Saham ANTM, PGAS & AMRT Melaju saat Indeks Bisnis-27 Dibuka Turun

- Penulis

Selasa, 11 Februari 2025 - 10:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM, JAKARTA – Indeks Bisnis-27 dibuka melemah sejalan dengan penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Selasa (11/2/2025). Kendati begitu, saham ANTM, PGAS hingga AMRT terpantau melaju di zona hijau pagi ini.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), indeks hasil kerja sama Bursa dengan harian Bisnis Indonesia ini turun 0,68% atau 3,33 poin menuju level 484,51 sesaat setelah pembukaan. Tercatat, 8 saham menguat, 16 saham terkoreksi, dan 3 stagnan.

Saham yang naik antara lain PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) dengan pertumbuhan 2,17% menjadi Rp1.415. Posisi ini disusul saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS) yang meningkat 1,57% menuju level Rp1.620 per saham.

Saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) juga membukukan kenaikan sebesar 1,34% menjadi Rp3.020 per saham, dan PT United Tractors Tbk. (UNTR) menorehkan pertumbuhan 0,93% menuju level Rp24.350.

Sementara itu, saham dengan penurunan terbesar dipimpin oleh PT Indosat Tbk. (ISAT) yang melemah 7,55% menjadi Rp1.775 per saham dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) menurun 2,20% ke level Rp4.890.

Baca Juga :  Indeks Bisnis-27 Dibuka Melemah, Saham UNTR dan CTRA Masih Cuan

Di sisi lain, indeks komposit alias IHSG dibuka melemah sebesar 0,50% atau 33,32 poin ke posisi 6.614,82 sesaat setelah pembukaan. Pada hari ini, IHSG dibuka pada level 6.648,14 dan sempat bergerak menuju level tertingginya yakni 6.658,23.

Baca Juga : : Indeks LQ45 Merosot Terbebani Saham AMMN, BMRI, BBCA hingga UNVR

Head of Research Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan menyampaikan bahwa IHSG kembali melanjutkan tren pelemahan pada perdagangan awal pekan, Senin (10/2/2025), dengan menembus level support di 6.700.

Kondisi tersebut, kata Valdy, membuka peluang bagi indeks komposit untuk menguji support berikutnya yang diperkirakan berada di kisaran level 6.550-6.600.

“IHSG konfirmasi support breaklow di 6.700 dan berpotensi uji support berikutnya di level 6550-6600. Stochastic RSI berpotensi kehilangan momentum, jika breaklow 6.550,” ujarnya melalui publikasi riset harian.

Dia menuturkan salah satu faktor eksternal yang membebani pergerakan IHSG adalah rencana pengumuman paket tarif impor tahap kedua oleh pemerintah Amerika Serikat. Kebijakan ini memicu kekhawatiran akan lonjakan inflasi yang dapat mempengaruhi arah kebijakan moneter Federal Reserve atau The Fed.

Baca Juga :  Harga Emas Melambung, Bagaimana Rekomendasi Saham Emiten Emas Berikut

“Kondisi tersebut berdampak negatif terhadap pergerakan harga saham-saham yang sensitif terhadap suku bunga, khususnya bank-bank berkapitalisasi besar,” tuturnya.

Di sisi domestik, data Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Januari 2025 yang akan dirilis pada hari ini diharapkan dapat meredam tekanan jual. IKK Januari 2025 diperkirakan tidak akan berbeda jauh dari level Desember 2024 yang berada di 127,7.

Menurut Valdy, laporan data IKK diharapkan dapat membangun kembali optimisme terhadap laju pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang kuartal I/2025.

Dalam kondisi pasar yang dinamis, saham yang direkomendasikan untuk dicermati pada perdagangan hari ini antara lain UNVR, PGAS, MEDC, TPIA, dan CLEO.

 ___________

 Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. RAGAMUTAMA.COM tidak bertanggung jawab atas segala kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Berita Terkait

KAI Logistik Catat Peningkatan Volume Angkutan Barang Lebaran 2025: 2.500 Ton!
IPO 2024: 13 Emiten Raup Rp6,93 Triliun, Ini Dia Juara Pendanaannya!
Volatilitas Pasar Tinggi? Saham EXCL Jadi Pilihan Aman, Ini Analisisnya
IHSG Melemah: Analis Ungkap Penyebab dan Strategi Investor Hadapi Guncangan
Harga Emas Antam Naik Jadi Rp 1.955.000 Hari Ini, Panduan Lengkap Menabung Emas di Pegadaian
Jadwal Lengkap Pembagian Dividen Brigit Biofarmaka
IHSG Melemah 0,13% di Sesi Pertama Rabu
Laba Bersih Sinar Terang Mandiri

Berita Terkait

Rabu, 16 April 2025 - 15:23 WIB

KAI Logistik Catat Peningkatan Volume Angkutan Barang Lebaran 2025: 2.500 Ton!

Rabu, 16 April 2025 - 15:11 WIB

IPO 2024: 13 Emiten Raup Rp6,93 Triliun, Ini Dia Juara Pendanaannya!

Rabu, 16 April 2025 - 15:07 WIB

Volatilitas Pasar Tinggi? Saham EXCL Jadi Pilihan Aman, Ini Analisisnya

Rabu, 16 April 2025 - 14:15 WIB

IHSG Melemah: Analis Ungkap Penyebab dan Strategi Investor Hadapi Guncangan

Rabu, 16 April 2025 - 13:47 WIB

Harga Emas Antam Naik Jadi Rp 1.955.000 Hari Ini, Panduan Lengkap Menabung Emas di Pegadaian

Berita Terbaru