Bumi Serpong Damai (BSDE) Rampungkan Tender Offer 333,01 Juta Saham SMDM

- Penulis

Rabu, 5 Februari 2025 - 10:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) merampungkan hasil penawaran tender wajib alias tender offer yang dilakukan terhadap saham PT Suryamas Dutamakmur Tbk (SMDM). Tender offer ini dilakukan sebagai langkah akuisisi BSDE atas SMDM.

Melansir keterbukaan informasi, tender offer rencananya dilakukan terhadap sebanyak-banyaknya 382.016.642 saham SMDM. Jumlah itu setara dengan sebanyak-banyaknya 8,01% dari jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh dalam SMDM.

Periode tender offer berlangsung selama 30 hari setelah pengumuman keterbukaan informasi, yaitu selama 17 Desember 2024 hingga 15 Januari 2025.

Baca Juga :  Dolar AS Tertekan di Tengah Ketegangan Tarif dengan China

Baca Juga: BSDE Lunasi Surat Utang Global US$ 88,915 Juta

“Tanggal penyelesaian transaksi penawaran tender wajib adalah pada tanggal 24 Januari 2025,” kata Direktur BSDE, Hermawan Wijaya, dalam keterbukaan informasi tersebut.

Pemegang saham yang menjual sahamnya dalam tender offer adalah sebanyak 59 pemegang saham dengan jumlah saham yang dijual sebanyak 333.013.393 saham atau sebesar 6,98%. Angka tersebut juga merupakan jumlah saham SMDM yang dibeli BSDE dalam tender offer ini.

Baca Juga :  Cuan 32,81% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Menjulang Tinggi (5 Februari 2024)

  BSDE Chart by TradingView  

Sebelum transaksi, saham yang dipegang masyarakat semula sebanyak 382,01 juta saham alias 8,01%. Setelah transaksi, saham yang dipegang masyarakat menjadi 49 juta saham atau setara dengan 1,03%.

Baca Juga: Bumi Serpong Damai (BSDE) Optimistis Menatap Bisnis Tahun 2025

Sementara, kepemilikan saham BSDE dalam SMDM setelah transaksi meningkat dari 91,99% menjadi 98,97%.

Berita Terkait

IHSG Anjlok ke 6.000-an, Saham BMRI & BBCA Makin Merosot padahal Laba Tumbuh
Harga Melonjak, BEI Suspensi Perdagangan Saham SMDM, MLPT dan CLAY
Bunga Tinggi Bank Digital Tak Goyah saat BI Rate Dipangkas
ASPI : Nilai Transaksi QRIS Naik Lebih dari Rp 10 Triliun Tiap Bulan Sepanjang 2024
Update! IHSG Melorot ke Level 6.937, Sektor Perindustrian Anjlok
Bank Mandiri Catat Penyaluran Kredit Sektor Hilirisasi Minerba pada 2024 Sebesar Rp 185,2 Triliun
Harga Emas Antam Hari Ini Naik Lagi Jadi Rp 1,670 Juta per Gram, Saatnya Jual?
Rekomendasi Saham Antam (ANTM) Saat Rekor Tertinggi Harga Emas dan Penjualan

Berita Terkait

Kamis, 6 Februari 2025 - 11:56 WIB

IHSG Anjlok ke 6.000-an, Saham BMRI & BBCA Makin Merosot padahal Laba Tumbuh

Kamis, 6 Februari 2025 - 11:37 WIB

Harga Melonjak, BEI Suspensi Perdagangan Saham SMDM, MLPT dan CLAY

Kamis, 6 Februari 2025 - 11:36 WIB

Bunga Tinggi Bank Digital Tak Goyah saat BI Rate Dipangkas

Kamis, 6 Februari 2025 - 11:36 WIB

ASPI : Nilai Transaksi QRIS Naik Lebih dari Rp 10 Triliun Tiap Bulan Sepanjang 2024

Kamis, 6 Februari 2025 - 11:36 WIB

Update! IHSG Melorot ke Level 6.937, Sektor Perindustrian Anjlok

Berita Terbaru

food-and-drink

Hotel GranDhika Pemuda Semarang Tawarkan Promo Romantic Dinner

Kamis, 6 Feb 2025 - 12:17 WIB

public-safety-and-emergencies

Foto: Penampakan Sayap Pesawat Delta Air Lines yang Ditabrak Japan Airlines

Kamis, 6 Feb 2025 - 12:16 WIB