Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Timnas U-17 Meski Tersingkir

- Penulis

Selasa, 15 April 2025 - 20:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Beritasatu.com – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyampaikan penghargaan yang mendalam atas dedikasi dan perjuangan keras yang telah ditunjukkan oleh Tim Nasional Indonesia U-17 dalam ajang Piala Asia U-17 2025 yang diselenggarakan di Arab Saudi.

Walaupun belum berhasil mengulangi sejarah manis dengan menembus babak semifinal seperti yang pernah diraih pada tahun 1990, Erick Thohir tetap mengungkapkan kebanggaannya terhadap semangat pantang menyerah yang ditunjukkan oleh para pemain muda asuhan Nova Arianto. Tim Garuda Muda ini berhasil mengamankan posisi juara Grup C berkat torehan tiga kemenangan beruntun di fase penyisihan.

Sayangnya, perjalanan Garuda Muda harus terhenti di babak perempat final setelah menelan kekalahan dengan skor 0-6 dari Korea Utara U-17. Pertandingan tersebut berlangsung di King Abdullah Sports City Hall Stadium, Jeddah, pada Senin (14/4/2025) malam.

Nova Arianto Tetap Jadi Pelatih Timnas U-17? Ini Jawaban Erick Thohir

Selama babak penyisihan grup, Indonesia menunjukkan performa yang solid dengan meraih tiga kemenangan penting, yakni menaklukkan Korea Selatan dengan skor 1-0, mengalahkan Yaman dengan skor 4-1, serta mengamankan kemenangan 2-0 atas Afghanistan.

“Memang, melaju ke babak delapan besar bukanlah tugas yang mudah. Kita bisa melihat sendiri bagaimana Jepang harus tersingkir melalui drama adu penalti melawan Arab Saudi. Selain itu, Uzbekistan kini muncul sebagai kekuatan baru, baik di level junior maupun senior. Kita perlu belajar dari pola pembinaan yang berkelanjutan yang mereka terapkan, sehingga kita bisa bersaing setara dengan Jepang, Korea Selatan, dan Uzbekistan,” ujar Erick Thohir melalui keterangan tertulis yang disampaikan di Jakarta, sebagai bentuk apresiasinya terhadap Timnas U-17.

Baca Juga :  Simon Tahamata Promosikan Pemain Keturunan ke PSSI 14 Tahun Lalu, tapi...

Timnas Indonesia U-17 vs Korut: Kebobolan 6 Gol, Garuda Muda Tertekan

Kendati gagal melangkah lebih jauh dalam turnamen, Erick Thohir meminta seluruh anggota skuad Timnas U-17 beserta tim pelatih untuk tetap pulang dengan kepala tegak. Mereka dinilai telah menunjukkan kemampuan kompetitif dan berhasil mengamankan tiket menuju Piala Dunia U-17 2025 di Qatar melalui jalur kualifikasi.

Erick Thohir juga mengimbau kepada seluruh penggemar sepak bola dan warganet untuk tidak memberikan kritik yang berlebihan, terlebih lagi sampai melakukan tindakan bully terhadap para pemain muda tersebut.

“Jangan menghukum mereka hanya karena kekalahan. Mereka masih sangat muda dan memiliki masa depan yang panjang. Mereka telah mencatatkan prestasi yang luar biasa dan patut kita banggakan. Terlebih lagi, sebagian dari mereka berasal dari keluarga sederhana yang harus berjuang keras untuk dapat bermain di level nasional,” tegas Erick Thohir.

PSSI: Timnas U-17 Lolos ke Piala Dunia Bukan Akhir Perjuangan

Belajar dari pencapaian yang telah diraih, Erick Thohir memastikan bahwa PSSI akan memberikan perhatian yang lebih intensif terhadap persiapan Timnas U-17 menjelang Piala Dunia mendatang.

Baca Juga :  Erick Thohir Terharu: Kisah Inspiratif Pemain Timnas U17 Indonesia!

“Pencapaian ini membuktikan bahwa program yang kita jalankan telah membuahkan hasil. Jika tahun lalu kita lolos karena menjadi tuan rumah, sekarang kita lolos karena kualitas. Hal ini patut diapresiasi. Kami akan mempersiapkan mereka dengan lebih baik lagi agar dapat tampil maksimal di Qatar nanti,” tambahnya.

Eng Hian: Hasil Undian Sudirman Cup 2025 Cukup Ketat untuk Indonesia

Dalam konteks pengembangan jangka panjang, Erick Thohir menekankan pentingnya kesinambungan dalam membentuk generasi muda sepak bola Indonesia. Mengingat bahwa mulai tahun 2025, Piala Dunia U-17 akan diselenggarakan setiap tahun dan Piala Dunia U-20 setiap 2 tahun, maka pengembangan talenta muda tidak boleh berhenti.

“Ini menjadi tantangan baru bagi kita untuk menyiapkan Timnas U-17 berikutnya dengan kualitas yang setara dengan tim yang ada saat ini. Program pembinaan harus terus berlanjut. Terlebih lagi, ada juga ajang Olimpiade dengan batasan usia di bawah 23 tahun dan jumlah peserta yang semakin terbatas. Oleh karena itu, kita harus lebih siap, lebih dini, dan lebih serius dalam membangun fondasi yang kuat,” tutup Erick Thohir, sekali lagi mengapresiasi perjuangan Timnas U-17.

Berita Terkait

Herry IP Ungkap Penyebab Kemarahan Fans Indonesia: Iri dengan Kesuksesan?
Herry IP Buka Suara Usai Dituding Berkhianat Bawa Ganda Putra Malaysia Juara Asia
Kode Perpisahan Terungkap: Persib Bandung Segera Umumkan Transfer Perdana?
Barcelona & PSG Lolos Dramatis ke Semifinal Liga Champions!
Bastianini Ungkap Perbedaan Motor Vinales dan Larangan Mengendarainya
Unggul 3-0 Lalu Kalah dari Liverpool, Ancelotti Bela Final AC Milan Terbaik 2005
Taufik Hidayat Buka Suara: Herry IP dan Prestasi Bulu Tangkis Malaysia
Shin Tae-yong: Karier Baru Cemerlang Setelah Tinggalkan Timnas Indonesia

Berita Terkait

Rabu, 16 April 2025 - 20:32 WIB

Herry IP Ungkap Penyebab Kemarahan Fans Indonesia: Iri dengan Kesuksesan?

Rabu, 16 April 2025 - 20:08 WIB

Herry IP Buka Suara Usai Dituding Berkhianat Bawa Ganda Putra Malaysia Juara Asia

Rabu, 16 April 2025 - 19:59 WIB

Kode Perpisahan Terungkap: Persib Bandung Segera Umumkan Transfer Perdana?

Rabu, 16 April 2025 - 19:23 WIB

Bastianini Ungkap Perbedaan Motor Vinales dan Larangan Mengendarainya

Rabu, 16 April 2025 - 19:19 WIB

Unggul 3-0 Lalu Kalah dari Liverpool, Ancelotti Bela Final AC Milan Terbaik 2005

Berita Terbaru