KONTAN.CO.ID – Selasa 18 Februari 2025, kalender ekonomi global padat dengan rilis data dan berpotensi mempengaruhi pergerakan mata uang utama, di antaranya USD, EUR, GBP, JPY, AUD, CAD, NZD, dan CHF.
Salah satu agenda penting dalam kalender ekonomi hari ini adalah data inflasi Eurozone dan data ketenagakerjaan Inggris (GBP).
Berikut adalah beberapa poin penting yang perlu Anda perhatikan:
Mata Uang Amerika Serikat (USD):
- 06:00: Fed Governor Waller akan memberikan pidato. Pernyataan-pernyataan dari pejabat Fed dapat memberikan petunjuk tentang kebijakan moneter AS di masa mendatang dan mempengaruhi pergerakan USD.
- 21:00 (tent.): NY Fed Empire State Manufacturing Index akan dirilis. Indeks ini mengukur kondisi industri di New York dan dapat memberikan sinyal tentang kesehatan ekonomi AS.
- 23:30: 3-Month Bill Auction akan diadakan. Hasil lelang ini dapat memberikan indikasi tentang permintaan terhadap instrumen hutang jangka pendek AS dan berpotensi mempengaruhi USD.
Baca Juga: Cermati Kalender Ekonomi Terbaru, Cek Rilis Data yang Bisa Mempengaruhi Forex
Mata Uang Eropa (EUR):
- 06:00: Eurogroup Meeting akan berlangsung. Pertemuan ini membahas isu-isu ekonomi Eurozone dan dapat mempengaruhi sentimen terhadap EUR.
- 14:45: Data inflasi Eurozone, yaitu CPI m/m, CPI y/y, HICP m/m, dan HICP y/y akan dirilis. Perkembangan inflasi di zona euro merupakan faktor penting dalam menentukan kebijakan moneter ECB dan dapat mempengaruhi pergerakan EUR.
- 17:05: ZEW Economic Sentiment Indicator dan ZEW Economic Situation akan dirilis. Indeks ini mengukur optimisme investor terhadap ekonomi Jerman dan zona euro, dan dapat memberikan sinyal tentang performa ekonomi di masa depan.
- 17:30 (tent.): 2-Year Note Auction akan diadakan. Hasil lelang ini dapat memberikan indikasi tentang permintaan terhadap obligasi pemerintah Jerman dan berpotensi mempengaruhi EUR.
Baca Juga: 10 Orang Terkaya di Dunia Tahun 2025: Elon Musk di Puncak, Disusul Zuckerberg & Bezos
Mata Uang Inggris (GBP):
- 14:00: Data ketenagakerjaan Inggris akan dirilis, meliputi Average Weekly Earnings, Total Pay, Unemployment Rate, Claimant Count Change, dan Employment Change. Data ini dapat memberikan gambaran tentang kondisi pasar tenaga kerja Inggris dan berpotensi mempengaruhi GBP.
- 16:30: Data produktivitas dan pengumuman dari BoE Governor Bailey dapat memberikan sinyal tentang kondisi ekonomi Inggris dan kebijakan moneter Bank of England, yang dapat mempengaruhi pergerakan GBP.
Mata Uang Jepang (JPY):
- Tidak ada agenda penting hari ini
Baca Juga: China Marah Besar Terhadap Kanada, Ini Pemicunya
Mata Uang Australia (AUD):
- 10:30: RBA Monetary Policy Statement, RBA Rate Statement, dan RBA Interest Rate Decision akan dirilis. Keputusan suku bunga RBA dan pernyataan kebijakan moneternya sangat penting bagi pergerakan AUD.
Mata Uang Kanada (CAD):
- 20:30: Data inflasi Kanada, meliputi CPI m/m, CPI y/y, Core CPI m/m, Core CPI y/y, Common CPI y/y, Median CPI y/y, Trimmed CPI y/y, akan dirilis. Perkembangan inflasi di Kanada dapat mempengaruhi kebijakan moneter Bank of Canada dan berpotensi mempengaruhi CAD.
Mata Uang Selandia Baru (NZD):
- 22:00: GDT Price Index akan dirilis. Indeks ini mengukur harga produk susu New Zealand dan dapat memberikan sinyal tentang kondisi pasar komoditas dan berpotensi mempengaruhi NZD.
Mata Uang Swiss (CHF):
- 14:45: Data Industrial Production y/y akan dirilis. Indeks ini dapat memberikan sinyal tentang kondisi ekonomi Swiss dan berpotensi mempengaruhi CHF.
Baca Juga: 4 Saran Bisnis dari Jeff Bezos untuk Para Pemula
Pergerakan mata uang dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk data ekonomi, sentimen pasar, dan peristiwa geopolitik.
Pastikan Anda melakukan analisis mendalam dan mengelola risiko dengan bijak sebelum mengambil keputusan trading.
Baca Juga: Saham DaVita Jadi Korban Terbaru Warren Buffett, Anjlok 11% dalam Sehari
Kalender Ekonomi Periode 17 – 23 Februari 2025