Hutan Mata Kucing, Tempat Wisata di Sekupang, Batam, Kepri, Cocok untuk Liburan Akhir Pekan

- Penulis

Sabtu, 1 Februari 2025 - 10:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TRIBUNTRAVEL.COM – Mencari tempat wisata edukasi di Batam dengan hawa sejuk dan suasana asri?

Hutan Mata Kucing bisa menjadi pilihan yang menarik.

Lokasi Hutan Mata Kucing berada di Jalan Taman Bukit Golf, Tanjung Riau, Kibing, Sekupang, Kota Batam, Kepulauan Riau.

Sebelum menjadi tempat wisata, Hutan Mata Kucing merupakan hutan belantara.

Hutan Mata Kucing kemudian baru dirombak menjadi tempat wsata pada tahun 2000 lalu.

Dinamakan Mata Kucing bukan tanpa alasan.

Ada penyebab tersendiri tempat wisata ini dinamakan Hutan Mata Kucing.

Hal itu disampaikan oleh Netty selaku pengelola Hutan Mata Kucing.

Netty yang hampir belasan tahun mengelola hutan wisata tersebut menuturkan jika nama Mata Kucing sendiri dibuat karena adanya sejarah yang melekat.

“Dahulu orang kan tidak bisa bilang harimau, jadi kucing besar. Daerah ini dulunya dikenal dengan daerah tempat tinggal harimau,” ungkapnya.

Sebelum hutan wisata Mata Kucing ini ada, tak banyak yang tahu jika daerah ini dulunya merupakan daerah pertanian yang kemudian ditinggalkan.

Tak sampai di sana, setelah diteliti, ternyata ada tanda-tanda bekas kerajaan dan diduga ada perjanjian yang disebut Batam Estate.

Baca Juga :  7 Negara Berikut Wilayahnya Berada di Dua Benua, Kok Bisa?

Di lokasi tersebut ditemukan sejenis batu yang mengkilap itu seperti granit dan ada tulisan Batam Estate.

Netty juga sempat menanyakan temuan nya tersebut kepada para ahli sejarah.

Dari hasil yang ia peroleh itu adalah perjanjian yang harusnya habis tahun 1980-an yang dimulai dari 1800-an.

“Sekarang pun batu itu masih ada di atas sana.

Namun jarang pengunjung yang mau melihat batu tersebut, dikarenakan lokasinya yang cukup jauh sekitar kurang lebih 400 meter,” sebutnya.

Berkunjung ke Hutan Mata Kucing pasti membuat kita penasaran, apa saja hal yang menarik saat kita datang ke ekowisata ini.

“Yang paling dicari pengunjung dan yang paling ramai itu lokasi di kolam renang, karena kolam renangnya itu dari mata air yang disedot secara alami ada ijuk, arang, busa, airnya kemudian dialirkan ke kolam renang, jadi orang terminum pun kita tidak khawatir,” jelasnya.

Pantauan TribunBatam.id saat mendatangi lokasi, memang pengunjung saat akhir pekan sangat sepi sekali, hanya ada beberapa motor yang parkir di dalam lokasi wisata.

Baca Juga :  Itinerary Wisata Kuliner Solo 3 Hari 2 Malam Bujet Rp 1 Juta, Cocok Buat Kamu yang Suka Jajan

Waktu operasional di Hutan Wisata Mata Kucing ini setiap hari mulai pukul 08.00 WIB – 18.00 WIB.

Sementara itu untuk tiket masuk dewasa Rp 15 ribu dan anak-anak Rp 10 ribu.

Gubernur Kepri Ansar Ahmad sebelumnya mendorong bangkitnya sektor pariwisata Kepri sebagai salah satu sektor andalan.

Ansar menilai branding pariwisata Provinsi Kepri semakin kuat dengan banyaknya dstinasi wisata yang ada.

Geliat sektor pariwisata menjadi salah satu aspek dalam pemulihan ekonomi di Kepri yang sedang digaungkan oleh Gubernur Ansar Ahmad.

Hal ini pula yang diakui Kadispar Kepri, Buralimar.

Ia optimistis geliat pariwisata Kepri akan kembali bangkit meski kondisi pandemi covid-19.

“Selain menjadi daya tarik sekaligus memperkenalkan diri sebagai kota wisata secara luas ke masyarakat Indonesia maupun mancanegara,” ujar Ansar Ahmad. 

(TRIBUNBATAM.id/Rahma Tika)(RAGAMUTAMA.COM.com/mym)

Artikel ini telah tayang di TribunBatam.id dengan judul Melihat Wisata Batam Hutan Mata Kucing, Ternyata Punya Penemuan Mencengangkan

Berita Terkait

Jangan Kaget! 10 Destinasi Wisata Terburuk di Dunia Ini Bikin Kecewa Berat!
Panduan Lengkap: Pilih Destinasi Honeymoon Impian Sesuai Kepribadianmu!
Terungkap! Bandara Atlanta Kembali Jadi Tersibuk Global Tahun Ini
Goa Jepang Klaten: Hidden Gem untuk Healing Akhir Pekan, Hanya 45 Menit!
Liburan Keluarga Seru: Pantai Tersembunyi Blitar, Hanya Sejam dari Tulungagung!
Tiket.com & Plataran Bersatu: Kembangkan Ecotourism Jadi Tren Wisata Populer
Dampak Buruk Pariwisata Massal: Kerusakan Taman Nasional Spanyol Meningkat
Liburan Lancar: Tips Ampuh Bebas Pasir di Kaki Saat Pantai

Berita Terkait

Selasa, 15 April 2025 - 22:23 WIB

Jangan Kaget! 10 Destinasi Wisata Terburuk di Dunia Ini Bikin Kecewa Berat!

Selasa, 15 April 2025 - 20:51 WIB

Panduan Lengkap: Pilih Destinasi Honeymoon Impian Sesuai Kepribadianmu!

Selasa, 15 April 2025 - 16:52 WIB

Terungkap! Bandara Atlanta Kembali Jadi Tersibuk Global Tahun Ini

Selasa, 15 April 2025 - 15:39 WIB

Goa Jepang Klaten: Hidden Gem untuk Healing Akhir Pekan, Hanya 45 Menit!

Selasa, 15 April 2025 - 14:59 WIB

Liburan Keluarga Seru: Pantai Tersembunyi Blitar, Hanya Sejam dari Tulungagung!

Berita Terbaru