jpnn.com – Persik Kediri mengamankan satu poin menghadapi Persis Solo meski harus bermain dengan 10 orang sejak menit-menit awal laga.
Dalam laga yang digelar di Stadion Brawijaya, Kediri, Jumat (14/2/2025) malam, Persik bermain imbang 0-0 lawan Persis. Kerasnya tensi laga tersebut tak hanya terlihat dari kartu merah, tetapi ada juga enam kartu kuning yang keluar dari kantong wasit.
Permainan keras kedua tim sudah tersaji sejak peluit kick-off dibunyikan. Baru 20 detik laga berjalan, Sutanto Tan terkapar di tengah lapangan seusai wajahnya disikut Fergonzi.
Setelah menghentikan pertandingan sementara dan mengecek VAR, wasit Gedion Dapaherang mengeluarkan kartu merah langsung pada menit ke-5. Riuh teriakan suporter dan kekecewaan dari bench Persik, langsung terdengar.
Baca Juga: Persita Vs Persik 1-0, Patrick Kluivert jadi Saksi
Meski hanya bermain dengan sepuluh orang, Persik masih mampu tampil spartan. Terbukti, pada menit ke-12, Majed Osman melepaskan sepakan kencang dari luar kotak penalti, tetapi masih melebar.
Kerasnya laga itu membuat wasit sempat mengeluarkan kartu kuning kepada pemain Persis, Sutanto Tan. Setelah itu, pada menit ke-22, giliran pemain Persis lainnya Lautaro Belleggia yang diganjar kartu kuning.
Persik pun tak ketinggalan luput dari hadiah kartu. Pada menit ke-24, giliran gelandang Krisna Bayu Otto yang mendapatkan kartu kuning.
Kemudian, kartu kuning kembali keluar menit ke-32 kepada pemain Persis Ramadan Sananta yang dianggap melanggar keras penggawa Persik Kediri.
Baca Juga: Gegara Suporter, Persis Solo Kena Denda Jutaan Rupiah, Simak Nih
Setelah itu, kartu kuning keluar untuk Rizky Dwi menit ke-40. Sampai babak pertama usai, skor masih bertahan 0-0. Namun, sudah lima kartu kuning dan satu kartu merah yang dikeluarkan wasit Gideon.
Pada babak kedua, hujan kartu belum berhenti. Kali ini, giliran Sho Yamamoto dari Persis yang mendapatkan kartu kuning pada menit ke-52. Pemain pengganti Persik, menutup pengeluaran kartu kuning dari wasit Gideon pada menit ke-65.
Persik sejatinya sempat mencetak gol melalui Majed Osman pada menit ke-71. Namun, setelah wasit mengecek VAR, gol Osman dianulir.
Baca Juga: Persita Vs Persik: Pendekar Cisadane Kembali ke Indomilk Arena
Penyebabnya, pemain Ousmane Fane yang dalam posisi offside tertangkap mengganggu pandangan dari kiper Persis M Riyandi sehingga Osman bisa mencetak gol.
Melihat banyaknya pelanggaran yang terjadi membuat wasit memberikan perpanjangan waktu yang cukup panjang. Total, sang pengadil lapangan memberikan tambahan waktu sampai 13 menit selepas 90 menit pertandingan.
Namun, sampai peluit panjang, hujan kartu yang terjadi ternyata tak mengiringi gol tercipta. Laga antara Persik Kediri vs Persis Solo harus ditutup dengan skor akhir imbang 0-0. (dkk/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi: