JAYAPURA, KOMPAS.com – Dhirgham Haidar Irhab Sugarda (8) atau akrab disapa Dhirgham mendapat julukan “bocah ajaib” setelah menyabet enam medali emas saat mengikuti lomba renang Gubernur Cup 2025 yang berlangsung di Stadion Akuatik Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua, Minggu (23/2/2025).
Dhirgham mengikuti kejuaraan lomba renang mewakili Cenderawasih Swimming Club (CSC) dari Kabupaten Sarmi, Provinsi Papua.
Ia dinobatkan sebagai juara umum dari lomba renang kategori usia 8-9 tahun.
Baca juga: WN Jerman Ditemukan Meninggal di Kolam Renang Gili Air Lombok
Bocah berusia 8 tahun ini menunjukkan bakatnya di bidang renang yang sangat luar biasa. Hasil latihannya selama ini bersama CSC membuahkan hasil yang mengesankan.
“Pertama merasa bangga, karena bisa meraih enam medali emas dan keluar sebagai juara umum. Ini berkat kerja keras selama berlatih di CSC,” ungkap Dhirgham kepada Kompas.com, Senin (24/2/2025).
Anak pertama dari tiga bersaudara ini mengikuti enam kategori lomba, yakni 100 meter gaya bebas, 100 meter gaya dada, 50 meter gaya bebas, 50 meter gaya dada, 50 meter gaya punggung, dan 50 meter gaya kupu-kupu.
Baca juga: Jelang Putusan MK, Polda Papua Imbau Masyarakat Jaga Kondusivitas
Menariknya, dari enam kategori yang dilombakan ini, semuanya dimenangkan oleh Dhirgham. Dia mengalahkan puluhan peserta lainnya.
Prestasi yang diukir oleh siswa kelas 3 SD Sekolah Papua Nasional School (PNS) Entrop, Kota Jayapura ini tidak terlepas dari latihan yang dilakukannya selama ini.
“Saya sendiri belajar renang sejak berusia 6 tahun. Lalu dilatih dan kini bisa menjuarai kejuaraan Gubernur Cup 2025,” ungkap Dhirgham dengan gembira.
Sebelumnya, pada tahun 2024, bocah dari pasangan Sugarda dan Ega ini pernah menjuarai lomba renang antar-sekolah tingkat Kabupaten dan Kota Jayapura.
“Dari lomba renang ini, saya raih 3 medali emas dan 1 medali perunggu. Saya mengikuti 4 gaya lomba renang,” ujar bocah yang suka makan nasi goreng dan stik dada ayam ini.
Sugarda A.B. Tenggoro, ayah dari Dhirgham, merasa bangga dan haru atas prestasi yang diraih oleh anaknya tersebut. Apalagi, kejuaraan renang ini tingkat Provinsi Papua.
Sebagai orangtua, Sugarda berpesan kepada anak sulungnya itu agar tetap memiliki semangat untuk berlatih dan jangan puas dengan prestasi yang diraih hari ini.
Tak hanya itu, Sugarda berpesan agar anaknya tetap memberikan yang terbaik untuk orangtua dan selalu rendah hati terhadap setiap orang.
“Semoga anak kami selalu menjadi kebanggaan bagi orangtuanya, tetap rendah hati, dan nantinya berguna bagi semua orang,” ungkapnya.
Kata Sugarda, sebagai orangtua, ia dan istri selalu memperhatikan pola makan dan kehidupan sehari-hari anaknya, terutama mendukung bakat renangnya selama ini.
“Untuk bakatnya, selalu kami asah, latih renang, fisiknya, pola makan dijaga, dan di-doping dengan vitamin serta dukungan sistem dari kami, orangtua,” ujarnya.
Sugarda berharap, prestasi yang diraih oleh anaknya ini menjadi motivasi bagi seluruh anak-anak Papua agar mengembangkan diri sesuai dengan bakatnya masing-masing.
Cenderawasih Swimming Club (CSC), tempat Dhirgham mewakili mengikuti lomba kejuaraan renang ini, berhasil meraih 44 medali dari kejuaraan tersebut. Terdiri dari 24 medali emas, 13 medali perak, dan 7 medali perunggu.
“Total medali yang kami raih dalam kejuaraan ini adalah 44. Ini merupakan prestasi dan kebanggaan besar bagi kami para pelatih,” ungkap Ibrahim, pelatih CSC.
“Kami juga merasa bangga, karena anak-anak kami, yakni Dhirgham, bisa keluar sebagai juara umum,” lanjutnya.
Prestasi yang diraih oleh anak didiknya di kejuaraan Gubernur Cup ini tidak terlepas dari latihan rutin yang dilakukan setiap hari.
Oleh karena itu, Ibrahim menyampaikan, ke depan CSC akan terus berupaya meningkatkan prestasi atlet-atletnya agar dapat bersaing di tingkat nasional dan internasional.
“Prestasi yang diraih oleh anak-anak kami ini membuat kami terus meningkatkan kualitas atlet renang di Papua, baik tingkat lokal, nasional, maupun internasional,” ujarnya.