nanti…”

Tardozzi kemudian mengingatkan, “Bagaimanapun, Ducati adalah Ducati. Saya tahu Gigi… jika dia harus…, dia akan menjadi orang yang mengatakan, ‘Begitulah adanya sekarang!'”

Baca Juga: Marc Marquez Sebut 4 Pesaing Beratnya untuk Juara MotoGP 2025

Menurut Tardozzi, pekerjaan kepemimpinan Ducati bahkan bisa berkurang karena kedatangan Marquez yang berpengalaman.

“Saya pikir pekerjaan saya di garasi akan sama,” kata Tardozzi.

Baca Juga :  Karakter Marc Marquez Sebagai Pembalap Terhebat dan Terkotor Disentil Ayah Jorge Lorenzo

“Saya bahkan berpikir bahwa, pada akhirnya, mengelola kedua juara ini, kedua pembalap ini, akan jauh lebih mudah daripada memiliki seorang anak muda yang harus belajar, yang harus diajari segalanya.”

“Bekerja dengan kedua pembalap ini adalah suatu kehormatan bagi saya. Saya sangat bangga bahwa Ducati telah memberi saya kesempatan ini,” ungkapnya.

Tardozzi mencatat kualitas utama Marquez sejak bergabung dengan tim pabrikan.

“Kerendahan hatinya. Dia datang kepada kami sebagai seorang pemula,” ujar Tardozzi.

“Dia sangat ingin belajar, untuk memahami bagaimana kami bekerja dan bagaimana tim bekerja.”

“Kami telah mengontrak juara dunia MotoGP enam kali, dan kami punya kesan memiliki bersama seorang pembalap yang tiba untuk pertama kalinya di tim resmi.”

Tardozzi sangat kagum dengan sikap Marquez, yang tak seperti dibayangkan orang selama ini.

“Kami telah melakukan beberapa pertemuan dan sesi kerja dengannya, dan setiap kali semua orang terkejut dengan kerendahan hati yang dia tunjukkan.”

“Dia mengatakan bahwa dia harus belajar, bahwa dia harus maju. Sikapnya sangat dihargai,” tandas Davide Tardozzi.

MotoGP 2025 akan dimulai di Buriram, Thailand, pada 2 Maret dan ditutup di Valencia tanggal 16 November mendatang.

Berita Terkait

Persib Vs Madura United: Solusi Bojan Hodak untuk Pos Palang Pintu Maung
Martunis Buka Suara soal Hoaks Cristiano Ronaldo Kunjungi Indonesia: Hanya 20 Persen Saya Yakin, Kita Kena Prank!
Persib Berpeluang Turunkan Trio Penyerang Asing Lawan Madura United
Hasil Drawing 16 Besar Liga Champions: Madrid vs Atletico, PSG vs Liverpool
PSSI Terus Upayakan Naturalisasi Emil Audero, Padahal Indonesia Punya Kiper Muda yang Berkarier di Eropa Tenggara
Jadwal Tinju Anggota DPD RI Daud Yordan vs George Kambosos 2025,Jadi Duel Bersejarah di Australia
Jadwal Red Spark vs GS Caltex R5 Liga Voli Korea 2025 Live TV
Prediksi Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 Pekan 24: Jadwal Live, H2H, Perkiraan Susunan Pemain

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 12:26 WIB

Persib Vs Madura United: Solusi Bojan Hodak untuk Pos Palang Pintu Maung

Sabtu, 22 Februari 2025 - 12:07 WIB

Martunis Buka Suara soal Hoaks Cristiano Ronaldo Kunjungi Indonesia: Hanya 20 Persen Saya Yakin, Kita Kena Prank!

Sabtu, 22 Februari 2025 - 12:06 WIB

Persib Berpeluang Turunkan Trio Penyerang Asing Lawan Madura United

Sabtu, 22 Februari 2025 - 11:07 WIB

Hasil Drawing 16 Besar Liga Champions: Madrid vs Atletico, PSG vs Liverpool

Sabtu, 22 Februari 2025 - 11:06 WIB

PSSI Terus Upayakan Naturalisasi Emil Audero, Padahal Indonesia Punya Kiper Muda yang Berkarier di Eropa Tenggara

Berita Terbaru

public-safety-and-emergencies

Mobil Pikap dan 16 Unit Sepeda Listrik Menghitam, Ludes Jadi Bangkai di Tol Gempol-Pasuruan

Sabtu, 22 Feb 2025 - 12:27 WIB