Dukung Dekarbonisasi, WIKA Beton (WTON) Teken Kerjasama dengan Fairatmos

- Penulis

Senin, 3 Februari 2025 - 10:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) alias WIKA Beton resmi menjalin kerja sama dengan Fairatmos, perusahaan teknologi lingkungan, melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pada akhir Januari 2025.

Direktur Teknik dan Produksi WIKA Beton Verly Widiantoro mengatakan, kerjasama WTON dan Fairatmos dilakukan dalam rangka mengurangi emisi karbon dan mendukung ekonomi hijau.

Melalui kerjasama ini, WIKA Beton akan memanfaatkan teknologi remote sensing dan machine learning Fairatmos untuk menganalisis potensi penyerapan karbon pada lahan seluas 26 hektare (ha) yang dimiliki di Kariangau, Balikpapan Barat, Kalimantan Timur.

Baca Juga: Pelabuhan WIKA Beton Dukung Layanan Penyeberangan Merak-Bakauheni

“WTON dan Fairatmos pun sepakat untuk mengembangkan kerangka kerja berbasis teknologi digital guna mengukur dan mengoptimalkan potensi penyerapan karbon secara akurat,” ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (31/1).

Baca Juga :  Pernah Lihat Tanda Segitiga di Kabin Pesawat? Ini Penjelasan Pramugari

Dalam kerjasama ini, perseroan berperan untuk menyediakan data geospasial dan informasi teknis, serta memberikan akses bagi Fairatmos untuk melakukan pengecekan lahan konsesi.

Hasil analisis tersebut akan menjadi dasar dalam merancang strategi pengelolaan lahan yang lebih berkelanjutan.

“Data yang diperoleh akan diproses menggunakan aplikasi berbasis teknologi digital AtmosCheck, yang mencakup analisis kelayakan area, estimasi potensi karbon, serta potensi pendapatan tahunan dengan metodologi yang direkomendasikan,” katanya.

Verly menegaskan, langkah tersebut merupakan bagian dari strategi jangka panjang perusahaan untuk menciptakan industri yang lebih hijau dan berkelanjutan.

“Inisiatif ini adalah bagian dari inovasi WIKA Beton dalam industri hijau. Dengan kolaborasi ini, kami memastikan perusahaan berkontribusi aktif dalam upaya dekarbonisasi, baik di tingkat nasional maupun global,” tuturnya.

Baca Juga: Masih Diselimuti Awan Mendung, Simak Prospek Kinerja Emiten BUMN Karya di Tahun 2025

Baca Juga :  Layanan Samsat Keliling di Bali Senin (3/2), Cek Jadwal dan Lokasinya!

Kerjasama tersebut diakui sejalan dengan strategi WTON dalam mengimplementasikan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) serta mendukung pencapaian pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs). Terutama untuk SDG 13 Penanganan Perubahan Iklim, SDG 15 Kehidupan di Darat, dan SDG 9 Industri, Inovasi, dan Infrastruktur.

“Inisiatif ini mendukung program prioritas nasional dalam mendorong ekonomi hijau, ketahanan lingkungan, dan transisi energi berkelanjutan. Langkah ini pun sejalan dengan Program Asta Cita Presiden Prabowo,” paparnya.

Direktur Fairatmos, Natalia Rialucky Tampubolon menyampaikan, pihaknya percaya kerjasama tersebut akan menjadi model bagi sektor konstruksi dalam menerapkan dekarbonisasi berbasis sains dan teknologi.

“Dengan data yang akurat, kami dapat mengembangkan solusi yang lebih efektif untuk mengurangi emisi karbon dan mendukung target net zero emissions pada tahun 2050,” ungkapnya.

Berita Terkait

Pertamina Geothermal (PGEO) dan Grup PGAS Mengkaji Pengembangan Green Hydrogen
Daftar 10 HP Terlaris Dunia 2024 versi Canalys, Apple-Samsung Dominan
Pernah Lihat Tanda Segitiga di Kabin Pesawat? Ini Penjelasan Pramugari
Apa Saja yang Bisa Diketahui Pemilik WiFi dari Pengguna?
Rahasia Kotor di Balik Tangkapan Layar Saldo Puluhan Juta
Tank Rusia T-90M Proryv Dianggap Paling Canggih dalam Konflik dengan Ukraina, Klaim Rostec
Layanan Samsat Keliling di Bali Senin (3/2), Cek Jadwal dan Lokasinya!
Duel Spek HP HP Samsung Galaxy A35 5G vs Xiaomi POCO X6 Pro 5G

Berita Terkait

Kamis, 6 Februari 2025 - 08:27 WIB

Pertamina Geothermal (PGEO) dan Grup PGAS Mengkaji Pengembangan Green Hydrogen

Rabu, 5 Februari 2025 - 10:57 WIB

Daftar 10 HP Terlaris Dunia 2024 versi Canalys, Apple-Samsung Dominan

Selasa, 4 Februari 2025 - 12:17 WIB

Pernah Lihat Tanda Segitiga di Kabin Pesawat? Ini Penjelasan Pramugari

Selasa, 4 Februari 2025 - 11:37 WIB

Apa Saja yang Bisa Diketahui Pemilik WiFi dari Pengguna?

Selasa, 4 Februari 2025 - 11:27 WIB

Rahasia Kotor di Balik Tangkapan Layar Saldo Puluhan Juta

Berita Terbaru

finance

Pasar Saham Tidak Kondusif, Sekuritas Revisi Target IHSG

Kamis, 6 Feb 2025 - 09:07 WIB

finance

IHSG Uji Level 6.974-7.007, Pantau Saham ARTO, INDF & PTBA

Kamis, 6 Feb 2025 - 09:07 WIB

finance

IHSG Lesu saat Laju Ekonomi RI Moncer, Cek Saham ANTM-TLKM

Kamis, 6 Feb 2025 - 09:06 WIB