Jakarta, RAGAMUTAMA.COM – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama sepekan terakhir menunjukkan tren yang menggembirakan. Dalam kurun waktu 24-27 Maret 2025, dinamika pasar modal mencatat adanya sejumlah saham yang mengalami kenaikan maupun penurunan nilai yang signifikan.
Berdasarkan data yang dirilis oleh Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG berhasil mencatatkan pertumbuhan sebesar 4,03 persen. Dengan demikian, IHSG berada pada posisi 6.510,620, meningkat cukup tajam dibandingkan dengan posisi pada pekan sebelumnya yang berada di angka 6.258,179.
1. Deretan Saham dengan Kenaikan Tertinggi
Meskipun terdapat fluktuasi dalam pergerakan IHSG secara keseluruhan, beberapa saham berhasil menunjukkan kinerja yang luar biasa dengan mencatatkan keuntungan tertinggi atau dikenal sebagai top gainers, antara lain:
- PT Golden Flower Tbk (POLU) mengalami kenaikan sebesar 71,36 persen, mencapai harga Rp8.825 per saham
- PT Adhi Karya Tbk (ADHI) mengalami peningkatan sebesar 45,45 persen, sehingga harganya menjadi Rp240 per saham
- PT Sariguna Primatirta Tbk (CLEO) mencatat kenaikan sebesar 45,18 persen, dengan harga saham mencapai Rp1.430 per saham
- PT Estika Tata Tiara Tbk (BEEF) mengalami kenaikan sebesar 33,33 persen, menjadi Rp200 per saham
- PT Sarana Mitra Luas Tbk (SMIL) mencatat peningkatan sebesar 32,48 persen, dengan harga saham menjadi Rp416 per saham
- PT Jembo Cable Company Tbk (JECC) mengalami kenaikan sebesar 29,41 persen, mencapai harga Rp880 per saham
- PT PP Construction & Investment Tbk (PTPP) mencatat peningkatan sebesar 28,81 persen, sehingga harganya menjadi Rp304 per saham
- PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) mengalami kenaikan sebesar 25 persen, mencapai harga Rp2.650 per saham
- PT Tira Austenite Tbk (TIRA) mencatat peningkatan sebesar 23,21 persen, dengan harga saham menjadi Rp1.725 per saham
- PT Panin Financial Tbk (PNLF) mengalami kenaikan sebesar 22,67 persen, sehingga harganya menjadi Rp300 per saham
2. Daftar Saham dengan Penurunan Terbesar
Di sisi lain, terdapat pula sejumlah saham yang mengalami penurunan nilai atau disebut sebagai top losers selama sepekan ini, yaitu:
- PT Trust Finance Indonesia Tbk (TRUS) mengalami penurunan sebesar 57,74 persen, sehingga harganya menjadi Rp560 per saham
- PT Humpuss Intermoda Transportasi Tbk (HITS) mengalami penurunan sebesar 49,57 persen, dengan harga saham mencapai Rp116 per saham
- PT Perma Plasindo Tbk (BINO) mencatat penurunan sebesar 28,98 persen, menjadi Rp125 per saham
- PT Fortune Indonesia Tbk (FORU) mengalami penurunan sebesar 24,69 persen, sehingga harganya menjadi Rp610 per saham
- PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN) mencatat penurunan sebesar 23,81 persen, dengan harga saham menjadi Rp560 per saham
- PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk (JSPT) mengalami penurunan sebesar 21,67 persen, mencapai harga Rp7.050 per saham
- PT Batulicin Nusantara Maritim Tbk (BESS) mencatat penurunan sebesar 19,32 persen, dengan harga saham menjadi Rp835 per saham
- PT BerdiKari pondasi Perkasa Tbk (BDKR) mengalami penurunan sebesar 15,82 persen, sehingga harganya menjadi Rp133 per saham
- PT Sanurhasta Mitra Tbk (MINA) mencatat penurunan sebesar 14,86 persen, dengan harga saham menjadi Rp126 per saham
- PT Hotel Fitra International Tbk (FITT) mengalami penurunan sebesar 14,61 persen, sehingga harganya menjadi Rp152 per saham
3. Penguatan IHSG Sepanjang Pekan
Pada penutupan perdagangan di akhir pekan, tepatnya pada hari Kamis (27/3/2025), IHSG menunjukkan performa yang positif. IHSG berhasil menguat sebesar 38,264 poin atau setara dengan 0,59 persen, sehingga mencapai posisi 6.510,620.
Kenaikan signifikan yang dialami IHSG selama sepekan ini sejalan dengan peningkatan kapitalisasi pasar Bursa. Kapitalisasi pasar Bursa tercatat mencapai angka Rp11.126 triliun. Jumlah ini menunjukkan peningkatan sebesar 2,81 persen jika dibandingkan dengan pekan sebelumnya yang berada di angka Rp10.822 triliun.
Aktivitas Beli Investor Asing Capai Rp2,63 Triliun Menjelang Lebaran
Aktivitas Beli Investor Asing Capai Rp2,63 Triliun Menjelang Lebaran