JAKARTA, KOMPAS.com – Sama-sama berprofesi sebagai pengacara, Hotman Paris Hutapea dan Razman Arif Nasution terlibat perseteruan panas.
Yang kini diketahui publik ialah gara-gara pencemaran nama baik yang awalnya dari pengakuan mantan aspri Hotman, Iqlima Kim.
Sampai-sampai sidang kasus ini ricuh pada 6 Februari 2025 di PN Jakarta Utara yang dipicu Razman tidak terima majelis hakim memutuskan sidang digelar tertutup.
Baca juga: Hotman Paris Ungkap Dendam Razman Nasution yang Sesungguhnya
Senin (17/2/2025), Hotman blak-blakan mengungkapkan alasan amarahnya terhadap Razman serta yang menurut dia dendam Razman kepadanya.
1. Dendam dipecat
Hotman menyebut akar permasalahan ini adalah dendam Razman.
“Tahu enggak dendam kenapa? Dia itu dipecat oleh Richard Lee sebagai pengacaranya dalam kasus di Polda lawan Kartika Putri. Dia dipecat di situ,” kata Hotman di Mabes Polri, Jakarta Selatan.
Setelah pemecatan, Richard Lee datang ke kantor Hotman untuk meminta membuat unggahan promosi.
Baca juga: Tuduhan Razman Nasution yang Bikin Hotman Paris Marah
“Karena aku dikasih saham dan perlu promo, jadi mulailah promo-promo. Begitu sudah promo, besoknya dia ini telepon saya, ‘Kamu rebut klien gue ya?’, ‘Enggak, gue enggak rebut,’ saya bilang,” tutur Hotman.
Sejak saat itu Hotman melihat Razman menempel ke musuh-musuhnya dan mengajak mereka mencemoohnya.
Namun bagi Hotman itu masalah sepele.
2. Penjahat seks
Sedangkan yang membuat Hotman marah sebenarnya adalah karena ia dituduh penjahat seks oleh Razman.
Baca juga: Hotman Paris Diperiksa sebagai Saksi Kericuhan Sidang dan Komentari Nasib Razman Nasution
“Yang bikin gue marah itu yang gue dibilang saya penjahat seks. Kok penjahat seks? Ceweknya yang mau sama aku. Aku enggak pernah (jadi) penjahat,” kata Hotman.
Hotman mengatakan, Razman sampai posting 11 kali di Instagram untuk mengatainya sebagai penjahat seks.
“Giliran saya sebagai saksi kan harus yang menjadi acara pembuktian apakah ada penjahat seks dan kelainan seks. Berarti itu kan terkait dengan asusila,” tutur Hotman.
Baca juga: Tantang Hotman, Razman Nasution: Saya Tunggu dan Tidak Pernah Gentar
Karena itulah sesuai undang-undang apabila materi sidang tentang asusila, maka harus digelar tertutup.
Keputusan majelis hakim ini dinilai Razman sebagai ketimpangan ke sisi Hotman.
Ia pun menuding majelis hakim koruptor hingga sidang diskors.
Hotman menegaskan komunikasi mesranya dengan Iqlima didasari suka sama suka sehingga ia tegas menyatakan itu bukan pelecehan.
Tanggal 20 Februari 2025 besok, sidang akan kembali digelar.
Hotman masih menganggapnya sebagai masalah kecil karena ia sudah sering menghadapi perkara hukum yang lebih besar.