BOLASPORT.COM – Sejak ditangani Sergio Conceicao, AC Milan berhasil menyamai laju perolehan poin Napoli dan Inter Milan yang menempati 2 posisi teratas di klasemen Liga Italia.
Dari segi raihan poin di Serie A, jelas ada perbaikan antara Milan besutan Paulo Fonseca dengan tim yang sekarang dilatih Conceicao.
Sang juru taktik baru telah melakoni 7 pertandingan di Liga Italia sejak bertugas pada pergantian tahun.
Hasilnya adalah 14 poin hasil dari 4 kemenangan, 2 hasil imbang, dan 1 kali kalah.
Perolehan hasil Milan selama periode itu berturut-turut adalah: vs Cagliari 1-1, Como 2-1, Juventus 0-2, Parma 3-2, Inter 1-1, Empoli 2-0, dan Hellas Verona 1-0.
Dengan rata-rata 2 poin per laga, performa AC Milan-nya Conceicao lebih bagus daripada era Fonseca.
Pendahulu Conceicao memperoleh 27 poin dalam 17 pertandingan atau rata-rata 1,58 angka per laga.
Laju perolehan 14 poin dalam 7 laga yang didapatkan Milan-nya Conceicao ternyata sama kencangnya dengan Napoli dan Inter Milan sebagai 2 kandidat kuat juara Liga Italia musim ini.
Dalam 7 laga sejak pergantian tahun, Napoli tak terkalahkan.
Tim asuhan Antonio Conte mendapatkan 15 poin, hanya 1 angka lebih banyak daripada Milan, dari hasil 4 kemenangan dan 3 kali bermain imbang.
Sejak awal tahun 2025, I Partenopei mendapatkan hasil: vs Fiorentina 3-0, Verona 2-0, Atalanta 3-2, Juventus 2-1, AS Roma 1-1, Udinese 1-1, dan Lazio 2-2.
Sementara itu, dalam 7 giornata sejak memasuki 2025, Inter mengoleksi 14 poin dengan raihan hasil identik seperti Milan yakni 4 kali menang, 2 kali imbang, dan sekali kalah.
Hasil Inter berturut-turut adalah: vs Venezia 1-0, Bologna 2-2, Empoli 3-1, Lecce 4-0, Milan 1-1, Fiorentina 2-1, dan Juventus 0-1.
Rata-rata poin Inter selama 2025 bahkan lebih buruk daripada Milan.
Pasalnya, mereka juga sudah memainkan laga tunda pekan ke-14 saat dikalahkan Fiorentina 0-3 pada 6 Februari lalu.
Dengan 14 poin dari 8 laga, La Beneamata mengumpulkan rata-rata 1,75 poin.
Milan sendiri masih memiliki 1 pertandingan sisa lebih banyak.
Mereka masih menyimpan laga tunda pekan ke-9 melawan Bologna yang rencananya akan dimainkan pada 26 Februari mendatang.
Fakta perolehan poin ini seharusnya bisa membuat AC Milan optimistis menatap sisa kompetisi 2024-2025.
Namun, mereka tidak bisa melakukan hal itu karena sudah tertinggal terlalu jauh dari Napoli dan Inter Milan lantaran start yang buruk bersama Fonseca.
Milan rasanya tidak laik lagi bicara perebutan scudetto karena sudah defisit masing-masing 15 poin dari Napoli dan 13 angka dari Inter Milan.
Bahkan terhadap Juventus yang kini menempati peringkat 4, Il Diavolo Rosso sudah tertinggal 5 angka.
Posisi itulah yang kini menjadi misi berat untuk dikejar Conceicao dan pasukannya.
Mereka harus mengamankan target minimal finis di 4 besar klasemen dan lolos ke Liga Champions musim depan.
Pelan-pelan, misi itu cukup realistis untuk diwujudkan oleh Christian Pulisic dkk.
Ketika ditinggal Fonseca, Milan masih defisit 7 poin dari tim peringkat 4.
Sekarang jarak itu terpangkas menjadi 5 poin dengan Milan memiliki 1 pertandingan sisa lebih banyak.