Ragamutama.com Asa Daejeon JungKwanJang Red Sparks untuk merengkuh mahkota juara Liga Voli Korea 2024-2025 masih menyala, meskipun tantangan yang menghadang tidaklah ringan.
Laga penentuan, partai kelima babak final Liga Voli Korea 2024-2025, akan menjadi arena pertarungan terakhir bagi Red Sparks dan Incheon Huengkuk Life Pink Spiders dalam perebutan kemenangan.
Di duel krusial ini, giliran Pink Spiders yang mendapat keuntungan menjadi tuan rumah, setelah menelan pil pahit kekalahan di dua laga sebelumnya yang berlangsung di markas Red Sparks.
Ya, tim yang diperkuat bintang voli Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi, sukses memaksimalkan status sebagai tuan rumah pada laga ketiga dan keempat babak final.
Berkat performa gemilang di dua pertandingan tersebut, Red Sparks berhasil menyamakan agregat menjadi imbang 2-2, setelah sebelumnya takluk di laga pertama dan kedua.
Keuntungan besar jelas berada di pihak tim besutan Ko Hee-jin, yang kini memaksa Pink Spiders untuk berjuang ekstra keras di laga kelima yang sangat menentukan.
Setelah memulai langkah dengan kurang meyakinkan di dua laga awal final Liga Voli Korea 2024-2025, Red Sparks secara bertahap menunjukkan kualitas permainan terbaik mereka.
Tak dapat disangkal, keberhasilan Red Sparks meraih dua kemenangan beruntun atas Pink Spiders tak lepas dari performa eksplosif Megawati Hangestri Pertiwi.
Pemain kelahiran Jember, Jawa Timur, ini tampil memukau dan menjadi penentu kemenangan pertama timnya di gim ketiga, dengan torehan total 40 poin.
Final Liga Voli Korea – Bukilic dan Megawati Semakin Solid, Media Korea Menyoroti Gestur Cemas Pelatih Pink Spiders
Pesona Megawati berlanjut di laga keempat dua hari lalu, di mana ia kembali mengantarkan tim asal Kota Daejeon tersebut menuju kemenangan dengan sumbangan 38 poin.
Kini, Red Sparks memiliki peluang emas untuk merusak perayaan perpisahan bintang andalan Pink Spiders, Kim Yeon-koung, yang akan mengakhiri karirnya setelah laga terakhir hari ini.
Pemain berusia 37 tahun itu sebelumnya telah menyatakan keyakinannya tidak akan kembali bermain di Incheon, kota asal timnya, usai mengamankan dua kemenangan awal atas Red Sparks.
Final Liga Voli Korea – Upaya Perpanjangan Kontrak Megawati Melalui Orang Dalam, Kapten Red Sparks Kirim Pesan untuk Kekasihnya
Keyakinan Kim tersebut tampaknya terlalu dini, karena Megawati dan rekan-rekan setimnya berhasil memberikan perlawanan yang sangat sengit.
Ambisi penyerang legendaris Korea Selatan tersebut untuk meraih gelar juara Liga Voli Korea 2024-2025 pun terancam pupus jika mereka gagal di laga penentuan hari ini.
Di sisi lain, Red Sparks bisa dianggap sebagai pihak antagonis jika mereka benar-benar mampu menggagalkan tarian terakhir Kim Yeon-koung dalam perebutan gelar juara.
Usai pertandingan keempat, Yeum Hye-seon, selaku kapten Red Sparks, menyatakan tidak keberatan jika timnya pada akhirnya dicap sebagai antagonis atau pihak jahat.
Pemain yang berposisi sebagai setter tersebut merasa wajar jika peran yang disandang Megawati dkk nantinya akan berubah.
Red Sparks sendiri telah menjadi protagonis setelah berhasil menyamakan kedudukan di tengah perjuangan gigih para pemain dengan kondisi fisik yang lebih kelelahan.
Perjuangan yang diperlihatkan oleh Megawati dan rekan-rekan setimnya benar-benar mampu memukau para penggemar.
“Mungkin kami adalah karakter utamanya,” ujar Yeum Hye-seon seperti dikutip dari Naver.
“Peran itu bisa berubah kapan saja.”
“Saya akan membuat drama ketika penjahat menjadi karakter utamanya,” tambahnya.
Pertandingan antara Red Sparks dan Pink Spiders akan dimulai pada sore ini pukul 17.00 WIB.
Final Liga Voli Korea – Megawati dkk Harus Tetap Rendah Hati Demi Gelar Juara, Jangan Ulangi Kesalahan Kim Yeon-koung yang Dinilai Membuat Klaim Berlebihan