BOLASPORT.COM – AC Milan disebut-sebut bakal membangun dinasti Portugal di Italia. Sebuah program “Proyek Portugalisasi” tengah digarap untuk mewujudkan ambisi tersebut.
Bursa transfer Januari 2025 benar-benar dimanfaatkan dengan baik oleh raksasa Liga Itali, AC Milan.
Jelang deadline day, AC Milan bergerak cepat dengan mengamankan sejumlah nama untuk memperkuat skuad Sergio Conceicao.
Mereka-mereka adalah Santiago Gimenez, Warren Bondo, Riccardo Sottil, Kyle Walker, dan Joao Felix.
Nama terakhir menjadi sosok yang menarik dalam perekrutannya.
Pasalnya, untuk mengangkut Joao Felix, AC Milan melakoni negosiasi alot dengan pihak Chelsea.
Chelsea selaku pemilik Felix enggan untuk melepas sang pemain ke kubu Milan pada awalnya.
Baca Juga: 2 Faktor yang Buat AC Milan Pede di Liga Champions Musim Ini, Tim Sekelas Liverpool dan Barcelona Siap Dilibas
Namun, berkat campur tangan super agen Jorge Mendes, kepindahan Felix ke San Siro dengan status pinjaman dapat terwujud sebelum bursa transfer ditutup.
Dengan kehadiran pemain berusia 25 tahun tersebut, maka Milan kini sudah mempunyai dua pemain depan asal Portugal.
Felix bakal bergabung dengan Rafael Leao yang sudah menjadi bagian dari I Rossoneri sejak 2019.
Di samping itu nuansa Portugal juga semakin kuat berkat adanya Sergio Conceicao sebagai pelatih kepala.
Hal tersebut belumlah cukup untuk Milan membangun kekuatan.
Keberadaan pemain berpaspor Portugal hanya sebuah awal dari proyek yang sedang disusun oleh klub.
Pasalnya, sebuah rencana besar sudah disiapkan oleh Mendes yang menjadi agen dari Conceicao.
Baca Juga: Sergio Conceicao Lebih Pilih Berjudi daripada Main Aman, Klub Sehebat AC Milan Tak Layak Dapat Hasil Imbang
Terlebih Mendes dan Milan memiliki hubungan baik dalam kemitraan.
Dikutip BolaSport.com dari Calciomercato, sang superagen berencana untuk mendatangkan lebih banyak pemain dari Portugal pada jendela transfer musim panas ini.
Sederet nama sudah disiapkan Mendes terutama yang menjadi kliennya saat ini.
Untuk posisi bek, Antonio Silva menjadi nama pertama yang coba diyakinkan untuk pindah ke San Siro.
Silva diyakini cocok untuk menjadi pengganti Fikayo Tomori yang belakangan dirumorkan hengkang.
Pemilihan Silva juga didasari dari usianya yang masih begitu muda, 21 tahun, yang sejalan dengan revolusi Milan terutama dalam membangun tim masa depan dengan pemain usia muda.
Berikutnya, Mendes juga berupaya untuk mendatangkan Bernardo Silva dari Man City.
Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Italia – Quattrick Retegui Bikin Atalanta Pepet Inter, AC Milan Masih Antre di Luar 6 Besar
Bernardo sudah menjadi andalan dari Man City setibanya di Etihad Stadium pada 2017 lalu.
Pemain berusia 30 tahun tersebut kontraknya bakal berakhir pada Juni 2026 dan belum menunjukkan tanda-tanda meneken kontrak baru.
Profil Bernardo dianggap cocok untuk bermain di Milan karena ia mampu ditempatkan di berbagai sisi lapangan terutama gelandang dan sayap.
Upaya lainnya yang sedang digodok oleh Mendes adalah mempermanenkan status Felix.
Felix memang hanya dipinjam selama 6 bulan dan tidak memiliki opsi tebus permanen.
Namun, hal itu bakal diotak-atik oleh Mendes untuk menyelamatkan karier kliennya.
Sejauh ini Felix memang tengah dalam pasang-surut karier selepas pergi dari Atletico Madrid.
Baca Juga: AC Milan Jangan Senang Dulu, Joao Felix Bukan Cristiano Ronaldo apalagi Lionel Messi
Alumnus Benfica itu sudah menjadi pemain bagi 5 tim berbeda hanya dalam kurun waktu 5,5 tahun saja.
Untuk mematenkan status Felix, AC Milan perlu upaya keras mengingat Chelsea menginginkan mahar besar guna menghindari kerugian.
Langkah dari Mendes yang tak kalah penting untuk menyukseskan “proyek Portugalisasi” adalah mempertahankan Leao di San Siro.
Dalam beberapa waktu terakhir Leao disebut-sebut akan meninggalkan Milan.
Barcelona disinyalir menjadi pelabuhan barunya.
Leao memang masih terikat kontrak dengan Milan hingga Juni 2028, tetapi masa depannya kerap dibahas.
Meski demikian, kehadiran para kompatriot seperti Conceicao dan Felix bisa membuatnya dalam lingkungan yang nyaman untuk saat ini.
Oleh karena itu Jorge Mendes dan Milan perlu berunding agar Leao tidak pergi lebih awal dari kontrak yang sudah disepakati.