RAGAMUTAMA.COM – Era Kevin de Bruyne di Manchester City diperkirakan akan mencapai puncaknya di penghujung musim 2024/25.
Pesepak bola yang lahir pada 28 Juni 1991 ini direncanakan akan meninggalkan Man City setelah kontraknya berakhir.
Eks gelandang Chelsea itu dikabarkan telah menyampaikan perpisahan kepada The Citizens setelah mengabdi selama satu dekade.
Gelandang andalan asal Belgia itu telah menjadi pilar penting dalam rentetan kesuksesan Manchester City belakangan ini.
Real Madrid Vs Manchester City: Guardiola Pasang Trio Sprinter, De Bruyne Cadangan
Pemain yang kerap disapa KDB ini sempat memunculkan keraguan di awal kepindahannya dari VfL Wolfsburg pada tahun 2015.
Sebelumnya, pemain dengan 109 caps bersama Timnas Belgia ini dianggap kurang bersinar di Premier League saat direkrut oleh Chelsea.
Namun, selama satu dekade, De Bruyne membuktikan kualitasnya dengan mempersembahkan total 19 trofi bagi klub yang berbasis di kota Manchester itu.
Deretan gelar yang diraihnya terbilang prestisius, termasuk enam gelar Premier League, dua Piala FA, lima Piala Liga, tiga gelar Community Shield, satu trofi Champions League, satu Piala Dunia Antarklub, dan satu Piala Super UEFA.
Guardiola Pengin De Bruyne Bertahan di Manchester City
Selain kontribusi gelar, dalam 413 pertandingan bersama City, suami dari Michele Lacroix ini telah menorehkan 106 gol dan 174 assist yang memukau.
Sayangnya, musim ini performa Kevin de Bruyne tampak menurun seiring dengan serangkaian cedera yang dialaminya.
Pemain yang telah menjadi ayah dari tiga anak ini baru tampil sebanyak 31 kali, mencetak empat gol dan memberikan tujuh assist.
Comeback Lawan Newcastle, Kevin de Bruyne Bawa Dampak Instan buat Man City
Kini, perjalanan karier Kevin de Bruyne selanjutnya setelah sepuluh tahun gemilang di Etihad Stadium menjadi hal yang menarik untuk dinantikan.
Banyak penggemar berharap agar manajemen The Citizens membangun patung sebagai bentuk penghormatan di depan stadion Man City atas dedikasi dan jasa-jasa De Bruyne.(mancity/mcr16/jpnn)