Harga Emas Cetak Rekor Lagi, Tembus Rp1,663 Juta per Gram!

- Penulis

Rabu, 5 Februari 2025 - 10:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, RAGAMUTAMA.COM – Harga emas hari ini, Rabu (5/2/2025) yang diproduksi PT Aneka Tambang Tbk atau Antam lagi-lagi mencetak rekor tertinggi sepanjang masa alias all time high (ATH).

Menurut situs logammulia.com, harga emas naik Rp13 ribu menjadi Rp1,663 juta per gram. Begitu juga dengan harga buyback hari ini, naik Rp13 ribu menjadi Rp1,514 juta per gram. Harga buyback adalah harga yang ditetapkan Antam saat membeli emas logam mulia dari konsumen yang menjual ke Butik Antam.

1. Harga emas Antam dalam pecahan lain

Berikut ini harga emas batangan Antam per hari ini dalam pecahan lain:

  • Harga emas 0,5 gram: Rp881,5 ribu.
  • Harga emas 1 gram: Rp1,663 juta.
  • Harga emas 2 gram: Rp3,266 juta.
  • Harga emas 3 gram: Rp4,874 juta.
  • Harga emas 5 gram: Rp8,09 juta.
  • Harga emas 10 gram: Rp16,125 juta.
  • Harga emas 25 gram: Rp40,187 juta.
  • Harga emas 50 gram: Rp80,295 juta.
  • Harga emas 100 gram: Rp160,512 juta.
  • Harga emas 250 gram: Rp401,015 juta
  • Harga emas 500 gram: Rp801,82 juta
  • Harga emas 1.000 gram: Rp1,6 miliar. 
Baca Juga :  Nikkei Melonjak! Trump Tunda Tarif, Bursa Jepang Bergairah

Harga jual emas tersebut belum termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.

2. Daftar emas batangan yang tersedia

Berdasarkan situs logammulia.com, stok emas batangan yang tersedia adalah pecahan 0,5 gram, 1 gram, 2 gram, 3 gram, 5 gram, 10 gram, 25 gram, 50 gram, dan 100 gram.

Sementara itu, 250 gram, 500 gram, dan 1.000 gram belum tersedia.

Bagi masyarakat yang ingin membeli emas ukuran tersebut, sebaiknya menghubungi contact center Butik Antam terlebih dahulu sebelum mendatangi lokasinya untuk memastikan kembali ketersediaan stok.

3. Penyebab harga emas melambung

Menurut analis emas, Ibrahim Assuaibi, ada tiga penyebab utama harga emas melonjak. Di dalam negeri sendiri, harga emas Antam terkerek seiring dengan kenaikan harga emas dunia. 

Berdasarkan data Trading Economics, harga emas tembus 2.850,07 dolar Amerika Serikat (AS) per troy ounce (toz).

Baca Juga :  Populer: Prabowo Resmikan Danantara Hari Ini; Naik KRL-MRT Tinggal Tap QRIS

Penyebab lonjakan harga emas yang pertama adalah permintaan Presiden AS, Donald Trump agar suku bunga acuan Bank Sentral AS, Federal Reserve (The Fed) turun. Meski Presiden tak boleh mengintervensi kebijakan Bank Sentral, namun pernyataan Trump dinilai mempengaruhi pasar.

“Penyebab harga emas dunia ini mengalami penguatan, salah satunya adalahpernyataan dari Donald Trump di Davos, di Swiss, yang mengatakan bahwa suku bunga harus diturunkan,” kata Ibrahim kepada RAGAMUTAMA.COM.

Kedua, respons Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy terhadap janji Trump untuk mendamaikan Rusia dan Ukraina. Dilansir Euractiv, Zelenskyy mengatakan mewujudkan perdamaian bukanlah hal yang mudah, apalagi Rusia tak menunjukkan keinginan untuk damai. Dia juga mengatakan, dalam upaya membawa perdamaian, Ukraina harus dilibatkan.

Budaya perang dagang dari Trump yang akan diterapkan kembali di AS juga menyebabkan lonjakan harga emas. Apalagi, sudah ada beberapa negara yang kemungkinan menjadi sasaran kembali, terutama China.

“Nah ini yang salah satu yang membuat harga emas dunia ini mengalami kenaikan,” tutur Ibrahim.

Berita Terkait

IHSG Melemah: Analis Ungkap Penyebab dan Strategi Investor Hadapi Guncangan
Harga Emas Antam Naik Jadi Rp 1.955.000 Hari Ini, Panduan Lengkap Menabung Emas di Pegadaian
Jadwal Lengkap Pembagian Dividen Brigit Biofarmaka
IHSG Melemah 0,13% di Sesi Pertama Rabu
Laba Bersih Sinar Terang Mandiri
Penjualan Eceran Melonjak 3,3% Jelang Ramadan 2025, Bank Indonesia Ungkap Data Terbaru
Larangan Boeing oleh China: Eskalasi Perang Dagang AS?
IHSG Terkoreksi 0,13% di Sesi I, Berhenti di Level 6.433

Berita Terkait

Rabu, 16 April 2025 - 14:15 WIB

IHSG Melemah: Analis Ungkap Penyebab dan Strategi Investor Hadapi Guncangan

Rabu, 16 April 2025 - 13:31 WIB

Jadwal Lengkap Pembagian Dividen Brigit Biofarmaka

Rabu, 16 April 2025 - 13:24 WIB

IHSG Melemah 0,13% di Sesi Pertama Rabu

Rabu, 16 April 2025 - 13:19 WIB

Laba Bersih Sinar Terang Mandiri

Rabu, 16 April 2025 - 13:15 WIB

Penjualan Eceran Melonjak 3,3% Jelang Ramadan 2025, Bank Indonesia Ungkap Data Terbaru

Berita Terbaru

Uncategorized

Tersesat di Gunung? 5 Langkah Penting Selamatkan Diri Anda

Rabu, 16 Apr 2025 - 13:56 WIB