Saham BJBR, ERAA, WIKA & MTDL Keluar Indeks MSCI, Siapa Penggantinya?

- Penulis

Rabu, 12 Februari 2025 - 10:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM, JAKARTA – Saham BJBR, ERAA, WIKA, dan MTDL terdepak dari indeks MSCI Global Small Cap berdasarkan hasil evaluasi periode Februari 2025.

MSCI diketahui telah mengumumkan hasil evaluasi untuk indeks saham Small Cap, dengan periode efektif pada 3 Maret 2025–2 Juni 2025. Hasilnya, empat saham terdepak dengan tiga saham masuk sebagai pengganti.

Saham yang dikeluarkan adalah saham PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. (BJBR), PT Erajaya Swasembada Tbk. (ERAA), PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA), dan PT Metrodata Electronics Tbk. (MTDL).

Penggantinya adalah saham PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (INKP), PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) dan PT Sariguna Primatirta Tbk. (CLEO).

Baca Juga : Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Rabu 12 Februari 2025

Baca Juga :  IHSG Diramal Lanjut Tancap Gas Hari Ini, Cek Rekomendasi Saham BFIN, JSMR & PTBA

Untuk diketahui, pada periode yang sama, MSCI memutuskan untuk mendepak tiga saham dari indeks MSCI Global Standard tanpa ada penambahan. Tiga saham tersebut adalah PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR), MDKA, dan INKP.

“Perubahan konstituen untuk Indeks MSCI Global Standard akan berlaku setelah penutupan perdagangan 28 Februari 2025,” tulis laporan MSCI, Selasa (12/2/2025).

Sementara itu, MSCI mengumumkan bahwa saham PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN), PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN), dan PT Petrosea Tbk. (PTRO) tidak akan dimasukkan ke Indeks MSCI Indonesia Investable Market.

“Keputusan ini diambil setelah analisis dan umpan balik dari pelaku pasar yang menunjukkan bahwa saham ini mungkin tidak cukup layak untuk diinvestasikan karena potensi kekhawatiran terkait konsentrasi kepemilikan saham,” tulis MSCI.

Baca Juga :  IHSG Bergolak Pasca Lebaran: Analisis dan Dampak Tarif Impor Trump

Meski demikian, MSCI membuka kesempatan bagi investor untuk memberikan masukan terkait kelayakan investasi saham-saham ini hingga 31 Maret 2025.

Kejelasan lebih lanjut mengenai keputusan terhadap ketiga saham itu akan diumumkan dalam evaluasi indeks periode Mei 2025 pada 11 April 2025.

Berikut rincian evaluasi indeks MSCI periode Februari 2025: MSCI Indonesia Global Standard

– Masuk: –

– Keluar: INKP, MDKA, UNVR

MSCI Indonesia Small Cap

– Masuk: INKP, MDKA, CLEO

– Keluar: ERAA, BJBR, MTDL, WIKA

MSCI Indonesia Micro Cap

– Masuk: –

– Keluar: –

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. RAGAMUTAMA.COM tidak bertanggung jawab atas segala kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Berita Terkait

IPO 2024: 13 Emiten Raup Rp6,93 Triliun, Ini Dia Juara Pendanaannya!
Volatilitas Pasar Tinggi? Saham EXCL Jadi Pilihan Aman, Ini Analisisnya
IHSG Melemah: Analis Ungkap Penyebab dan Strategi Investor Hadapi Guncangan
Harga Emas Antam Naik Jadi Rp 1.955.000 Hari Ini, Panduan Lengkap Menabung Emas di Pegadaian
Jadwal Lengkap Pembagian Dividen Brigit Biofarmaka
IHSG Melemah 0,13% di Sesi Pertama Rabu
Laba Bersih Sinar Terang Mandiri
Penjualan Eceran Melonjak 3,3% Jelang Ramadan 2025, Bank Indonesia Ungkap Data Terbaru

Berita Terkait

Rabu, 16 April 2025 - 15:11 WIB

IPO 2024: 13 Emiten Raup Rp6,93 Triliun, Ini Dia Juara Pendanaannya!

Rabu, 16 April 2025 - 15:07 WIB

Volatilitas Pasar Tinggi? Saham EXCL Jadi Pilihan Aman, Ini Analisisnya

Rabu, 16 April 2025 - 14:15 WIB

IHSG Melemah: Analis Ungkap Penyebab dan Strategi Investor Hadapi Guncangan

Rabu, 16 April 2025 - 13:47 WIB

Harga Emas Antam Naik Jadi Rp 1.955.000 Hari Ini, Panduan Lengkap Menabung Emas di Pegadaian

Rabu, 16 April 2025 - 13:31 WIB

Jadwal Lengkap Pembagian Dividen Brigit Biofarmaka

Berita Terbaru