Aleix Espargaro Ungkap Dua Kelemahan Utama Motor Honda Jelang Tampil Wildcard di MotoGP Spanyol 2025
Aleix Espargaro Ungkap Dua Kelemahan Utama Motor Honda Jelang Tampil Wildcard di MotoGP Spanyol 2025
Menjelang penampilannya sebagai pembalap wildcard di MotoGP Spanyol 2025, Aleix Espargaro membeberkan dua kelemahan krusial yang menghantui motor Honda RC213V.
Gridoto / Sport
Rezki Alif Pambudi
April 27th, 4:05 PM
April 27th, 4:05 PM
Ragamutama.com – Aleix Espargaro menyambut antusias kesempatan menjadi pembalap wildcard Honda pada gelaran MotoGP Spanyol 2025.
Kesempatan menjadi wildcard di MotoGP Spanyol 2025 ini tidak akan dimanfaatkan Aleix Espargaro untuk sekadar balapan, melainkan untuk memfokuskan diri pada pengembangan motor Honda RC213V.
Aleix Espargaro merasakan beberapa masalah yang lebih terasa nyata selama akhir pekan balap, dibandingkan saat hanya melakukan pengujian.
Aleix Espargaro merasakan secara langsung bahwa RC213V masih tertinggal dalam hal tenaga mesin, yang membuatnya kesulitan saat ingin menyalip pembalap lain.
Namun, masalah tenaga ini sebagian besar hanya bisa diselesaikan oleh para insinyur dengan menghadirkan mesin yang lebih bertenaga.
Fokus utamanya adalah masalah besar lainnya, yaitu chattering atau getaran yang mengganggu saat motor melaju di lintasan.
“Chattering pada motor ini benar-benar terasa parah. Kami harus mencari tahu sumber masalahnya. Ini bukan karena torsi atau tenaga mesin, karena getaran muncul saat memasuki tikungan, bukan saat akselerasi,” ungkapnya.
“Menurut saya, ini berkaitan dengan inersia mesin, tetapi kami perlu melakukan pengujian yang sangat berbeda untuk memastikannya,” jelas Aleix, seperti yang dilansir oleh RAGAMUTAMA.COM dari Motosan.es.
Disalip Marquez, Inilah Penyebab Motor Quartararo Bergoyang Sebelum Terjatuh di Sprint MotoGP Spanyol 2025
Selain dua masalah tersebut, Espargaro menilai bahwa Honda RC213V sebenarnya menunjukkan performa yang cukup menjanjikan.
“Meskipun balapan Mir hari ini tidak terlalu spektakuler, dia menjalani balapan yang luar biasa, karena kehilangan waktu per lap murni disebabkan oleh chattering,” ujarnya.
“Dalam aspek lainnya, motor ini bekerja dengan baik. Tetapi kita harus segera menemukan solusinya sebelum kehilangan lebih banyak balapan,” tegas pembalap bernomor 41 ini.
Bahkan, Aleix Espargaro berani mengatakan bahwa saat ini Honda RC213V adalah motor terbaik kedua setelah Ducati.
“Sangat penting bagi Honda, tim penguji, dan semua pihak terkait untuk terus meningkatkan motor, meskipun hanya sedikit. Ini penting agar Joan tetap percaya diri, bersemangat, dan termotivasi,” lanjutnya.
“Honda sebenarnya adalah motor yang bagus. Menurut saya, setelah Ducati, Honda adalah motor terbaik. Motor ini bisa berbelok dengan baik, pengeremannya kuat, dan mesinnya cukup oke. Tetapi chattering ini benar-benar membatasi performa. Itulah yang harus kita perbaiki,” tegasnya.
Copyright Gridoto 2025
Related Article