JUARA.NET – Eks petarung UFC, Lyoto Machida memberikan klarifikasi soal kabar dirinya koma akibat kalah dari Yoel Romero.
Lyoto Machida menjadi salah satu petarung yang pernah jadi korban Yoel Romero.
Kala itu, Machida terkena KO setelah menerima serangkaian serangan keras dari Romero.
Kekalahan itu menjadi salah satu kekalahan terbesarnya selama berkarier.
Dalam sebuah wawancara baru-baru ini, Yoel Romero mengklaim bahwa akibat pertarungan tersebut, Lyoto Machida mengalami koma setelah pertandingan.
Baca Juga: Kamaru Usman Sarankan Israel Adesanya Lakukan Hal Ini Usai Telan Pil Pahit 3 Kali Beruntun
Mendengar hal tersebut, Machida pun angkat bicara.
Ia tampaknya merasa perlu meluruskan apa yang sebenarnya terjadi.
Dalam sebuah kesempatan, Machida menuturkan bahwa apa yang dikatakan Romero itu tidak benar.
Ia memang mengalami patah hidung akibat pertarungan keras itu.
Tapi, Machida menegaskan dirinya tak sampai koma seperti komentar ROmero.
“Saya mendengar tentang (komentar Romero) tetapi saya tidak menonton (videonya), tetapi itu tidak benar sama sekali,” kata Machida.
“Yang terjadi adalah, hidung saya patah dalam pertarungan itu dan harus menjalani operasi.”
“Namun tidak ada koma atau apapun seperti itu. Itu tidak pernah terjadi,” terangnya.
Baca Juga: Jawara Kelas Menengah Akui Alex Pereira Masuk Kategori GOAT, Petarung Terhebat yang Pernah Ada
“Tidak masuk akal jika seorang petarung mengalami koma dan bertarung 20 kali setelah itu,” kata Machida sambil tertawa.
“Saya menjalani operasi hidung karena hidung saya patah.”
“Saya harus tinggal di Miami selama satu minggu – karena saya tinggal di Los Angeles dan tidak dapat terbang dengan penutup hidung.”
“Pada dasarnya itulah yang terjadi.”
“Itu adalah hal yang normal bagi kami dalam sebuah laga, bukan?” terang Machida menjelaskan.