TRIBUNNEWS.COM – Momen permintaan maaf kepada Alwi Farhan mewarnai sukses Viktor Axelsen lolos ke perempat final German Open 2025, Jumat (28/2/2025) dini hari WIB.
Hasil 16 besar German Open 2025 antara Viktor Axelsen vs Alwi Farhan di Westernegie Sporthalle, Jerman, berkesudahan dengan skor 2-0 (21-13, 21-18).
Dengan kekalahan ini, memastikan Alwi Farhan gagal lolos ke babak perempat final, untuk mengikuti jejak utusan Indonesia yang turun di nomor ganda campuran, Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle.
Momen yang bikin salfok di laga Axelsen melawan Farhan, ialah saat tunggal putra Denmark itu meminta maaf di tengah pertandingan.
Pada kedudukan 11-11 set kedua, permainan netting dari Axelsen dan Alwi Farhan berbuah insiden. Sambaran Axelsen terhadap shuttlecock nampaknya mengenai mata dari Alwi Farhan.
Sontak Axelsen langsung menyeberang ke area lawan dan memastikan Farhan dalam kondisi baik-baik saja.
Jalan Pertandingan Viktor Axelsen vs Alwi Farhan
Poin pertama dihasilkan Alwi Farhan melalui smes dropshot yang gagal dijangkau Axelsen.
Tak ingin kecolongan di awal gim pembuka, Axelsen menyamakan skor 1-1, melalui serobotan di depan bibir net.
Axelsen berbalik memimpin 2-1 setelah pengembalian Alwi Farhan yang lerlalu melebar ke belakang lapangan pertandingan.
Peragaan permainan ketat tersaji di awal-awal set pembuka.’
Dropshot kedua dari Alwi Farhan membuahkan hasil, sekaligus mengubah papan skor menjadi 2-2.
Reli terjadi untuk mengubah skor menjadi 4-2, setelah adu netting dimenangkan oleh Axelsen. Meski demikian, permainan gesit diperlihatkan Alwi Farhan untuk mengimbangi tunggal putra utusan Denmark tersebut.
Gap dua angka coba untuk dipertahankan Axelsen. Tapi kompatriot Anders Antonsen itu tidak bisa leluasa mendikte permainan.
Baca juga: Live Hasil German Open 2025 Babak 16 Besar: Axelsen vs Alwi Farhan, Rehan/Gloria Tampil
Dua angka beruntun dihasilkan Alwi Farhan melalui smes ke sisi kanan dan kiri permainan gagal dijangkau oleh Axelsen. Skor berubah 5-5.
Smes-smes tajam dari Alwi Farhan ke pojok pertahanan Axelsen terus menerus berbuah poin. Akan tetapi Axelsen juga bukan pebulu tangkis kemarin sore yang penik menghadapi situasi tersebut.
Peragaan penempatan shuttlecock menyilang yang dikombinasikan dengan sergapan, beberapa kali membuat Alwi Farhan kesulitan untuk mengimbangi.
Sempat sama 7-7, Axelsen kembali memimpin 9-7.
Skor kembali sama kuat 9-9. Axelsen belum menemukan formula untuk menghadapi smes-smes tajam dari kompatriot Jonatan Christie ini.
Bahkan pengembalian yang terllau melebar dari ‘Papa Vega’ membuat Alwi Farhan berbalik unggul 9-10.
Dua poin beruntun kemudian diraih Axelsen yang mengarahkan smes menukik ke area badan dari Farhan. Papan skor menunjukkan angka 11-10 untuk keunggulan Axelsen.
Kedudukan berubah menjadi 13-0 untuk Axelsen setelah pengembalikan smes dari Alwi Farhan nyangkut di net.
Memasuki pertengahan poin set pertama, Axelsen membuat Alwi Farhan pontang-panting dalam mengcover area.
Smes bertubai dari Axelsen mulai sulit untuk dikembalikan, dan papan skor menunjukkan keunggulan lima angka, 15-10.
Kesalahan demi kesalahan mulai kerap dilakukan Alwi Farhan, yang juga memberikan poin cuma-cuma bagi lawan. Axelsen memimpin 17-10.
Solidnya Axelsen dalam bertahan justru membuat Alwi Farhan salah langkah. Beberapa kali smes dari Alwi justru tidak berhasil menyeberang ke area lawan.
Skor sementara 20-12.
Viktor Axelsen menyudahi set pertama dengan skor 21-13.
Poin pertama di set kedua diraih Axelsen setelah Alwi Farhan gagal melakukan pengembalian secara sempurna.
Skor imbang 2-2 setelah Axelsen dan Farhan bergantian melakukan kesalahan netting.
Alwi Farhan mampu menciptakan gap dua poin pada kedudukan 2-4.
Tak ingin tertinggal cukup jauh, Axelsen mendekat di kedudukan 3-4, dan bahkan menyamakan skor di angka 4-4.
Alwi Farhan berbalik memimpin 4-5, sebelum akhirnya Axelsen kembali menyamakan skor di angka 5-5.
Saling balas poin terjadi di awal-awal set kedua. Axelsen juga belum menunjukkan dominasi permainan seperti pada gim pertama.
Alwi Farhan memimpin pada kedudukan 7-9.
Keunggulan dua angka coba dipertahankan tunggal putra Indonesia itu. Skor sementara 8-10.
Viktor Axelsen yang menaikkan intensitas permainan, berhasil menyamakan kedudukan 10-10.
Pada kedudukan 11-11, permainan netting dari Axelsen dan Alwi Farhan berbuah insiden.
Sambaran Axelsen terhadap shuttlecock nampaknya mengenai mata dari Alwi Farhan.Skor berubah 13-11.
Peragaan dropshot dari Alwi Farhan baru kembali muncul setelah tertinggal tiga angka. Axelsen memimpin 17-14.
Axelsen memenangkan laga setelah menutup gim kedua 21-18.
(Tribunnews.com/Giri)