TEMPO.CO, Jakarta – Ruben Amorim sedang mempersiapkan Manchester United untuk pertandingan putaran keempat atau babak 32 besar Piala FA melawan Leicester City pada hari Sabtu, 8 Februari 2025, pukul 03.00 WIB. Pelatih asal Portugal itu akan berhadapan langsung dengan Ruud van Nistelrooy, yang sempat menjadi manajer sementara United, sebelum kedatangannya.
Van Nistelrooy juga pernah menyatakan minatnya untuk menjadi bagian dari staf kepelatihan Amorim di Old Trafford. Tetapi, Amorim membiarkannya keluar. “Itu bukan situasi yang sulit, karena bagi saya itu sangat jelas, saya hanya perlu menjelaskannya,” kata dia dikutip dari ESPN.
“Menurut saya itu sangat sederhana. Dia mengerti, dia adalah seorang laki-laki yang lama berkiprah di dunia sepak bola, dia mengerti situasi ini. Saya punya tim dan staf saya sendiri. Saya bisa mempertahankan Ruud karena itu hal yang baik bagi saya dan itu akan menjadi hal yang populer untuk dilakukan.”
“Namun, saya tidak akan menempatkan Ruud di depan orang-orang dalam tim saya, apa pun yang terjadi. Ketika saya harus menempatkan orang seperti Ruud di akhir hierarki staf kepelatihan saya, saya pikir itu tidak adil bagi Ruud,” ucap Amorim.
“Untuk menunjukkan rasa hormat kepada Ruud, saya menjelaskan kepadanya dengan sangat jelas bahwa saya punya tim dan saya akan melanjutkan dengan cara yang sama, dan saya tidak akan menempatkan orang seperti Ruud, legenda klub ini, di akhir hierarki staf pelatih. Demikian pula keputusan yang jelas, sangat mudah dijelaskan dan dia menanggapinya seperti orang yang berkelas sebagaimana adanya,” ujar dia menambahkan.
Pelatih sementara Manchester United Ruud van Nistelrooy. REUTERS/Molly Darlington.
Rekor kepelatihan Van Nistelrooy bersama Manchester United terbilang apik. Dari empat laga setelah kepergiaan Erik Ten Hag, Setan Merah meraih tiga kemenangan dan satu hasil imbang. Selain itu, Manchester United berhasil mencetak 11 gol dan kebobolan tiga gol, serta dua cleansheet.
Sebelum memutuskan pergi dari Old Trafford pada November lalu, pelatih asal Belanda itu mengaku tetap ingin tetap menjadi staf kepelatihan. “Saya benar-benar yakin klub ini memiliki semua elemen untuk kembali ke level atas,” kata Van Nistelrooy saat itu. “Mulai besok, saya akan mendukung pelatih kepala baru kami, Ruben Amorim, dan saya mendesak semua orang yang mencintai klub untuk melakukan hal yang sama.”
Ruud van Nistelrooy kini menangani Leicester City. Ia punya ambisi besar mengalahkan mantan klubnya dan lolos ke putaran kelima Piala FA. Sempat menjadi pelatih sementara saat Setan Merah di masa transisi kepelatihan Erik ten Hag ke Ruben Amorim, ia akan menjadikan laga ini sebagai pembuktian diri.
“Kami ingin menunjukkan apa yang kami bisa dalam pertandingan tandang yang fantastis di Old Trafford. Pertandingan-pertandingan seperti ini sangat kami nantikan. Setiap pertandingan yang kalian mainkan dengan baik dan tampil baik, kalian dapat menambahkan sesuatu ke dalamnya dan pertandingan yang tidak berjalan dengan baik, kalian juga dapat memperbaikinya,” kata Van Nistelrooy.
Pilihan Editor: Prediksi Manchester United vs Leicester City di 32 Besar Piala FA Malam Ini: Jadwal, H2H, Berita Terkini, Perkiraan Susunan Pemain
