PALEMBANG, KOMPAS.com – Kuota cek kesehatan gratis di seluruh Puskesmas Sumatera Selatan dibatasi sebanyak 30 orang per hari.
Meski terbatas, masyarakat bisa mendaftarkan diri pada bulan April untuk mendapatkan layanan kesehatan bagi yang berulang tahun pada Januari sampai Maret 2025.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Sumatera Selatan, Trisnawarman, mengatakan, masyarakat yang berulang tahun di Januari bisa mendaftarkan diri pada Februari untuk mengikuti Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG).
Program ini pun sudah mulai dijalankan pada hari ini, Senin (10/2/2025).
Baca juga: Warga Palembang Kesulitan Daftar Cek Kesehatan Gratis lewat Satu Sehat
“Untuk yang ultah Januari, Februari, dan Maret, masih bisa di bulan April mengingat di Januari sudah terlewati, kemudian di Maret mendekati puasa. Setelah itu, mereka yang ingin cek kesehatan batasnya satu bulan setelah ultah,” kata Trisnawarman, Senin (10/2/2025).
Menurut Trisnawarman, dalam pelaksanaan program PKG, ada tiga kategori usia yang mendapat manfaat program tersebut, yakni usia di bawah lima tahun, anak sekolah dari usia 6-17 tahun, dan di atas 18 tahun.
“Sesuai aturan dari Kemenkes, kuota dalam satu hari hanya 30 orang karena mengingat kemampuan puskesmas dan waktunya. Sebab, puskesmas juga melayani warga lain yang di luar program cek kesehatan gratis,” ujarnya.
Selain untuk warga, PKG ini juga akan menyasar ke seluruh sekolah. Para murid dan pelajar mendapatkan layanan pemeriksaan kesehatan.
Namun, program tersebut nantinya baru dijalankan pada Juli 2025.
Baca juga: Pemerintah Akan Jemput Bola Warga di Daerah Terpencil untuk Ikut Cek Kesehatan Gratis
“Untuk di sekolah baru akan mulai di tahun ajaran baru atau Juli 2025,” ungkapnya.
Dengan adanya program ini, Trisnawarman berharap masyarakat dapat sadar untuk menjaga kesehatan. Penyakit dapat terdeteksi lebih dini.
“Jika terdeteksi di fase awal, kesehatan bisa dikelola dan tidak menyebabkan keparahan penyakit, bahkan kematian,” katanya.