Busyro Muqoddas Minta Jaksa Agung Buktikan Pengusutan Korupsi Pertamina Bebas Kepentingan Politik

- Penulis

Sabtu, 29 Maret 2025 - 12:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM, Jakarta – Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Busyro Muqoddas meminta Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin membuktikan pembongkaran kasus korupsi Pertamina bebas kepentingan politik. Pengungkapan kasus rasuah ini disebut-sebut sekadar ajang pergantian pemain minyak yang diduga melibatkan orang dekat Istana.

“Saya beri tausyiah kepada Pak Jaksa Agung dan jajarannya terutama yang muslim, mari dua hari ini kita betul-betul mendekatkan diri kepada Allah untuk membuka seterang-terangnya siapa di balik kasus ini,” ujar Busyro dalam diskusi daring yang diadakan Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik PP Muhammadiyah, Jumat, 28 Maret 2025.

Busyro mengatakan, publik memiliki hak untuk mengetahui siapa-siapa yang terlibat dalam kasus korupsi Pertamina. Pasalnya, menyitir laporan majalah Tempo edisi 16 Maret 2025, ia mengatakan di balik pembongkaran kasus ini diduga keras ada kepentingan politik yang menyeret nama di lingkaran Istana.

Baca Juga :  Ragam Reaksi Kepala Daerah soal Efisiensi Anggaran

“Kalau ini tidak benar, kesempatan bagi Pak Burhanudin selaku Jaksa Agung dan jajarannya, buktikan kalau itu tidak benar. Tapi kalau itu benar bagaimana?” ujar eks Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu.

Dengan pengalaman 40 tahun sebagai penegak hukum, Busyro mengatakan, pembongkaran kasus Pertamina sebenarnya tidak sulit. Asalkan, masyarakat sipil baik dari kampus dan lembaga dan swadaya masyarakat ramai-ramai membikin kajian akademik yang profesional dan independen ihwal kasus itu.

“Khususnya kepada Jaksa Agung yang saya muliakan, ini tausyiah. Sebagai sesama orang beriman, wajib memberikan tausiyah. Mengingatkan dengan cara yang baik. Tak ada kepentingan lain,” ujar Busro.

Majalah Tempo edisi 16 Maret 2025 mengungkap, pembongkaran kasus korupsi Pertamina diduga sekadar ajang pergantian pemain minyak. Empat orang yang mengetahui detail kasus korupsi minyak itu mengatakan pengusutan kasus korupsi minyak akan berujung pada pergantian pemain baru bisnis minyak dalam negeri. Ditemui terpisah, keempatnya sama-sama menyebut satu nama yang sudah disiapkan untuk mengganti pemain lama, yaitu Hashim Djojohadikusumo, adik Presiden Prabowo Subianto.

Baca Juga :  Isu Reshuffle Menerpa Kabinet Prabowo Usai 100 Hari Kerja

Hashim, yang sekarang menjabat Utusan Khusus Presiden Bidang Iklim dan Energi, sebenarnya bukan pemain baru di bisnis minyak. Pada 1997, Hashim lewat perusahaannya, Nations Energy Co Ltd, sudah mengakuisisi ladang minyak di Kazakhstan. Tapi ia tak menguasai jaringan di dalam negeri.

Fajar Pebrianto berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Pilihan Editor: Apa Tanggapan Para Pengamat dan Ekonom soal Struktur Kepengurusan Danantara?

Berita Terkait

Maruarar Sirait Optimis: Jurnalis Antusias Sambut Rumah Subsidi
Pariwisata Unggulan: Strategi Prabowo Genjot Ekonomi Indonesia
Zulhas Ungkap Jurus Koperasi Desa Merah Putih Tekan Rentenir
Apindo: Pelonggaran TKDN Ancam Industri Manufaktur Indonesia!
Bali-Moskow: Pemerintah Dorong Penerbangan Langsung Demi Pariwisata!
Inggris & G7 Siapkan Strategi Baru: Pangkas Harga Minyak Rusia Lebih Dalam!
Delegasi Indonesia Terbang ke AS: Upaya Akhir Negosiasi Tarif 32 Persen?
Prabowo Terbitkan Inpres: TNI-Polri Awasi Pengelolaan Gabah dan Beras Nasional

Berita Terkait

Selasa, 15 April 2025 - 21:47 WIB

Maruarar Sirait Optimis: Jurnalis Antusias Sambut Rumah Subsidi

Selasa, 15 April 2025 - 13:43 WIB

Pariwisata Unggulan: Strategi Prabowo Genjot Ekonomi Indonesia

Selasa, 15 April 2025 - 11:35 WIB

Zulhas Ungkap Jurus Koperasi Desa Merah Putih Tekan Rentenir

Selasa, 15 April 2025 - 07:19 WIB

Apindo: Pelonggaran TKDN Ancam Industri Manufaktur Indonesia!

Senin, 14 April 2025 - 21:35 WIB

Bali-Moskow: Pemerintah Dorong Penerbangan Langsung Demi Pariwisata!

Berita Terbaru

Uncategorized

Tersesat di Gunung? 5 Langkah Penting Selamatkan Diri Anda

Rabu, 16 Apr 2025 - 13:56 WIB