IHSG Anjlok ke Level 6.752 pada Perdagangan Pekan Ini

- Penulis

Sabtu, 8 Februari 2025 - 10:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TEMPO.CO, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi pada pekan pertama Februari. IHSG turun dari level 7.109,196 ke 6.752,576 atau melemah 5,16 persen pada perdagangan 3-7 Februari 2025.

Pelaksana Harian Sekretaris Perusahaan Bursa Efek Indonesia I Gusti Alit Nityaryana mengatakan penurunan juga terjadi pada aspek kapitalisasi pasar. “Kapitalisasi pasar Bursa pekan ini mengalami perubahan sebesar 5,87 persen menjadi Rp11.595 triliun dari Rp12.319 triliun pada sepekan sebelumnya,” kata Alit dalam keterangan resminya, Jumat, 7 Februari 2025.

Sementara itu, ada sejumlah indikator yang meningkat seperti volume transaksi harian. Pekan ini, volume transaksi harian bursa sebesar 26,60 persen menjadi 20,75 miliar lembar saham dari 16,39 miliar lembar saham pada pekan sebelumnya.

Baca Juga :  Bumi Resources Minerals (BRMS) Targetkan Produksi Emas Tembus 75.000 Ons Troi di 2025

Peningkatan turut dialami oleh rata-rata frekuensi transaksi harian Bursa pekan ini yaitu sebesar 13,06 persen, menjadi 1,31 juta kali transaksi dari 1,16 juta kali transaksi pada pekan lalu. Selama sepekan, rata-rata nilai transaksi harian Bursa mengalami kenaikan, yaitu sebesar 7,22 persen sehingga menjadi Rp12,08 triliun dari Rp11,27 triliun pada pekan sebelumnya.

Pada Januari 2025 lalu, pasar modal Indonesia menunjukkan performa positif dengan total dana yang dihimpun mencapai Rp 12,3 triliun sepanjang bulan Januari. Angka ini mencakup dana yang diperoleh dari pencatatan saham, penerbitan obligasi, serta potensi pendanaan lainnya.

Baca Juga :  5 Syarat KPR Subsidi untuk Dapatkan Rumah Impian

Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) I Gede Nyoman Yetna mengungkapkan Sektor Energy (energi) dan Basic Materials (bahan dasar) mendominasi pasar modal Indonesia pada Januari 2025, dengan kontribusi terbesar dalam penerbitan saham dan obligasi. “BEI mencatatkan 8 perusahaan yang melantai di pasar saham, menghimpun dana sebesar Rp 3,70 triliun,” ujarnya lewat keterangan tertulis pada 1 Februari 2025.

Selain itu, sektor obligasi juga menunjukkan hasil yang signifikan dengan penerbitan 8 emisi obligasi yang berhasil menarik dana sebesar Rp 8,6 triliun.

Dinda Shabrina berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Pilihan Editor: Perusahaan Asuransi Jiwasraya Segera Tutup, Bagaimana Penyelesaian Kasus Fraud DPPK?

Berita Terkait

Kenapa Banyak Startup Balik Arah ke Bisnis Konvensional?
GAC International Ingin Indonesia Jadi Basis Ekspor Aion
Tabel KUR BRI 2025 Pinjaman Rp 100 Juta Terendah Rp 1 Juta Kuota Bertambah,Bunga 6 Persen per-Tahun
Ekonom BCA: Kebijakan yang Berubah-ubah Membuat Pasar Bergerak Tak Stabil
PT PP (PTPP) Kantongi Kontrak Baru Rp 1,25 triliun per Januari 2025
Harga Emas Antam 1 Gram Melambung Rp 33.000 dalam Sepekan
Harga Emas Antam Stagnan Hari Ini di Level Rp1,7 Juta per Gram
6 Ide Bisnis Jasa yang Minim Modal dan Kompetitor, Coba yuk!

Berita Terkait

Minggu, 23 Februari 2025 - 11:26 WIB

Kenapa Banyak Startup Balik Arah ke Bisnis Konvensional?

Minggu, 23 Februari 2025 - 10:57 WIB

GAC International Ingin Indonesia Jadi Basis Ekspor Aion

Minggu, 23 Februari 2025 - 10:57 WIB

Tabel KUR BRI 2025 Pinjaman Rp 100 Juta Terendah Rp 1 Juta Kuota Bertambah,Bunga 6 Persen per-Tahun

Minggu, 23 Februari 2025 - 10:47 WIB

Ekonom BCA: Kebijakan yang Berubah-ubah Membuat Pasar Bergerak Tak Stabil

Minggu, 23 Februari 2025 - 10:47 WIB

PT PP (PTPP) Kantongi Kontrak Baru Rp 1,25 triliun per Januari 2025

Berita Terbaru

public-safety-and-emergencies

Update Kecelakaan Truk di Sungai Segati, 4 Orang Ditemukan Tewas, 11 Masih Dicari

Minggu, 23 Feb 2025 - 12:16 WIB

public-safety-and-emergencies

Pendidikan hingga Kesehatan, Ini Janji Eddy Raya untuk Warga Barsel

Minggu, 23 Feb 2025 - 12:07 WIB

entertainment

Sinopsis Film Suicide Squad, Misi Bunuh Diri Para Penjahat Super

Minggu, 23 Feb 2025 - 12:07 WIB