Bersiap, Saham Emiten Hashim (WIFI) Kembali Dibuka Hari Ini (6/2)

- Penulis

Kamis, 6 Februari 2025 - 07:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Bursa Efek Indonesia (BEI) membuka penghentian sementara atau suspensi saham PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) mulai perdagangan sesi pertama pada hari ini (6/2). 

Keputusan pencabutan status suspensi ini tertuang dalam Pengumuman BEI dengan nomor Peng-UPT-00026/BEI.WAS/02-2025, yang diterbitkan pada 5 Februari 2025.  

Namun bagi investor yang mau bertransaksi saham WIFI harus menggunakan mekanisme periodic call auction. Sebab, WIFI masuk ke dalam papan pemantauan khusus per 6 Januari 2025. 

Kepala Divisi Peraturan dan Layanan Perusahaan Tercatat Bursa Efek Indonesia Teuku Fahmi Ariandar menjelaskan WIFI masuk ke dalam papan pemantauan khusus karena kriteria efek nomor 10. 

Baca Juga :  Prabowo Ingin Hemat Anggaran, Berikut Daftar Kementerian dan Lembaga yang Terdampak Efisiensi

Di mana, WIFI telah dikenakan penghentian sementara perdagangan Efek lebih dari satu Hari Bursa yang disebabkan oleh aktivitas perdagangan. 

Baca Juga: BEI Masukkan Saham Solusi Sinergi Digital (WIFI) ke Papan Pemantauan Khusus

“WIFI masuk ke Papan Pemantauan Khusus dari Papan Pengembangan. Perubahan ini mulai efektif pada 6 Februari 2025,” jelasnya dalam keterbukaan informasi, Rabu (5/2). 

Seperti diketahui, BEI pertama kali mengenakan status Unusual Market Activity (UMA) saham WIFI pada 17 Januari 2025. Kemudian pada 31 Januari 2025, BEI akhirnya mensuspensi perdagangan WIFI.

Baca Juga :  Erajaya (ERAA) Dapat Perpanjangan dan Penambahan Fasilitas Kredit dari CIMB Niaga

Namun pada pembukaan perdagangan di 3 Februari 2025, saham WIFI masih menanjak 14% ke level Rp 1.395. Alhasil, BEI kembali menggembok perdagangan WIFI sejak 4 Februari 2025.

Jika ditarik lebih jauh lagi, harga saham infrastruktur telekomunikasi ini sudah melesat 240,24% sepanjang 2025 berjalan atau year to date (ytd). Pada akhir perdagangan 2024, WIFI parkir di level Rp 410.

Berita Terkait

Harga Emas Antam Naik Rp 7.000, Jadi Rp 1.670.000 per Gram
Rupiah Spot Melemah pada Perdagangan Kamis (6/2) Pagi
Kuota KUR Tahun 2025 Naik Jadi Rp 300 T, Cek Syarat KUR Bank BPD DIY Tahun 2025
Rekor Lagi, Harga Harga Emas Antam 6 Februari 2025 Rp 1.670.000 Juta Per Gram
IHSG Dibuka Lesu di Level 7.022, Saham BMRI hingga ASII Melorot
Istilah Penting di Dunia Saham yang Wajib Diketahui Pemula
IHSG Melemah pada Perdagangan Kamis (6/2) Pagi, SMGR, GOTO, BMRI Top Losers LQ45
IHSG Masih Tertekan, Dibuka Turun ke 7.018 & Rupiah Rp 16.309/Dolar AS

Berita Terkait

Kamis, 6 Februari 2025 - 09:47 WIB

Harga Emas Antam Naik Rp 7.000, Jadi Rp 1.670.000 per Gram

Kamis, 6 Februari 2025 - 09:47 WIB

Rupiah Spot Melemah pada Perdagangan Kamis (6/2) Pagi

Kamis, 6 Februari 2025 - 09:47 WIB

Kuota KUR Tahun 2025 Naik Jadi Rp 300 T, Cek Syarat KUR Bank BPD DIY Tahun 2025

Kamis, 6 Februari 2025 - 09:47 WIB

Rekor Lagi, Harga Harga Emas Antam 6 Februari 2025 Rp 1.670.000 Juta Per Gram

Kamis, 6 Februari 2025 - 09:47 WIB

IHSG Dibuka Lesu di Level 7.022, Saham BMRI hingga ASII Melorot

Berita Terbaru

finance

Harga Emas Antam Naik Rp 7.000, Jadi Rp 1.670.000 per Gram

Kamis, 6 Feb 2025 - 09:47 WIB

finance

Rupiah Spot Melemah pada Perdagangan Kamis (6/2) Pagi

Kamis, 6 Feb 2025 - 09:47 WIB