Ragamutama.com Rencana penambahan peserta Piala Dunia terus menuai sorotan, kini Presiden CONCACAF Victor Montagliani ikut menyuarakan penentangannya.
FIFA dikabarkan sedang mempertimbangkan kemungkinan memperluas jumlah tim yang berlaga di Piala Dunia 2030 menjadi 64 negara.
Wacana ini muncul sebagai bagian dari perayaan satu abad atau 100 tahun turnamen sepak bola paling bergengsi di dunia tersebut.
Piala Dunia 2030 sendiri rencananya akan diselenggarakan di tiga negara, yakni Maroko, Spanyol, dan Portugal.
Sementara itu, Argentina, Paraguay, dan Uruguay mendapatkan kehormatan untuk menggelar tiga pertandingan pembuka.
Kata Erick Thohir Usai Timnas U-17 Indonesia Tersingkir dari Piala Asia U-17 2025: Fokus Piala Dunia!
Uruguay tercatat sebagai tuan rumah pertama turnamen akbar ini pada tahun 1930.
Menurut laporan The New York Times, ide penambahan jumlah peserta ini diusulkan oleh delegasi FIFA dari Uruguay, Ignacio Alonso.
Presiden CONMEBOL, Alejandro Dominguez, secara terbuka mendukung usulan perluasan tersebut pada pekan lalu.
Namun, gagasan ini mendapat kritikan tajam dari Presiden UEFA, Aleksander Ceferin, saat kongres organisasinya di Beograd.
Ceferin berpendapat bahwa rencana FIFA untuk menambah tim peserta menjadi 64 merupakan sebuah gagasan yang kurang bijak.
“Mungkin ini lebih mengejutkan bagi saya daripada bagi Anda. Saya pikir ini ide buruk,” ujarnya.
“Saya kira ini bukan ide bagus untuk Piala Dunia itu sendiri.”
“Ini juga bukan ide bagus untuk kualifikasi kami, seperti yang Anda ketahui.”
“Jadi, saya tidak mendukung gagasan itu. Saya tidak tahu dari mana asalnya.”
“Anehnya, kami tidak tahu apa pun sebelum usulan ini diajukan di Dewan FIFA,” ungkap Ceferin, seperti dikutip SuperBall.id dari AFP.
Timnas U-17 Indonesia Dilibas Korea Utara, Nova Arianto Ungkap PR Besar Jelang Piala Dunia U-17 2025
Sebelumnya, Presiden AFC, Salman bin Ibrahim Al Khalifa, juga telah menyatakan penentangannya terhadap wacana perluasan ini.
Salman khawatir bahwa peningkatan jumlah peserta justru akan menimbulkan ketidakjelasan dan potensi kekacauan.
“Secara pribadi, saya tidak setuju dengan usulan ini,” tegas Salman dalam sebuah wawancara dengan AFP.
“Telah diputuskan bahwa akan ada 48 tim yang berpartisipasi dalam Piala Dunia 2030. Ini sudah menjadi kesepakatan final.”
“Jika masalah ini masih belum jelas, maka bukan hanya mungkin untuk menambah jumlah tim yang berpartisipasi menjadi 64, tetapi bahkan mungkin ada seruan untuk menambahnya menjadi 132.”
“Jika demikian, seperti apa bentuknya pada akhirnya? Ini akan menimbulkan kekacauan.”
“Jika kita ingin membahas seperti apa pertandingan mendatang, itu masalah lain,” imbuhnya.
Kini, giliran Presiden CONCACAF, Victor Montagliani, yang turut bergabung dengan para pemimpin konfederasi lain dalam menentang usulan dari CONMEBOL ini.
Menurutnya, ide memperluas jumlah peserta Piala Dunia bukanlah langkah yang tepat, baik untuk keberlangsungan turnamen maupun keseluruhan ekosistem sepak bola.
“Saya tidak percaya perluasan Piala Dunia menjadi 64 tim adalah langkah yang tepat untuk turnamen itu sendiri dan ekosistem sepak bola yang lebih luas, dari tim nasional hingga kompetisi klub, liga, dan pemain,” kata Montagliani kepada ESPN.
“Kita bahkan belum memulai Piala Dunia dengan 48 tim, jadi secara pribadi, saya tidak berpikir kita sedang mempertimbangkan kemungkinan untuk meningkatkannya menjadi 64 tim,” pungkasnya.