Harga Minyak Terkoreksi pada Jumat (7/2) Pagi, Imbas Janji Trump Naikkan Produksi AS

- Penulis

Jumat, 7 Februari 2025 - 07:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM – JAKARTA. Harga minyak melanjutkan koreksi pada perdagangan Jumat (7/2) pagi. Pukul 06.10 WIB, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman Maret 2025 di New York Mercantile Exchange ada di US$ 70,61 per barel, turun 0,59% dari sehari sebelumnya yang ada di US$ 71,03 per barel.

Harga minyak turun setelah Presiden AS Donald Trump kembali berjanji untuk meningkatkan produksi minyak Amerika Serikat. Sementara itu, para pedagang resah setelah AS melaporkan lonjakan stok minyak mentah yang jauh lebih besar dari perkiraan.

Baca Juga :  OJK Antisipasi Dampak Kebijakan Tarif Trump Bagi Indonesia

Mengutip Reuters, pada Kamis (6/2) Trump mengulangi janjinya untuk meningkatkan produksi minyak AS untuk menurunkan harga minyak dan meredakan inflasi.

Namun, analis mempertanyakan apakah produsen minyak AS akan bersedia memompa lebih banyak barel di pasar saat ini.

“Tidak ada indikasi percepatan aktivitas pengeboran AS,” kata analis UBS Giovanni Staunovo, yang menyatakan bahwa ia terkejut dengan reaksi pasar terhadap komentar Trump.

Baca Juga :  Hindari! 5 Kebiasaan Finansial Ini Hancurkan Asmara Anda

Harga minyak juga tertekan akibat membengkaknya persediaan minyak mentah AS. Harga acuan turun 2% pada hari Rabu setelah data pemerintah AS menunjukkan persediaan minyak mentah domestik naik sebesar 8,7 juta barel minggu lalu, jauh di atas ekspektasi analis sebesar 2 juta barel.

Analis Macquarie mengatakan mereka memperkirakan peningkatan besar lainnya dalam stok minyak mentah AS minggu ini.

Berita Terkait

PGAS: Laba Bersih Merosot Tajam Hampir 50% di Kuartal Pertama 2025
Rekomendasi Saham BMRI: Analisis Lengkap Sebelum Membeli
Hari Buruh Besok: Airlangga Kumpulkan Pengusaha Industri Padat Karya
Terungkap: Profil Lengkap Striker Ekonomis Incaran Persija, Statistiknya Mengejutkan!
Wall Street Menguat: Laba Perusahaan dan Tarif Pacu Kenaikan
Huayou Gelontorkan Rp 335 Triliun: Investasi Besar Dongkrak Ekonomi Indonesia?
Kembangkan Logam Tanah Jarang (LTJ), Simak Rekomendasi Saham PT Timah (TINS)
Kenapa Dirut Hartadinata Pilih Investasi Emas Batangan?

Berita Terkait

Rabu, 30 April 2025 - 07:55 WIB

PGAS: Laba Bersih Merosot Tajam Hampir 50% di Kuartal Pertama 2025

Rabu, 30 April 2025 - 07:07 WIB

Rekomendasi Saham BMRI: Analisis Lengkap Sebelum Membeli

Rabu, 30 April 2025 - 07:03 WIB

Hari Buruh Besok: Airlangga Kumpulkan Pengusaha Industri Padat Karya

Rabu, 30 April 2025 - 06:15 WIB

Terungkap: Profil Lengkap Striker Ekonomis Incaran Persija, Statistiknya Mengejutkan!

Rabu, 30 April 2025 - 06:07 WIB

Wall Street Menguat: Laba Perusahaan dan Tarif Pacu Kenaikan

Berita Terbaru