- Veerman menolak bersalaman dengan Verdonk
- Mengungkapkan penyesalan atas sikapnya
- Sang pemain menyampaikan permintaan maaf
GOAL Indonesia hadir di WhatsApp ChannelIkuti sekarangAPA YANG TERJADI?
Salah satu bintang PSV Eindhoven Jooey Veerman mengungkapkan penyesalannya yang telah bersikap tidak sportif ketika menolak bersalaman dengan Calvin Verdonk, dan menyampaikan permintaan maaf kepada bek timnas Indonesia tersebut selepas pertandingan melawan NEC Nijmegen pada akhir pekan kemarin. Veerman menyatakan dia memiliki hubungan yang baik dengan Verdonk.
GAMBARAN BESAR
Dalam pertandingan itu, PSV harus puas bermain imbang 3-3 melawan NEC. PSV sebetulnya sudah diambang kemenangan, karena memimpin 3-1. Tetapi dua gol menit akhir akibat blunder pertahanan membuat PSV hanya meraih satu poin. Seperti halnya ketika laga berakhir, para pemain kedua tim saling bersalaman. Ketika Verdonk mengulurkan tangan untuk berjabat tangan, Veerman menepis tangan bek NEC ini.
APA YANG DIKATAKAN VEERMAN?
“Anda tahu sekarang, saya tidak bermain (tampil buruk) saat berada di lapangan,” ujar Veerman ketika disinggung masalah tersebut dalam wawancaranya dengan ESPN Belanda setelah kemenangan 2-0 atas Feyenoord di KNVB Beker dilansir Voetbal Primeur.
“Saya telah mengirim pesan kepada Calvin, karena saya sangat baik dengan Calvin. Saya juga pernah duduk bersamanya beberapa kali saat liburan.”
APA SELANJUTNYA?
Setelah meraih hasil positif di ajang piala, PSV kini mengalihkan fokus mereka ke Eredivisie untuk menghadapi tamunya, Willem II, di Stadion Philips, Minggu (9/2) dini hari WIB.