Indosat ISAT Bukukan Laba Rp1,31 Triliun Meski Pendapatan Turun Kuartal I 2025

Avatar photo

- Penulis

Rabu, 30 April 2025 - 18:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com, JAKARTA. Indosat Ooredoo Hutchinson (IOH), atau PT Indosat Tbk (ISAT), mencatatkan kinerja keuangan yang mengesankan pada kuartal I 2025. Meskipun pendapatan mengalami penurunan, perusahaan berhasil mempertahankan pertumbuhan laba bersih.

Laporan keuangan yang dirilis pada 31 Maret 2025 menunjukkan laba bersih ISAT meningkat 1,26% secara tahunan, dari Rp 1,29 triliun pada kuartal I 2024 menjadi Rp 1,31 triliun di kuartal I 2025.

Genjot Pertumbuhan Sektor Pertambangan, ISAT Percepat Implementasi AI dan IoT

Meskipun demikian, pendapatan perusahaan mengalami sedikit penurunan sebesar 1,86% (YoY) menjadi Rp 13,57 triliun, dibandingkan Rp 13,83 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya. Penurunan ini terbagi di beberapa segmen.

Baca Juga :  Bank Danamon Indonesia (BDMN) Kantongi Laba Rp 3,2 Triliun pada 2024

Segmen selular, penyumbang utama pendapatan, turun 2,02% (YoY) menjadi Rp 13,57 triliun. Segmen telekomunikasi tetap mencatat penurunan sebesar 6,01% (YoY), menghasilkan Rp 194,74 miliar. Sementara itu, segmen Multimedia, Komunikasi Data dan Internet (MIDI) mengalami penurunan tipis sebesar 0,50% (YoY), mencapai Rp 1,96 triliun.

Cek Top Losers LQ45 saat IHSG Menghijau pada Rabu (30/4), Ada MBMA, ADMR, dan ISAT

Baca Juga :  Anak Usaha Pyridam Farma (PYFA) Raih Kredit Investasi Rp 120 Miliar dari Bank Mandiri

Keberhasilan ISAT mempertahankan laba bersih di tengah penurunan pendapatan didorong oleh efisiensi biaya. Beban perusahaan berhasil ditekan sebesar 2,54% (YoY) menjadi Rp 10,78 triliun pada kuartal I 2025.

Posisi keuangan ISAT per 31 Maret 2025 menunjukkan total aset mencapai Rp 113,46 triliun, total liabilitas Rp 75,56 triliun, dan total ekuitas Rp 37,90 triliun.

  ISAT Chart by TradingView

Berita Terkait

Laba Mayora Indah Melesat: Pendapatan MYOR Kuartal I 2025 Tembus Rp 9,85 Triliun!
Laba Bersih Indofood Sukses Makmur (INDF) Naik 11% Tembus Rp 2,72 Triliun
SCMA Bagi Dividen: Yield 8%, Catat Tanggal Pentingnya!
IHSG Naik 4 Hari: Saham Apa Saja yang Dijual Asing?
Indosat Serap Rp 2,63 Triliun Capex di Kuartal Pertama 2025
PTPP Berencana Jual Sebagian Saham Tol Semarang-Demak: Strategi Baru?
BRI-MI Optimalkan Reksadana Pasar Uang Hadapi Gejolak Pasar Global
Harga Emas Antam Turun Hari Ini Meski Sempat Untung 36% Setahun

Berita Terkait

Rabu, 30 April 2025 - 21:55 WIB

Laba Mayora Indah Melesat: Pendapatan MYOR Kuartal I 2025 Tembus Rp 9,85 Triliun!

Rabu, 30 April 2025 - 21:51 WIB

Laba Bersih Indofood Sukses Makmur (INDF) Naik 11% Tembus Rp 2,72 Triliun

Rabu, 30 April 2025 - 21:39 WIB

SCMA Bagi Dividen: Yield 8%, Catat Tanggal Pentingnya!

Rabu, 30 April 2025 - 21:15 WIB

Indosat Serap Rp 2,63 Triliun Capex di Kuartal Pertama 2025

Rabu, 30 April 2025 - 20:35 WIB

PTPP Berencana Jual Sebagian Saham Tol Semarang-Demak: Strategi Baru?

Berita Terbaru

Uncategorized

Konser Seru! Ailee Gebrak Jakarta 5 Juli, Siap Karaoke Bareng?

Rabu, 30 Apr 2025 - 22:16 WIB

finance

SCMA Bagi Dividen: Yield 8%, Catat Tanggal Pentingnya!

Rabu, 30 Apr 2025 - 21:39 WIB