Bank DKI Pastikan Data Nasabah Aman Pasca Pemulihan Sistem

- Penulis

Rabu, 9 April 2025 - 11:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, RAGAMUTAMA.COM – Agus Haryoto Widodo, Direktur Utama Bank DKI, menyampaikan bahwa proses pemulihan sistem secara intensif terus dilakukan selama periode libur Lebaran 2025. Beliau menegaskan bahwa prioritas utama Bank DKI adalah menjaga stabilitas layanan demi keamanan seluruh nasabah.

“Sistem pengamanan internal Bank DKI secara otomatis mengaktifkan fitur pemulihan keamanan pada tanggal tersebut, sebagai langkah protektif untuk menjamin stabilitas layanan dan keamanan transaksi bagi seluruh nasabah,” jelas Agus dalam keterangan tertulis yang disampaikan pada hari Rabu, 9 April 2025.

1. Pembatasan sementara pada sebagian layanan transaksi

Agus menjelaskan lebih lanjut, tindakan ini merupakan bagian integral dari mekanisme kontrol internal yang bertujuan untuk melindungi integritas sistem perbankan secara menyeluruh.

“Sebagai konsekuensi dari aktivasi fitur tersebut, terjadi pembatasan sementara pada beberapa layanan transaksi lintas jaringan (off-us), termasuk transaksi melalui ATM yang terhubung ke jaringan bank lain,” ujarnya.

Klarifikasi Bank DKI mengenai Proses Pemulihan Sistem Selama Libur Lebaran

Klarifikasi Bank DKI mengenai Proses Pemulihan Sistem Selama Libur Lebaran

2. Melakukan pemulihan secara bertahap

Baca Juga :  Update! IHSG Melorot ke Level 6.937, Sektor Perindustrian Anjlok

Beliau menyatakan, segera setelah terdeteksi adanya gangguan, Bank DKI langsung mengerahkan tim teknis, operasional, dan layanan nasabah yang bekerja intensif selama 24 jam. Tim ini bertugas melakukan evaluasi sistem, melaksanakan pemulihan secara bertahap, serta memastikan kelancaran layanan prioritas lainnya.

“Bank DKI juga aktif berkoordinasi dengan para mitra dan pihak regulator untuk memastikan bahwa setiap langkah yang diambil selaras dengan prinsip kehati-hatian dan standar keamanan perbankan yang berlaku,” tambahnya.

3. Menjamin keamanan dana dan data nasabah

Setelah melalui evaluasi menyeluruh dan dipastikan bahwa sistem berada dalam kondisi stabil serta aman, Bank DKI memulai proses pemulihan layanan secara bertahap.

Tahap pertama yang diaktifkan kembali adalah layanan ATM off-Us, yang sudah dapat digunakan sejak hari Senin, 7 April 2025. Seluruh layanan ATM Bank DKI kini telah pulih sepenuhnya dan dapat digunakan kembali secara normal, termasuk untuk transfer antar bank dan pembayaran berbagai tagihan. Bank DKI terus memantau kinerja sistem secara ketat untuk memastikan layanan berjalan optimal dan stabil.

Baca Juga :  Investor Asing Borong Saham GOTO, BREN, BRMS: IHSG Meroket!

“Atas proses pemulihan sistem yang telah dilakukan, saya mewakili seluruh jajaran Manajemen dan Karyawan Bank DKI, menyampaikan permohonan maaf yang setulus-tulusnya dan mengucapkan terima kasih atas pengertian yang telah diberikan oleh seluruh nasabah,” ungkap Agus.

Beliau juga meyakinkan bahwa data dan seluruh dana nasabah tetap aman dan tidak mengalami gangguan apapun selama periode pembatasan layanan berlangsung.

“Kami menyediakan kanal komunikasi yang aktif 24/7 melalui call center dan akun media sosial resmi Bank DKI, untuk menampung aspirasi, pengaduan, serta menjawab pertanyaan dari masyarakat,” pungkas Agus.

Pramono Anung Mengancam Melaporkan Direktur IT Bank DKI ke Bareskrim Polri

Pramono Anung Mengancam Melaporkan Direktur IT Bank DKI ke Bareskrim Polri

Berita Terkait

IHSG Berpotensi Turun: Strategi Investor Lokal Jadi Penentu?
Liburan Seru Tanpa Bikin Kantong Jebol: Tips Jitu Perjalanan Hemat!
IPO 2025: Investor Waspada Gejolak Perang Dagang, Tantangan Semakin Berat!
Bank BJB Bagikan Dividen Jumbo Rp 85 Per Saham: Cek Jadwalnya!
Rupiah Terkini: Sentuh Rp 16.837, Melemah Dipicu Penguatan Dolar AS
Ruslan Tanoko: Kisah Crazy Rich Surabaya Borong Saham AVIA
Kabar Gembira! KDTN Bagi Dividen Jumbo 60% dari Laba 2024
Bank DKI Berencana IPO Tahun Ini: Target Dana Rp 4 Triliun?

Berita Terkait

Rabu, 16 April 2025 - 20:15 WIB

IHSG Berpotensi Turun: Strategi Investor Lokal Jadi Penentu?

Rabu, 16 April 2025 - 19:03 WIB

Liburan Seru Tanpa Bikin Kantong Jebol: Tips Jitu Perjalanan Hemat!

Rabu, 16 April 2025 - 18:59 WIB

IPO 2025: Investor Waspada Gejolak Perang Dagang, Tantangan Semakin Berat!

Rabu, 16 April 2025 - 18:11 WIB

Bank BJB Bagikan Dividen Jumbo Rp 85 Per Saham: Cek Jadwalnya!

Rabu, 16 April 2025 - 17:43 WIB

Rupiah Terkini: Sentuh Rp 16.837, Melemah Dipicu Penguatan Dolar AS

Berita Terbaru