Ragamutama.comm – Switzerland Tourism telah mengidentifikasi empat kategori utama wisatawan mancanegara yang mengunjungi Swiss, berdasarkan preferensi kegiatan liburan mereka.
Keempat kategori tersebut meliputi: penjelajah lokal (local explorer), pencari kemewahan (pleasure seeker), keluarga yang fokus pada edukasi dan kebersamaan (bonding educator), dan petualang aktif (active adventurer).
Jumlah kunjungan wisatawan internasional ke Swiss paling signifikan berasal dari China dan kawasan Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Wisatawan berkebangsaan Indonesia, terutama yang berasal dari Jakarta, menempati peringkat keempat dalam daftar negara dengan jumlah kunjungan turis asing terbanyak ke Swiss pada tahun 2024.
Sebagaimana diketahui, Swiss terkenal dengan keindahan alamnya yang menakjubkan, khususnya pemandangan pegunungan dan danau yang memukau. Destinasi seperti Matterhorn Region, Jungfrau Region, Zermatt, dan Zurich, menjadi favorit di kalangan wisatawan asing yang berkunjung ke Swiss.
Tipe Wisatawan Asing di Swiss
- Local explorer
Market Representative Indonesia of Switzerland Tourism, Ferani Heng, menjelaskan bahwa wisatawan asing di Swiss yang termasuk dalam kategori local explorer cenderung menyukai eksplorasi tempat-tempat unik dan tersembunyi.
“Biasanya, mereka gemar menjelajahi hidden gems. Contohnya, mereka lebih memilih berjalan kaki agar lebih leluasa dalam menjelajahi berbagai sudut,” ungkap Ferani dalam sebuah konferensi pers di Jakarta Pusat, Senin (17/3/2025).
Wisatawan dalam kategori ini umumnya memilih kursi Kelas Ekonomi Premium saat menggunakan maskapai Swiss International Airlines.
Selain itu, penggemar wisata lokal di Swiss ini juga seringkali memiliki Swiss Travel Pass, yang memberikan akses tak terbatas ke kereta api, bus, dan kapal, serta tiket masuk gratis ke lebih dari 500 museum.
Tujuan favorit bagi wisatawan tipe ini antara lain Zurich, Jungfrau Region, Schilthorn Cableway, dan Lausanne.
- Pleasure seeker
Kategori wisatawan asing di Swiss ini cenderung mencari pengalaman liburan yang mewah, mulai dari pilihan transportasi, akomodasi, hingga tempat wisata yang dikunjungi.
Wisatawan dengan tipe pleasure seeker disarankan untuk memilih kursi first class saat terbang dengan Swiss International Airlines.
“Mengapa first class? Karena first class itu lebih tenang, private, dan juga seats-nya lebih besar,” jelas Ferani.
Pengalaman berwisata bagi seorang pleasure seeker tidak jauh berbeda dengan tipe wisatawan lainnya. Perbedaannya terletak pada preferensi mereka untuk memilih kelas termewah dalam hal akomodasi maupun transportasi.
Contohnya, saat menaiki Glacier Express, mereka akan memilih kursi excellence class, berbelanja di Bahnhofstrasse Zurich, dan menginap di Kempinski Palace Engelberg.
- Bonding educator
Selanjutnya, tipe wisatawan ini biasanya mencari destinasi yang ramah keluarga, terutama yang memiliki fokus pada kegiatan anak-anak.
Ferani merekomendasikan untuk memilih Kelas Ekonomi saat menggunakan pesawat Swiss International Airlines.
Jangan lupa untuk membuat Swiss Travel Pass-Family Pass karena anak-anak di bawah usia 16 tahun mendapatkan fasilitas bebas biaya.
“Namun, anak tersebut harus didaftarkan bersama dengan orang tua. Jika usianya 25 tahun, kami memberikan diskon 30 persen,” kata Ferani.
Tersedia juga pilihan gerbong family coaches yang menyediakan area bermain anak, sehingga memudahkan orang tua saat mengurus anak-anak mereka.
Wisatawan yang membawa anak-anak dapat mengunjungi Kota Lausanne dan mengunjungi Olympic Museum atau Servion Zoo.
- Active adventurer
Khusus bagi wisatawan mancanegara yang ingin menjelajahi wisata ski di Swiss, disarankan untuk menggunakan The Skiers’ Airline.
“(Dengan maskapai tersebut), peralatan ski dapat dikirim secara gratis untuk pengiriman pertama, sedangkan untuk pengiriman kedua akan dikenakan biaya,” jelas Ferani.
Para petualang dapat menikmati wisata ski di antara Grindelwald dan Wengen, atau mencoba Snowboard dan Apres Ski.